LQ: Sensoran Berita Buruk Polri Ciderai Transparansi Informasi Publik

- Jurnalis

Selasa, 2 November 2021 - 23:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LQ Indonesia Law Firm

LQ Indonesia Law Firm

BERITA JAKARTA – Viralnya berita seputar prilaku oknum Polri selama satu bulan terakhir, membuat jatuhnya citra institusi Polri yang sempat kehilangan focus, sehingga menghasilkan langkah yang kurang tepat dalam menyikapi persoalan ditengah masyarakat.

“Bukannya tegas copot oknum dan pimpinan oknum Polri, malah langkah yang dibuat pencitraan di dunia maya,” terang Kabid Humas dan Media LQ Indonesia Law Firm, Sugi kepada Matafakta.com, Selasa (2/11/2021).

Media online, sambung Sugi, penuh dengan upaya pencitraan Polri dari dilaksanakannya lomba mural dan kegiatan untuk menutupi berita buruk tentang Polri. Bahkan portal media kini menyaring dan tidak menampilkan berita buruk tentang oknum Polri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dimana sebagian wartawan ada juga yang mendapatkan intimidasi. Publik juga disuguhi berita yang hanya separuh benar dari sisi-sisi baiknya saja,” kata Sugi.

Dikatakan Sugi, Kapolda Metro Jaya (PMJ) berteriak lantang akan blender kepala atau pimpinan oknum Polri, namun LQ Indonesia Law Firm hingga kini merasa omongan itu hanyalah pencitraan belaka.

“Buktinya sampai detik ini, pimpinan oknum Fismomdev Polda Metro Jaya tidak dicopot oleh Kapolda. Padahal banyak korban investasi bodong yang sudah teriak,” ungkapnya.

Bahkan, lanjut Sugi, Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Teguh Sugeng Santoso juga sudah bersuara, apabila terbukti dugaan pemerasan, Kapolda harus berani mencopot oknum pimpinan Fismondev.

“Bukti nyata omongan Fadil Imran sebagai Kapolda Metro Jaya masih pepesan kosong,” sindir Sugi yang menyesalkan semboyan Polri Presisi dan berkeadilan,” ucapnya.

Sugi mengungkap, LQ Indonesia Law Firm adalah pelapor yang menyerukan banyaknya oknum yang bersarang ditubuh Polda Metro Jaya, dimana Subdit Fismondev banyak kasus Investasi bodong mandek total. Juga oknum Fismondev yang diduga memeras hingga ratusan juta.

“Rekamannya sudah beredar minta lima kosong-kosong yakni, Rp500 juta untuk biaya pencabutan perkara yang sudah diselesaikan dengan damai atau restorative justice,” jelasnya.

Tak lama, kata Sugi, setelah keberanian LQ Indonesia Law Firm mengungkapkan ke public dan dilihat masyarakat luas, netizen mulai berani curhat keluhan mereka terhadap oknum Polri yang disertai berbagai macam kekecewaannya.

“LQ Indonesia Law Firm akan terus bersuara lantang selama Kapolda Metro Jaya belum berani mencopot oknum Fismondev Polda Metro Jaya,” tegasnya.

Langkah itu, tambah Sugi, adalah bukti komitmen LQ Indonesia Law Firm dalam perjuangannya dengan tagar #SavePOLRI yang sudah terjangkit penyakit kronis berkelanjutan dan kritis yang terus mengerus kepercayaan public terhadap institusi Polri.

“Masyarakat jangan pernah lelah bersuara di media sosial, agar Presiden Jokowi dan DPR dengar keluh kesah masyarakat terhadap oknum. Masyarakat tidak butuh janji, tapi tindakan nyata. Copot pimpinan oknum, dimulai dari oknum di Fismondev,” pungkasnya. (Sofyan)

Berita Terkait

Setelah Pemilu 2024 Apakah Akan Banyak Caleg Yang Masuk Rumah Sakit Jiwa?
Didukung 7 RT, Ketua RW024 Perum VGH Sahid Sutomo Lanjut Genapi 5 Tahun
Pengawasan Model Kerjasama Komisi Yudisial, Kepolisian dan KPK
Wow…!!!, Setahun Penyidikan di Kejati DKI Belum Ada Tersangka Korupsi?
Pesta Narkoba, Kepala UPTD Pajak dan Retrebusi Kota Bekasi Diciduk Polisi
Sampai Bubar, Pemain Persipasi Kota Bekasi TC Lembang Belum Terima Transport
Pakar Hukum Dorong Kasus Bos Kalpataru Sawit Plantation Terapkan Pasal TPPU
HDCI Berikan Bantuan Korban Erupsi Gunung Semeru
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 24 April 2024 - 22:19 WIB

Tuntut Ganti Majelis Hakim, Ratusan Karyawan PT. PRLI Unjuk Rasa di MA

Rabu, 24 April 2024 - 13:42 WIB

Aksi di Mabes Polri, LQ Indonesia Law Firm Tuntut Copot Dir-Tipideksus

Selasa, 23 April 2024 - 19:07 WIB

Menangkan Buronan, Karyawan PT. PRLI Minta 3 Hakim MA Diusut

Senin, 22 April 2024 - 21:50 WIB

Terancam PHK Massal, Karyawan PT. Polo Ralph Lauren Indonesia Tolak Putusan MA

Minggu, 21 April 2024 - 15:26 WIB

Alvin Lim Laporkan Brigjen Wisnu Hermawan Atas Dugaan Kaburnya Bos Investasi

Minggu, 21 April 2024 - 12:04 WIB

Nitizen Soroti Rumah Presiden PKS Saat Dikunjungi Anies Baswedan

Jumat, 19 April 2024 - 19:29 WIB

Tak Profesional, Alvin Lim Laporkan Penyidik Dirtipideksus Mabes Polri

Jumat, 19 April 2024 - 13:34 WIB

LQ Indonesia Law Firm Bakal Gelar Aksi Dengan Korban Net-89 dan Indosurya

Berita Terbaru

Foto: H. Abdul Rosyad Irwan Siswadi, SE

Seputar Bekasi

Yan Rasyad Diharapkan Maju di Pemilihan Walikota Bekasi

Jumat, 26 Apr 2024 - 19:16 WIB