BERITA BEKASI – Badan Narkotika Nasional berhasil mengamankan truk bermuatan ratusan kilogram daun ganja setiap edar. Penangkapan tersebut, dipimpin langsung Deputi Bidang Pemberantasan BBN, Irjen Pol Drs. Arman Depari di Jalan Raya Narogong KM 7, perisis di depan perumahan Pesona Metropolitan, Kota Bekasi, Senin (10/8/2020).
“Tadinya, tersangka berniat akan meninggalkan kendaraan ini, maksudnya walaupun nanti petugas BNN menyita barangnya, tersangka tidak tertangkap untuk memutus informasi, namun petugas kita sigap, sehingga tersangka dapat kita tangkap,” kata Irjen Pol. Arman Depari.
Dua tersangka, sambungnya, berhasil diamankan petugas BNN beserta barang bukti 450-500 kilogram Ganja. Sebelumnya, modus serupa dengan mencampur narkotika dengan logistik juga pernah terungkap oleh petugas BNN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Modus ini sepertinya masih ada kemiripan dengan yang lalu mengangkut narkotika yang dicampur dengan beras dan biji jagung dan sekarang dicampur dengan pisang,” tambahnya.
Kedua tersangka, membawa truk berisi ganja dengan buah pisang dimulai dari Aceh, Medan, Lampung dan Kota Bekasi sebelum menuju Jakarta. Penggunaan truk dengan logistik atau bahan pangan kerap dilakukan tersangka untuk mengelabuhi petugas.
“Dengan berat yang mencapai ratusan kilogram, menambah daftar panjang peredaran narkotika yang masih menggiurkan,” jelasnya.
Dikatakan Arman, yang jelas barang ini diperuntukkan untuk para pengguna di Jakarta. Namun demikian ini masih melakukan penghitungan sekaligus akan kita timbang untuk memastikan berapa barang bukti yang kita sita.
“Apakah barang bukti ini dengan kualitas baik atau kurang dari itu kita selidiki dan akan kita timbang, apakah kualitas barang ini rencana akan dikirim ke Jakarta,” imbuhnya.
Menurut Deputi Bidang Pemberantasan BNN ini bahwa kejadian yang sudah berulang tersebut akan dievaluasi mengingat modus tersebut terbilang sering dilakukan.
“Kita tentu, akan lebih teliti lagi, lebih cermat lagi memeriksa angkutan hang menggunakan truk besar seperti ini dengan dalih mengangkut logistik dan hasil bumi seperti ini,” pungkas Arman.
Untuk diketahui, truk beserta dua tersangka kemudian diamankan petugas BNN. Sementara pisang yang menjadi kamuflase penyelundupan barang haram itu dibagikan kepada warga sekitar. (Edo)