47 Wanita Pemadu Lagu Venesia BSD Karaoke Diangkut Polisi

- Jurnalis

Kamis, 20 Agustus 2020 - 11:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

47 LC Diangkut Polisi

47 LC Diangkut Polisi

BERITA JAKARTA – Polisi mengamankan sebanyak 47 wanita pemandu lagu di Venesia BSD Karaoke yang berada di Kawasan Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Rabu (19/8/2020) kemarin.

Wanita-wanita pemandu itu, bertarif sekitar Rp3,3 juta oleh pengelolah tempat karaoke untuk jasa berhubungan badan.

“Venesia BSD Karaoke Executive menyediakan wanita untuk dapat berhubungan badan dengan tarif sebesar Rp1,1 juta sampai Rp1,3 juta per voucher dikali 3 voucher,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Argo Yuwono mengatakan, 47 wanita pemandu lagu yang diamankan itu, berstatus korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

“Bermoduskan eksploitasi seksual pada masa pandemi wabah virus Corona atau Covid-19,” ungkapnya.

Ke-47 wanita tersebut, berasal dari berbagai daerah, diantaranya dari Jakarta, Jawa Barat, hingga Jawa Timur. Usai dilakukan tes rapid Corona, para wanita itu dibawa ke Bareskrim Polri untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Lebih lanjut, Argo menerangkan, polisi menyita beberapa barang bukti di Venesia BSD Karaoke Executive, diantaranya, kwitansi 2 bundel, voucher ladies 1 bundel per 19 Agustus 2020.

Selain itu, ada uang tunai sebesar Rp730 ribu sebagai uang booking-an wanita pemandu lagu, 12 kotak alat kontrasepsi, 1 bundel form penerimaan wanita pemandu lagu, 1 bundel absensi wanita pemandu lagu dan 14 baju kimono sebagai kostum para pemandu lagu.

“Venesia BSD Karaoke Executive ini, sudah beroperasi sejak Juni lalu. Polisi masih menyelidiki dan mendalami kasus ini,” pungkasnya. (Yon)

Berita Terkait

Nginapi Cowok, Warga Clauster Al-Mandiri Kebalen Gerebek Tetangga
Diisukan Korban Asusila, Ini Kata Wanita Belia Dinikahi Pemilik Ponpes
Komnas PA Minta Pelaku Pengeroyokan Siswi SMP Segera Proses Hukum
Minta Diusut, Ibu Korban Penganiayaan Belasan Remaja Lapor ke Polisi
Polisi Tengah Dalami Dugaan Asusila di Ponpes Karang Bahagia Bekasi
Soal Tuduhan Curi Motor, Praktisi Hukum: RT & RW Bukan Penegak Hukum
Pilot Susi Air Bebas dari Sandera, Alvin Lim Apresiasi Kinerja TNI-Polri
Owner Sesalkan Toko Beras “Idolaku” Pasar Induk Cipinang
Berita ini 218 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 16:21 WIB

Nginapi Cowok, Warga Clauster Al-Mandiri Kebalen Gerebek Tetangga

Senin, 7 Oktober 2024 - 10:30 WIB

Diisukan Korban Asusila, Ini Kata Wanita Belia Dinikahi Pemilik Ponpes

Kamis, 3 Oktober 2024 - 00:00 WIB

Komnas PA Minta Pelaku Pengeroyokan Siswi SMP Segera Proses Hukum

Selasa, 1 Oktober 2024 - 23:08 WIB

Minta Diusut, Ibu Korban Penganiayaan Belasan Remaja Lapor ke Polisi

Senin, 30 September 2024 - 10:32 WIB

Polisi Tengah Dalami Dugaan Asusila di Ponpes Karang Bahagia Bekasi

Berita Terbaru

Plaza Kantor Pemerintah Kota Bekasi

Seputar Bekasi

Capaian PAD Kota Bekasi Tahun 2024 Masih Rendah

Jumat, 1 Nov 2024 - 19:11 WIB

Sekretariat PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Calon Bupati Bekasi Dani Ramdan Hadiri Undangan Dialog Interaktif PWI

Jumat, 1 Nov 2024 - 18:40 WIB

Quotient Center Cabang Kemayoran Jakarta

Megapolitan

Quotient Group Resmi Buka Cabang Quotient Center Kemayoran

Jumat, 1 Nov 2024 - 17:18 WIB

Foto: Lapangan Bulu Tangkis Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi

Seputar Bekasi

Diduga, Oknum Dinas Bersama Sopir Perdagangkan Proyek APBD Disbudpora

Jumat, 1 Nov 2024 - 14:34 WIB

Ketua Umum LSM SNIPER Indonesia, Gunawan

Seputar Bekasi

AKD DPRD 2024-2029 Selesai, Gunawan: Kerjanya Harus Pro Rakyat

Jumat, 1 Nov 2024 - 13:49 WIB