Ketua PPPRS Harum Tebet Jaksel Dipolisikan Warga Penghuni Rusun

- Jurnalis

Selasa, 19 April 2022 - 15:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rusun Harum Tebet Jakarta Selatan

Rusun Harum Tebet Jakarta Selatan

BERITA JAKARTA – Forum Komunikasi Warga Rusun Harum Tebet Jakarta mempertanyakan tindak lanjut laporannya kepada pihak Kepolisian Polres Jakarta Selatan, terkait dugaan penggelapan uang pembayaran air minum warga Rusun Harum Tebet tahun 2017 yang diduga tidak dibayarkan Ketua Perhimpunan Penghuni, Pemilik Rumah Susun (PPPRS) Harum Tebet Jakarta.

Untuk diketahui, pada tanggal 26 Agustus 2020 kasus tersebut telah dilaporkan Prapto Panuju salah seorang warga Blok D Rusun Harum Tebet ke Polda Metro Jaya dengan Laporan Polisi bernomor: LP/5072/VIII/YAN.2.5/2020/SPKT.PMJ, dengan terlapor 1 yakni Ketua PPPRS Harum Tebet, Fransiskus Holo P dan terlapor 2, Natali Jumiati.

Selanjutnya, Polda Metro Jaya melimpahkan kasus tersebut ke Polres Jakarta Selatan. Pada 15 Desember 2020, dikeluarkan hasil penyelidikan SP2HP ke-2.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam catatannya, penyidik Polres Jakarta Selatan menyebut sudah melakukan pemeriksaan kepada 3 orang yakni Prapto Panuju (pelapor), Kartono S Rasjid (saksi), Young Sri Faizal (saksi dari PT. PALYJA).

Baca Juga :  Banyak Kerusakan, LIAR: Bapenda Kota Bekasi Sudah Harus Turun Mesin

Informasi yang didapat, rencananya pihak penyidik Polres Jakarta Selatan akan memanggil Martin sebagai saksi yang diajukan pelapor. Namun, pihak Humas Polres Jakarta Selatan saat dikonfirmasi media, belum merespon, Selasa (19/4/2022).

Kepada wartawan, salah satu warga Rusun Harum Tebet Shanti mengungkapkan, sebagai warga Rusun Harum dirinya menilai selama ini, tidak ada transparansi dalam pengelolaan keuangan yang dilakukan PPPRS Harum Tebet.

“Sebagai warga rusun Harum banyak yang kami keluhkan, karena kami sebagai warga telah banyak dirugikan, terutama masalah keuangan dimana tidak ada transparansi selama menjabat 2 periode, tidak ada perbaikan – perbaikan yang dilakukan dalam hal pemeliharaan Gedung,” ungkapnya.

Belum lagi, kata Shanti, hutang PT. PALYJA yang sekarang menjadi beban warga. Puji Tuhan Forum Komunikasi sudah menyicil ke PT. PALYJA setiap bulannya, karena kebetulan dirinya yang biasa menyetor ke PT. PALYJA.

Baca Juga :  Aneh Kejari Jakpus Diduga Enggan Limpahkan Kasus Henry Surya ke Pengadilan?

“Bukan ini kami sudah melakuan cicil selama 8 kali dengan nominal Rp5 juta setiap bulannya. Harapan saya agar Pengurus (Pak Frans) karena selama ini hanya beliau yang menjadi Pengurus di PPPRS Harum bisa mempertanggujawabkan LPJ nya selama menjabat,” tegasnya.

“Kalau saya sih dari dulu pengen yang baik – baik aja secara kekeluargaan mas, tapi gimana kekeluargaan sudah ditempuh bahkan secara baik-baik pun beliau tidak tanggapi. Mungkin harus melibatkan pihak berwajib,” pungkasnya mengakhiri.

Adapun tunggakan PPPRS Harum Tebet menunggak hutang ke PT. PALYJA sebesar Rp100.530.000, sehingga perusahaan air daerah itu sempat memutus air kepada seluruh penghuni atau sekitar 320 KK, akibat nunggak dari tahun 2016-2018.

“Warga sempat bingung, kok air PAM diputus. Padahal kami bayar rutin setiap bulannya lho,” pungkas salah satu warga Rusun Harum Tebet yang tidak bersedia namanya disebutkan ini. (Indra)

Berita Terkait

PERPAHI Gelar Seminar Nasional Sistem Hukum dan Peradilan
Aneh Kejari Jakpus Diduga Enggan Limpahkan Kasus Henry Surya ke Pengadilan?
Hadiri Groundbreaking, Jusuf Kalla: Ini Perjuangan PMI Selama 15 Tahun
Banyak Kerusakan, LIAR: Bapenda Kota Bekasi Sudah Harus Turun Mesin
Soal Intervensi KPK, SIAGA 98: Pernyataan Agus Raharjo Tanpa Bukti dan Fakta
NCW: Indonesia Darurat Korupsi, Rakyat Harus Bergerak..!!
Rawat Inap dan Meninggal Diluar Daerah Dipersoalkan Asuransi Panin Dai Ichi Life
Dugaan Aliran Dana Proyek BTS, Penyidik Pidsus Kejagung Sita Super Car Mewah
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 11 Desember 2023 - 18:57 WIB

LIAR: Mana Janji Pj Walikota Bekasi Soal Saksi ASN Terlibat Politik Praktis?

Senin, 11 Desember 2023 - 16:55 WIB

Diolah BUMD, Sistem Parkir Ruko Sentral Niaga Dinilai Alami Kemunduran

Minggu, 10 Desember 2023 - 09:40 WIB

LSM Ganas Soroti Dampak Lingkungan Pengurugan Tanah di Desa Sukajadi

Sabtu, 9 Desember 2023 - 16:49 WIB

Asik…!!!, Alih-alih Gagal Target PAD, Bapenda Kota Bekasi Jadi Bisa Kunker ke Bali

Jumat, 8 Desember 2023 - 13:59 WIB

Wartawan Senior Ingatkan Pj Walikota Bekasi Tak Pakai Lagi TP3

Jumat, 8 Desember 2023 - 09:49 WIB

Asik…!!!, Meski Habis Masa Jabatan Tri Adhianto Masih Dikawal Pegawai Bergaji APBD

Jumat, 8 Desember 2023 - 07:56 WIB

LIAR Pertanyakan Standar Proyek Rp4,5 Miliar Sumur Resapan DBMSDA Kota Bekasi

Kamis, 7 Desember 2023 - 16:00 WIB

Proyek Sumur Resapan DBMSDA Kota Bekasi Rp4,5 Miliar Dipertanyakan?

Berita Terbaru

Suasana Persidangan Militer

Berita TNI

Oknum TNI Kasus Pembunuhan Pedagang Obat Dihukum Seumur Hidup

Senin, 11 Des 2023 - 23:36 WIB

Pintu Parkir Area Ruko SNK Pengelola Sebelumnya

Seputar Bekasi

Diolah BUMD, Sistem Parkir Ruko Sentral Niaga Dinilai Alami Kemunduran

Senin, 11 Des 2023 - 16:55 WIB

Lamongan

Berita TNI

TNI di Lamongan Motivasi Pelajar Melalui Program Senin Berkibar

Senin, 11 Des 2023 - 16:51 WIB