Polri Presisi Tumpul Tangani Kasus Dugaan Penipuan Natalia Rusli

- Jurnalis

Jumat, 23 Juli 2021 - 15:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Natalia Rusli

Natalia Rusli

BERITA JAKARTA – “Janji Kapolri hukum akan tajam keatas masih sebatas pepesan kosong atau hanya lip service buktinya kasus yang melibatkan mafia kasus (markus), Natalia Rusli yang mencatut nama Kapolri didiamkan. Hal itu, ditegaskan advokat, Leo Detri selaku Co Founder LQ Indonesia Law Firm.

“Buktinyakan berbeda dengan penanganan kasus Habib Rizieq atau HRS yang melanggar PPKM langsung ditangkap dan ditahan pihak Kepolisian untuk diproses hukumnya,” sindir Leo kepada Matafakta.com, Jumat (23/7/2021).

Padahal, sambung Leo bukti whatsapp antara korban Sherly Kuganda (SK) dengan Natalia Rusli tersebut tercatut nama Kapolri dalam bentuk fitnah bahwa ada intervensi Kapolri dibelakang kaitan dengan kasus hukum putranya, Sherly yaitu CH.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Lah, inikan luar biasa sepak terjang seorang Natalia Rusli bukan hanya nama mantan Sesjamdatun Kejagung Chaerul Amir aja yang dicatut, tapi nama Kapolri juga difitnahnya demi meloby uang Rp550 juta,” ungkapnya.

Baca Juga :  Pakar Pidana Sebut Kasus Korupsi RSUD Tigaraksa Harus Disegerakan

Oleh karena itu, lanjut Leo, dirinya tidak habis pikir jika Kepolisian yakni Polda Metro Jaya, tidak menanggapi dengan serius atas kasus yang dilaporkan korban Sherly yang sudah kehilangan uangnya sebesar Rp550 juta.

“Natalia Rusli ngak usah berkelit, bukti whatapp dia akan mengembalikan uang korban Rp550 juta jika penangguhan tidak berhasil aja sudah cukup ditambah lagi ada saksi dan bukti transferan,” tegas Leo.

Apalagi, kata Leo, mantan Sekretaris Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (Sesjamdatun), Chaerul Amir, sudah membantah bahwa dia tidak tahu menahu tentang janji Natalia Rusli soal penangguhan penahanan terhadap putra Sherly yaitu CH yang ditangani Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur.

Baca Juga :  PT. Polo Ralph Lauren Minta Penggantian Hakim Sengketa Merek di MA

“Pak Chaerul Amir sendiri bersedia jika dipanggil secara resmi oleh penyidik Polda Metro Jaya untuk memberikan keteranngan tentang persoalan ini. Tapi anehnya, penyidik polisi tidak pernah melakukan pemanggilan. Apa segitu kuatnya seorang Natalia Rusli di Kepolisian,” sindir Leo lagi.

Leo kembali mengingatkan penyidik Polda Metro Jaya bahwa dalam komunikasi whatsapp antara Sherly Kuganda dengan Natalia Rusli nama Kapolri juga disebutkan disana bahkan difitnah telah melakukan intervensi dalam kasus CH anaknya korban atau pelapor Sherly Kuganda.

“Semoga kabar ini sampai ke Kapolri sehingga Kapolri tahu ada apa dengan kinerja anak buahnya yang tidak serius menangani laporan masyarakat terlebih lagi nama Kapolri disebut atau difitnah dalam pusaran loby-loby Natalia Rusli,” pungkasnya. (Indra)

 

BeritaEkspres Group

Berita Terkait

Pakar Pidana Sebut Kasus Korupsi RSUD Tigaraksa Harus Disegerakan
Kajari Jakut Sebut Tak Ada Pungli Atau Korupsi Pengawalan Proyek Strategis
Perkara Pidana Berubah Perdata, Oknum Jaksa Peneliti Kejati DKI Bak Pesulap
Anak Buah AHY Diduga Mafia Tanah, Korban Eks Guru Besar IPB Minta Keadilan
Kriminalisasi, Alvin Lim: Penetapan Tersangka Panji Gumilang Tak Sah!
Dua Pegiat Sepakbola Diduga Tersangkut Kasus Korupsi
PT. Polo Ralph Lauren Minta Penggantian Hakim Sengketa Merek di MA
Alvin Lim Bocorkan Strategi Investasi Options Agar Untung Besar
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Mei 2024 - 19:41 WIB

Tokoh Pemuda Apresiasi Terbentuknya Organisasi BAPER Tangsel

Senin, 29 April 2024 - 18:30 WIB

DPC Demokrat Ponorogo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati Maupun Wakil Bupati

Minggu, 21 April 2024 - 15:07 WIB

PKS dan PBB Jatim Dukung Politikus PDIP Sri Untari Maju Dalam Pilgub Jatim

Jumat, 19 April 2024 - 12:54 WIB

RIBUT Dukung Sri Untari Bisowarno di Pilgub Jatim Periode 2024-2029

Kamis, 18 April 2024 - 11:26 WIB

Sugeng Riyanta Resmi Jadi Wakil Kajati Jateng Gantikan Teguh Subroto

Senin, 15 April 2024 - 14:16 WIB

Lepas Balik Kerja Bareng BPKH, Ini Pesan Anggota DPR RI Abdul Wachid

Senin, 15 April 2024 - 13:33 WIB

960 Peserta “Balik Kerja Bareng” BPKH Semarang Diberangkatkan ke Jakarta

Senin, 15 April 2024 - 13:22 WIB

Arus Balik, KAI Daop 4 Semarang Sudah Berangkatkan 126.228 Penumpang

Berita Terbaru

Kantor Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi

Seputar Bekasi

JNW: Hebat CV. BAP Kembali Dapati Proyek Miliaran di Kabupaten Bekasi

Jumat, 10 Mei 2024 - 16:04 WIB