Kandidat Cawalkot Bekasi 2024 Skor Kosong-Kosong

- Jurnalis

Senin, 18 Maret 2024 - 03:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Didit Susilo

Foto: Didit Susilo

PILKADA baru akan digelar pada tanggal 27 November 2024. Saat ini konstelasi politik untuk mematangkan siapa suksesor kepemimpinan di Bumi Patriot telah dipersiapkan sejumlah partai-partai politik.

Dipastikan parpol akan berpatokan hasil kursi DPRD saat Pinleg 14 Februari 2024 lalu dengan hasil PKS menjadi jawara 11 kursi, PDIP 9 kursi, Golkar 8, Gerindra 6, PAN 5, PKB 5, Demokrat 2, PPP 2 dan PSI pecah telor meraih 2 kursi.

PKS yang memenangi Pinleg dengan meraih suara 300 ribu lebih menjadi magnet tersendiri. Namun laboratorium politik, sejak Pilkada langsung digelar, PKS baru sekali memenangi, itupun setelah digandeng Golkar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pasangan Rahmat Effendi – Ahmad Syaiku, lebih pada realitas figuritas Bang Pepen yang tak tertandingi. Bahkan dalam kontestasi Pilkada sebelumnya, PKS sulit mencari pasangan Wakil yang memiliki daya dongkrak suara.

Pasca Pemilu di Kota Bekasi kali ini hanya ada Anis effek dan Prabowo effek. Sementara Ganjar effek tidak terlihat sehingga membuat kursi dan suara PDIP berkurang. Meski dalam Pilkada koalisi antar parpol lebih cair dan tidak harus linier mengikuti koalisi nasional.

Dampak Ganjar effek yang tidak signifikan membuat mantan Walikota Bekasi Tri Adhianto yang juga Ketua DPC PDIP secara otomatis elektabilitasnya menurun. Dipastikan Mas Tri akan berebut untuk mendapatkan rekom dari DPP PDIP untuk maju Pilkada.

Baca Juga :  Eks Walikota Bekasi M2 Masih di Hati Masyarakat Kota Bekasi

Saat ini sudah berseliweran di medsos nama-nama kandidat dari berbagai kalangan. Dalam era kebebasan demokrasi banyak nama muncul meski secara track record tidak memiliki kompetensi kepemimpinan. Dari tokoh ormas, parpol, birokrat, meramaikan atau sengaja diframing untuk menjajaki maju Pilkada.

Dengan konfigurasi perolehan kursi DPRD memang memungkinkan ada 4 pasangan calon. Namun dilihat peta kekuatan parpol akan ada 2 atau 3 pasang dengan karakteristik koalisi parpol relijius – nasionalis.

Diparpol atas akan ada 3 poros yaitu PKS, PDIP dan Golkar. Parpol tengah dan bawah lebih banyak akan mengikuti deal-deal politik untuk berkoalisi. Mungkin habis lebaran parpol akan membuka penjaringan dan penjajakan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota.

Dari poros parpol atas yang sudah mendapat lampu hijau untuk penjajakan maju yaitu PKS Heri Koswara (DPRD Provinsi  Jabar terpilih/Ketua DPD), Ade Puspitasari Golkar (DPRD Provinsi terpilih/Ketua DPD), PDIP mantan Walikota Tri Adhianto (Ketua DPC).

Kemudian juga beredar di medsos nama-nama Sumiyati politisi PDIP,  Arif Rahman Hakim (DPRD terpilih dari PDIP), Ahmad Faisal (DPRD Provinsi terpilih PDIP), Faisal (DPRD terpilih Golkar), Aan Suhanda (Wantim Golkar/mantan birokrat).

Sigit Purnomo (Artis Pasca Ungu/DPR RI terpilih PAN), Bambang T Sutopo ( DPRD terpilih Gerindra/Ketua DPC), Sujadmiko (DPR RI terpilih PKB) dan Solihin (DPRD terpilih/Ketua DPC PPP).

Nama – nama yang beredar dari kalangan birokrat yaitu Junaedi (Sekdakot Bekasi), Uuk Syaiful Mikdar (Kadisdik), Kuesnanto Saidi (Dirut RSUD CAM). Namun sayangnya nama kandidat yang muncul belum signifikan dan membuat efek kejut perpolitikan Kota Bekasi.

Baca Juga :  Penghuni Kecewa Dengan Sikap Panitia PPPSRS Apartemen Center Point Bekasi

Pasca Pinleg dan menunggu Pinpres selesai, saat ini safari politik yang dilakukan para kandidat masih malu-malu belum menjangkau emotional vote pemilih-pemilih potensional seperti generasi milenial hingga emak-emak. Padahal politik basis belum bisa berjalan linear tanpa diikuti populisme tokoh.

Jika menilik geopolitik dan episentrum kultur politik, Kota Bekasi dalam beberapa Pilkada langsung, bukanlah basis elektoral partai partai besar. Dalam beberapa Pilkada kandidat yang menang ditentukan figuritas (ketokohan). Figur yang kuat pasti akan dominan dalam politik basis. Itu yang harus dipertimbangkan dan dihitung secara cermat jika ingin menang.

Lagi-lagi geopolitik Kota Bekasi yang masih menempatkan figuritas sebagai basis kemenangan pilkada semestinya menjadi catatan penting dalam memberikan rekomendasi pasangan dari parpol.

Real politik saat ini nilai skor semua kandidat yang akan muncul nol – nol alias belum ada yang semenggah untuk mendekati kemenangan saat kontestasi. Hal tersebut terjadi karena belum ada yang memiliki figuritas elektoral mumpuni dan elektabilitas keterpilihan. Sementara belajar dari Pinleg kemarin membutuhkan finansial politik yang mahal dan personal branding kuat.

Nyok kita tunggu kejutan kejutan Pilkada Kota Bekasi 2024 mendatang.

Penulis: Didit Susilo (Jurnalis politik)

Berita Terkait

Ini Kata Ketua PPPSRS Terpilih Grand Center Point Apartemen Bekasi
Ardy Junaidi Terpilih Jadi Ketua PPPSRS Apartemen Center Point Bekasi
Penghuni Kecewa Dengan Sikap Panitia PPPSRS Apartemen Center Point Bekasi
Pengukuhan PPPSRS Apartemen Grand Center Poin Bekasi Nyaris Ricuh
Yan Rasyad Diharapkan Maju di Pemilihan Walikota Bekasi
Pj Walikota Bekasi Tepis Isue Dilamar Jadi Bakal Calon Wakil Walikota Bekasi
Masyarakat Berbagai Elemen Dukung Dani Ramdan Kembali Jabat Pj Bupati Bekasi
Ade Muksin Terpilih Jadi Ketua PWI Bekasi Raya Periode 2024-2027
Berita ini 47 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 24 April 2024 - 23:52 WIB

Kuasa Hukum Sebut Saksi Fakta Sudah Berada di Area PN Jakarta Pusat

Rabu, 24 April 2024 - 20:34 WIB

Kejati Sumsel Tahap Duakan Kasus Korupsi Yayasan Batanghari 9 ke Penuntut Umum

Rabu, 24 April 2024 - 00:11 WIB

Kejati DKI Tahan Mantan Dir Investasi dan Pengelolaan Dapen PT. BA

Senin, 22 April 2024 - 22:43 WIB

Penyidik Pidsus Kejati DKI Tahan 4 Tersangka Pengelola Dana Dapen PT. BA

Senin, 22 April 2024 - 12:36 WIB

Buron 7 Tahun Terpidana Perpajakan Berhasil Ditangkap Satgas SIRI Kejagung

Kamis, 18 April 2024 - 23:01 WIB

Disparitas Sidang Korupsi dan Sandal Jepit

Kamis, 18 April 2024 - 15:40 WIB

Agenda Sidang Tak Jelas, Ruang Ali Said PN Jakpus Disesaki Pengunjung

Kamis, 18 April 2024 - 14:17 WIB

Jadwal Sidang Tak Menentu, Pencari Keadilan di PN Jakpus Kecewa

Berita Terbaru

Foto: Koordinator MAKI, Boyamin Saiman

Berita Utama

Jawab Tudingan TPPU, Boyamin Saiman Malah Datangi Gedung KPK

Sabtu, 27 Apr 2024 - 18:49 WIB

Foto: Ketua PPPSRS Garand Center Point Apartemen Bekasi, Ardy Junaidi

Seputar Bekasi

Ini Kata Ketua PPPSRS Terpilih Grand Center Point Apartemen Bekasi

Sabtu, 27 Apr 2024 - 16:27 WIB

Acara Pengukuhan PPPSRS Apartemen Grand Center Poin Bekasi

Seputar Bekasi

Ardy Junaidi Terpilih Jadi Ketua PPPSRS Apartemen Center Point Bekasi

Sabtu, 27 Apr 2024 - 14:47 WIB