Kaitan Proyek Tanpa Plang, Lurah Kebalen Tegor Dirut RS Stikes Ananda

- Jurnalis

Minggu, 30 Januari 2022 - 19:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lokasi Proyek Persis di Depan Gerbang Perumahan VGH Kebalen Pintu Timur

Lokasi Proyek Persis di Depan Gerbang Perumahan VGH Kebalen Pintu Timur

BERITA BEKASI – Lurah Kebalen Firman Arief Sembada, S.STP layangkan surat tegoran satu kepada Direktur sekaligus pemilik RS Stikes Ananda, terkait proyek tanpa plang yang berlokasi diwilayah RW02, tepatnya persis di depan pintu Gerbang Perumahan Villa Gading Harapan (VGH), Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Kepada Matafakta.com, Lurah Kebalen, Firman Arief Sembada mengaku, tidak pernah mengetahui adanya rencana pembangunan dilokasi yang dimaksud “Cut and Field” tersebut, termasuk perihal perizinan kaitan proyek yang sekarang menjadi persoalan terhadap lingkungan karena bercecernya angkutan tanah pengurukan disepanjang Jalan Raya Babelan.

Baca Juga :  Tagih Hutang Rp104 Miliar, Keluarga Cendana Digugat Perusahaan Singapura

“Terakhir yang saya tahu katanya lokasi tersebut dibebaskan pihak Stikes yang sekarang lagi dikerjakan masih dalam tahap pengurukan. Untuk bangun apa saya juga sampai sekarang ngak tahu,” terang Firman, Minggu (30/1/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Oleh karena itu, sambung Firman, untuk menindaklanjuti kedatangan beberapa Ormas dan perwakilan Tokoh Masyarakat ke Kelurahan Kebalen pihaknya telah melayangkan surat tegoran satu kepada Direktur atau pemilik RS Stikes Ananda untuk segera menyikapi dampak dan keluhan warga Kebalen kaitan dengan adanya proyek pembangunan tersebut.

“Ya, kita sudah langsung layangkan surat tegoran satu kepada pihak RS Stikes Ananda untuk segera memperjelas izinnya kaitan dengan adanya dampak terhadap lingkungan khususnya para penggunan jalan umum,” ulas Firman.

Baca Juga :  Pengamat: Menanti Keputusan MK Ekstra Ordinary White Crime Kekuasaan

Firman menambahkan, sudah sepatutnya pihak Kelurahan Kebalen maupun Kecamatan sebagai wilayah mengetahui adanya perencanaan pembangunan diwilayahnya karena pastinya akan ada dampak terhadap lingkungan.

“Beberapa perwakilan Ormas di Kebalen kan mempersolkan dampak dari proyek tersebut seperti lalu lalang damtruck kebisingan, debu dan sebagainya, termasuk persoalan kemarin tanah berceceran kena hujan jadi licin yang dapat membahayakan masyarakat pengguna jalan. Kalau saya sifatnya menindaklanjuti keluhan warga,” pungkas Firman. (Mul)

Berita Terkait

Menangkan Buronan, Karyawan PT. PRLI Minta 3 Hakim MA Diusut
Terancam PHK Massal, Karyawan PT. Polo Ralph Lauren Indonesia Tolak Putusan MA
Alvin Lim Laporkan Brigjen Wisnu Hermawan Atas Dugaan Kaburnya Bos Investasi
Nitizen Soroti Rumah Presiden PKS Saat Dikunjungi Anies Baswedan
Tak Profesional, Alvin Lim Laporkan Penyidik Dirtipideksus Mabes Polri
LQ Indonesia Law Firm Bakal Gelar Aksi Dengan Korban Net-89 dan Indosurya
Pengamat: Menanti Keputusan MK Ekstra Ordinary White Crime Kekuasaan
Masyarakat Gerbek Markas Judi di Semarang, Alvin Lim: Kemana Polisi?
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 23 April 2024 - 19:46 WIB

Tunggak Kontribusi, Pemkot Bekasi Ambil Alih Pengelolaan Pasar Pondok Gede

Minggu, 21 April 2024 - 17:53 WIB

Kong Mpe Ajak Masyarakat Kabupaten Bekasi Sukseskan MTQ Tingkat Provinsi Ke-38

Sabtu, 20 April 2024 - 13:44 WIB

Balon Walikota Bekasi Adi Bunardi Minta DPC PDIP Siapkan Panggung Debat

Sabtu, 20 April 2024 - 13:22 WIB

Jelang Pilkada, JNW: Sikap FKUB Kota Bekasi Beraroma Politis

Sabtu, 20 April 2024 - 12:40 WIB

Ade Kuswara Kunang Daftar Calon Bupati Bekasi Dari PDI Perjuangan

Jumat, 19 April 2024 - 14:48 WIB

Eskalasi Menguat, Pro dan Kontra Pj Bupati Bekasi Bermunculan

Kamis, 18 April 2024 - 20:49 WIB

Loyalitas Ketua DPC PDIP Kota Bekasi Tri Adhianto Terhadap Partai Disoal

Kamis, 18 April 2024 - 17:54 WIB

Bakal Calon Walikota Bekasi Adi Bunardi Sambangi Kantor IWO Kota Bekasi

Berita Terbaru

Aksi Karyawan PT. Polo Ralph Lauren Indonesia di Mahkamah Agung

Berita Utama

Menangkan Buronan, Karyawan PT. PRLI Minta 3 Hakim MA Diusut

Selasa, 23 Apr 2024 - 19:07 WIB