Obrolan Santai Para Supir di Kawasan EJIP Kabupaten Bekasi

- Jurnalis

Kamis, 28 Januari 2021 - 19:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA BEKASI – Duduk dibawah pohon seri sambil menunggu bel masuk kerja berbunyi, nguping obrolan pekerja di Kawasan East Jakarta International Park (Ejip), Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Sambil minum kopi, banyak diantara mereka menceritakan pandemi Covid-19 saat ini. Bahkan, tak sedikit mengeluhkan pekerjaan di jalan, karena memang mereka bidangnya membawa mobil atau supir.

“Bersyukur aja, saat seperti ini masih punya gaji, walaupun masuk kerja lebih ketat sebelum massa pandemi saat ini,” kata Iwan saat berbincang bersama Matafakta.com, Kamis (28/1/2021).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dikatakan Iwan, masa pandemi, Protokol Kesehatan (Prokes) masuk kewilayah perusahaan diperketat dari masuk sampai bekerja pun tidak lepas dari masker.

“Masuk pos security harus cuci tangan, cek suhu tubuh lebih bingungnya tangan disemprot parpum minyak wangi ya mungkin ada kandungan alkohol,” ucapnya.

Diakui Iwan, pada awalnya memang memakai masker cukup menganggu khususnya pada pernafasan saat bekerja, tapi sekarang alhamdulillah sudah terbiasa.

“Tadinya, ngap juga tapi sekarang terbiasa jadi enak lagi. Nah yang bingung lagi ya itu tadi, tangan disemprot parpum minyak wangi, setiap hari minyak wanginya aromanya beda beda,” candanya.

Masih kata Iwan, selama pandemi Covid-19, bukan hanya di perusahaan Kawasan ini, tapi hampir semua Kawasan di Kabupaten Bekasi menerapkan secara ketat Protokol Kesehatan.

“Sekarang lagi ramai kabar bahwa masyarakat bakal disuntik vaksin Covid-19. Kalau kita belakangan aja biar pejabat- pejabat dulu disuntik, karena mereka kan pemimpin yang harus memberi contoh,” tungkasnya.

Berbeda dengan supir perusahaan, Ace yang menceritakan, di jalan pusing apa lagi kalau ban mobil kempes nunggu storing lama sampenya.

“Mau, pandemi mau ngak sama aja yang terpenting uang jalan ngak putus. Pakai masker oke uang jalan oke. Simpel aja, pokonya uang jalan siap mobil berangkat,” pungkasnya sambil tertawa mengakhiri perbincangan. (Usan)

Berita Terkait

Maknai Hari Pahlawan, Ini Kata Ketua RW di Bekasi Sahid Sutomo
Tawon Vespa Resahkan Warga Kampung Walahir Kabupaten Bekasi
Soal Video Mumtaz, Pengamat: Hanya Mengejar Elektabilitas Digital Semata
Dapat Rutilahu, Warga Karang Reja Pebayuran Ucapkan Terimakasih
Kasus Isoman, Walikota Bekasi Kumpulkan Para Pejabat Pemkot Bekasi
Kades Cipayung Bekasi H. Ajan Ajak Masyarakat Giat Bersih Lingkungan                
Yayasan Baraka Tersendat Biaya Perakitan Lamborghini Veneno
Hutang Rp150 Miliar Infrastruktur Apakah Sebuah Solusi?
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 8 Mei 2024 - 12:47 WIB

Keraguan Publik Terhadap Penanganan Korupsi RSUD Tigaraksa

Selasa, 7 Mei 2024 - 18:27 WIB

JPU Tuntut Pidana Selegram Adam Deni Setahun Penjara

Selasa, 7 Mei 2024 - 07:29 WIB

Mangkir Dari Panggilan, Kejari Jakut Ciduk MH Kasus Korupsi Bulog

Selasa, 7 Mei 2024 - 00:49 WIB

Ketua RT Setempat Sebut Wilayahnya Tidak Ada Transaksi Narkoba

Minggu, 5 Mei 2024 - 08:40 WIB

LQ Indonesia Law Firm Berhasil Mendamaikan Sengketa Tanah PIK 2

Jumat, 3 Mei 2024 - 09:59 WIB

Diduga Penjualan Komoditi Dikorup, Mantan Manajer Bisnis Bulog Ditahan

Kamis, 2 Mei 2024 - 18:04 WIB

Alvin Lim: Penetapan Tersangka Panji Gumilang Penuh Kecacatan

Kamis, 2 Mei 2024 - 13:13 WIB

BEM Banten Minta Kasus Korupsi Rp1 Triliun Situ Ranca Gede Ditangani Kejagung

Berita Terbaru

Lokasi Pengerbekan

Berita TNI

Kodim Malang dan Polres Bubarkan Arena Judi Sabung Ayam

Rabu, 8 Mei 2024 - 06:48 WIB