BERITA BEKASI – Sejumlah warga mengaku ditipu oknum Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi dan akan melaporkannya ke Polres Metro Bekasi Kota Bekasi, Jawa Barat.
Asep salah satu korban mengaku, sekitar bulan Oktober 2023 ditawarkan NJ masuk jadi Pegawai Harian Lepas (PHL) di DLH Kota Bekasi. Namun, hingga kini tidak ada kelanjutan kabar.
“Saya setor Rp12 juta ke NJ katanya bisa memasukan kerja di PHL LH,” kata Asep dikutif dari laman Kompassiana, Senin (29/4/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepada Asep, NJ mengaku berkas lamaran dan uang sudah diserahkan ke Kepala Bidang (Kabid) Dinas Lingkungan Hidup BR.
Menurut, Asep bukan hanya dirinya tetapi ada puluhan calon PHL yang sudah menyetorkan sejumlah uang dengan angka yang bervariasi.
“Ada yang setor Rp12 hingga Rp15 juta. Kebetulan, kami sudah berkumpul dan segera melaporkan saudara NJ dan BR ke Polres Metro Bekasi,” ujarnya.
“Kami memiliki sejumlah bukti seperti kwitansi bermaterai, surat perjanjian hingga bukti transfer,” tambah Asep.
Senada, korban lainnya, Opik mengaku dirinya tertarik atas tawaran NJ yang mengaku sanggup memasukkan dirinya menjadi PHL di LH.
Namun demikian, Opik membeberkan bahwa tawaran tersebut tidak gratis karena ada biaya administrasi sebesar Rp10 juta yang harus dipenuhinya.
Tenyata, kata Opik, setelah Rp10 juta tersebut diserahkan kepada NJ hingga batas waktu yang ditentukan, pekerjaan yang dijanjikan tak kunjung terealisasi.
“Bahkan pelaku sudah sulit untuk dihubungi. Bukti Kwitansi pembayaran sudah kita lampirkan untuk kita bawa dalam laporan Kepolisian,” ucapnya lirih.
Opik mengaku, sebelum akan melaporkan ke polisi dirinya sudah menempuh jalur mediasi, akan tetapi itikad baik tak juga dilakukan oleh NJ dan BR.
“Pada intinya kata NJ uang tersebut diserahkannya ke Kabid LH Kota Bekasi, Pak BR. Ada sekitar kurang lebih Rp20 orang yang sudah menyetor. Tapi tidak ada kepastian,” pungkasnya. (Dhendi)