Kata “Patriot” Tak Luput Jadi Promosi Popularitas Plt Walikota Bekasi

- Jurnalis

Jumat, 15 April 2022 - 21:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kaos Baru Dikalangan Tenaga Kesehatan Kota Bekasi

Kaos Baru Dikalangan Tenaga Kesehatan Kota Bekasi

BERITA BEKASI – Meski belum bisa dipastikan Plt Walikota Bekasi, Tri Adhianto bakal maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 2024 mendatang, tapi berbagai cara melalui berbagai program sudah dilancarkan kubu Plt Walikota Bekasi, Tri Adhianto.

Beberapa kalangan sosial control juga telah melontarkan beberapa kritik mulai dari adanya foto Tri Adhianto pada sticker sosialisasi pembayaran PDAM Tirta Bhagasasi, giat UMKM “Sahabat Ibu Tri” hingga mendadak tampilnya, Tri Adhianto pada Aksi Mahasiswa di Gedung DPRD Kota Bekasi.

Diduga sekarang, para pegawai di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi, diwajibkan membeli baju atau seragam baru berlogo “Patriot” yang 3 huruf-nya “TRI” ditengah kata “Patriot” diterangkan berwarna merah dengan harga Rp110 ribu lengan pendek dan Rp130 ribu lengan panjang.

Sebelum terseretnya Walikota Bekasi non aktif Rahmat Effendi oleh KPK baju kaos umumnya yang digunakan berwarna kuning berlogo Pemerintah Kota Bekasi yang bertulis datar “Kota Patriot” yang kini “Patriot”nya direvarasi menjadi identik dengan TRI yang dimunculkan berwarna merah.

Fenomena target Pilkada inipun mulai menjadi buah bibir atau perhatian dikalangan masyarakat Kota Bekasi yang mulai menyoroti sosok seorang Plt Walikota Bekasi, Tri Adhianto PNS mantan Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Air Kota Bekasi tersebut.

Baca Juga :  Alvin Lim Gelar "Training Options Batch 2" Ajarkan Masyarakat Melek Investasi

“Katanya wajib, tapi saya masih pakai kaos yang lama, belum beli kaos yang baru. Lengan pendek harganya Rp110 ribu dan kalau yang panjang Rp130 ribu ya mau ngak mau nanti kita harus tetap beli lah,” pungkas salah satu pegawai yang namanya tidak bersedia disebutkan. (Hasrul)

Berita Terkait

Bebaskan Charlie Chandra, Alvin Lim Ungkap Strategi Kemenangan Lawan 9 Naga
Cerdas Keuangan, Alvin Lim: Investasi Options Lebih Baik Dari Saham
Alvin Lim Gelar “Training Options Batch 2” Ajarkan Masyarakat Melek Investasi
Kasus Panji Gumilang, Alvin Lim: Kenapa Dana Yayasan Dipindah ke Rekening Polri?
Nasabah PT. Asuransi Allianz Tunjuk LQ Indonesia Law Firm Jadi Kuasa Hukum
KOPPAJA Desak Jaksa Agung Tangani Kasus Korupsi Rp1 Triliun di Banten
Kuasa Hukum Korban Investasi Bodong DNA Pro Buatkan Surat Terbuka
Alvin Lim Bongkar Cara Licik Oknum Tipideksus Soal TPPU Panji Gumilang
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 6 Mei 2024 - 14:37 WIB

Gagal Target, AMPUH Apresiasi Uji Kompetensi Eselon II Pemkot Bekasi

Senin, 6 Mei 2024 - 11:33 WIB

Lagi Temuan BPK, Dispora Kota Bekasi Kembali Diperiksa Inspektorat

Senin, 6 Mei 2024 - 10:43 WIB

Lama Vakum, BAMUS Kota Bekasi Bangkit Kembali

Senin, 6 Mei 2024 - 09:54 WIB

Kadus Dipecat, Camat Pebayuran Akui Sulit Komunikasi Dengan Kades Bantarsari

Minggu, 5 Mei 2024 - 11:50 WIB

Warga RT 01 “Manunggal” Perumahan VGH Kebalen Gelar Halal Bihalal

Sabtu, 4 Mei 2024 - 01:58 WIB

PT. Migas Kota Bekasi Terima Kunjungan Komisi III DPRD Banten

Jumat, 3 Mei 2024 - 18:18 WIB

Waduh…!!!, Di Kota Bekasi Perusahaan Tanpa Plang Bebas Beroperasi

Kamis, 2 Mei 2024 - 22:41 WIB

Tak Hanya PAD Terseok Seok, Serapan Anggaran Beberapa SKPD Juga Jeblok

Berita Terbaru

Ilustrasi

Seputar Bekasi

Gagal Target, AMPUH Apresiasi Uji Kompetensi Eselon II Pemkot Bekasi

Senin, 6 Mei 2024 - 14:37 WIB

Foto: Gedung Dispora Kota Bekasi

Seputar Bekasi

Lagi Temuan BPK, Dispora Kota Bekasi Kembali Diperiksa Inspektorat

Senin, 6 Mei 2024 - 11:33 WIB

Bamus Kota Bekasi

Seputar Bekasi

Lama Vakum, BAMUS Kota Bekasi Bangkit Kembali

Senin, 6 Mei 2024 - 10:43 WIB