“Pertemuan dengan NVIDIA, Google, Linkedin untuk menjajaki peluang kolaborasi melalui HKSTP Innovation Mixer ke Pantai Barat AS”
HONG KONG – Hong Kong Science and Technology Parks Corporation (HKSTP) baru-baru ini memulai Innovation Mixer US West Coast Tour untuk menghubungkan komunitas inovasi AS dan Hong Kong serta menampilkan peluang yang berkembang pesat di Asia.
Pada 16 hingga 19 Januari, delegasi HKSTP mengadakan serangkaian acara termasuk kunjungan ke institusi akademik bergengsi Stanford University dan University of California, Berkeley (UC Berkeley) untuk menjajaki potensi kolaborasi dalam program inkubasi, magang dan bakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Delegasi HKSTP ini bertemu dengan lebih dari 40 perusahaan teknologi terkemuka di pasar, perusahaan modal ventura, akselerator, akademisi dan pemimpin penelitian dan pengembangan.
Sementara lebih dari 250 pengusaha muda, inovator dan talenta datang untuk mendengar tentang ekosistem inovasi dan teknologi (IT) yang berkembang di Hong Kong.
Besarnya minat peserta memicu perbincangan hangat mengenai kerja sama dengan HKSTP dan potensi ekspansi ke Hong Kong, Asia dan sekitarnya.
Status Hong Kong semakin menanjak karena naik ke peringkat 9 dalam Indeks Kesiapan Teknologi Global Frontiers PBB pada tahun 2023.
Sedangkan Indeks Inovasi Global terbaru menegaskan bahwa klaster sains dan teknologi HK-Shenzhen-Guangzhou kini menduduki peringkat nomor 2 di dunia yang membuktikan bahwa Hong Kong merupakan pusat kekuatan inovasi yang sedang berkembang di Tiongkok dan Asia.
CEO, HKSTP, Albert Wong mengatakan, kemampuan dan keahlian teknologi di Pantai Barat AS tidak tertandingi. Sementara, komunitas inovasi HKSTP di HK, Tiongkok dan Asia berkembang pesat dan bersemangat untuk terhubung, berkolaborasi dan memberikan pertumbuhan baru merupakan peluang bagi startup ambisius dan talenta teknologi.
“HKSTP benar-benar percaya bahwa inovasi bersifat global dan dengan memasuki era keemasan IT, Hong Kong adalah landasan ideal untuk mencapai kesuksesan di Asia dan sekitarnya,” kata Albert dalam rilisnya yang diterima Matafakta.com, Kamis (25/1/2024).
Selama kunjungan ke Universitas Stanford, institusi talenta teknologi terkemuka di AS, tim pimpinan bertemu dengan Departemen Sains dan Teknik Manajemen, Fakultas Teknik dan Sekolah Pasca sarjana bisnis untuk menjajaki kemitraan dalam inisiatif talenta.
HKSTP menyelenggarakan sesi karir yang menyoroti jalur karir IT yang menarik di Hong Kong.
Sementara, CEO HKSTP, Albert Wong memperkenalkan peluang magang dan pasca sarjana yang ditawarkan oleh HKSTP kepada lebih dari 50 mahasiswa Stanford dari berbagai fakultas.
Untuk melibatkan Asosiasi Bisnis Mahasiswa Wirausaha Stanford (BASES) dengan alumni yang sangat berpengaruh dan mahasiswa inovatif, sesi networking diadakan dimana Albert menguraikan perjalanan karir dan perbedaan dalam perusahaan multinasional (MNC) yang beroperasi di AS, Asia-Pasifik dan Tiongkok.
Dengan membandingkan peran kepemimpinan di perusahaan multinasional dengan pengalaman manajemen kewirausahaan, para peserta terinspirasi untuk menjelajahi ekosistem IT di Hong Kong yang membuka potensi luar biasa bagi investor dan talenta global melalui gerbang penting ini ke pasar Tiongkok dan Asia.
Kolaborasi dalam pengembangan bakat dengan UC Berkeley mencapai tingkatan baru. Delegasi HKSTP bertemu dengan Direktur Kemitraan Internasional Universitas, Dr. Matthew Sherburne untuk menjajaki peluang kemitraan startup dan program magang.
Tim melakukan kunjungan ke Lab Kontrol Sistem Mekanik UC Berkeley, diawasi oleh Profesor Masayoshi Tomizuka yang juga merupakan Co-Direktur Pusat Robotika Logistik Hong Kong, Inno HK. Tim peneliti menunjukkan minat yang besar terhadap pendanaan dan dukungan untuk penelitian dan pengembangan di Hong Kong.
Tur Pantai Barat juga mencakup pertemuan dengan para pemimpin teknologi global NVIDIA, Google, Linkedin, Perusahaan modal ventura AS seperti TSVC, Platform inovasi dan kewirausahaan berbasis Silicon Valley seperti JJ Lake dan Q Bay Center, Akselerator Israel UPWEST LABS antara lain dengan pembicaraan ekstensif untuk menjajaki dan memperdalam kerja sama.
Delegasi tersebut berinteraksi dengan perusahaan-perusahaan dari sektor ilmu hayati, AI, fintech dan keamanan siber yang menyatakan minatnya terhadap ekspansi di Asia.
Selain itu, HKSTP dan Kantor Ekonomi dan Perdagangan Hong Kong (HKETO) menyelenggarakan jamuan makan malam yang menarik sekitar 150 profesional teknologi dari perusahaan terkemuka, universitas dan perusahaan modal ventura, termasuk Apple, Google, Stanford University, UC Berkeley, JP Morgan dan East West Bank.
Para peserta diberitahu tentang lonjakan investasi dan sumber daya di sektor I&T yang berkembang pesat di Hong Kong.
“HKSTP Innovation Mixer” diluncurkan pada tahun 2023 sebagai program penjangkauan yang bertujuan untuk menghubungkan perusahaan dan talenta dari seluruh dunia untuk mengembangkan ekosistem inovasi kolektif Hong Kong dan Asia.
HKSTP mendemonstrasikan ekosistem terintegrasi yang mencakup infrastruktur, penelitian dan pengembangan, konsultasi, pendanaan, pencocokan mitra dan layanan pengembangan pasar, yang membantu perusahaan teknologi di semua tahap perjalanan inovasi mereka.
Delegasi HKSTP mengunjungi Singapura dan Malaysia tahun lalu dan menyelesaikan tur AS pada bulan Januari tahun ini.
Perusahaan Taman Sains dan Teknologi Hong Kong
Perusahaan Taman Sains dan Teknologi Hong Kong (HKSTP) didirikan pada tahun 2001 dengan misi memposisikan Hong Kong sebagai pusat inovasi dan teknologi (IT) Internasional.
HKSTP telah menciptakan ekosistem IT yang berkembang yang mendukung lebih dari 10 unicorn dengan lebih dari 13,000 peneliti profesional dan sekitar 1,700 perusahaan teknologi dari 24 negara dan wilayah yang berfokus pada teknologi kesehatan, AI dan robotika, fintech dan teknologi kota pintar.
“Kami menawarkan dukungan komprehensif untuk menarik dan membina talenta, mempercepat dan mengkomersialkan inovasi untuk usaha teknologi dalam perjalanan IT mereka,” ucap Albert.
Ekosistem inovasi kami yang berkembang dibangun di sekitar lokasi utama kami di Hong Kong Science Park di Shatin, Inno Centre di Kowloon Tong dan tiga Inno Park modern di Tai Po, Tseung Kwan O, dan Yuen Long.
Ketiga Inno Park mewujudkan visi industrialisasi baru di Hong Kong, dimana sektor-sektor termasuk manufaktur maju, mikro-elektronik dan bioteknologi sedang ditata ulang untuk industri generasi baru.
Untuk mendukung pembangunan masa depan Hong Kong dan meningkatnya permintaan industri I&T, HKSTP secara aktif menghubungkan kota ini dengan Shenzhen.
Hal ini bertujuan untuk memperkuat pertukaran lintas batas, menarik perusahaan teknologi serta talenta dari seluruh dunia, membantu mereka go global dengan menjelajahi pasar Tiongkok daratan dan luar negeri.
Hong Kong Science Park Cabang Shenzhen di Futian
Shenzhen, dibuka pada September 2023 dengan luas lantai kotor 31,000 meter persegi. Kedua gedung tersebut menyediakan laboratorium kering dan basah, area kerja bersama, ruang konferensi dan pameran dan banyak lagi.
Kami akan fokus untuk menarik perusahaan-perusahaan di tujuh bidang utama: Medtech, big data dan AI, robotika, material baru, mikroelektronik, fintech dan keberlanjutan.
Melalui infrastruktur, layanan, keahlian, dan jaringan kemitraan kami, HKSTP akan membantu menjadikan I&T sebagai pilar pertumbuhan bagi Hong Kong, sekaligus memperkuat status pusat I&T internasional kota tersebut sebagai landasan peluncuran pertumbuhan di jantung pusat inovasi GBA. (Indra)
