Subariyah, Guru Tegas yang Tak Mungkin Dilupakan Muridnya

- Jurnalis

Rabu, 16 September 2020 - 10:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Widodo

Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Widodo

BERITA SURABAYA – Guru, merupakan suatu profesi yang sangat mulai. Bagaimana tidak, kesabaran seseorang Guru, ternyata mampu mencetak berbagai generasi penerus bangsa yang handal dan berkarakter. Itu yang dialami Subariyah, salah satu Guru di SDN Geluran, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Meski dikenal oleh muridnya sebagai Guru yang keras dan tegas, ternyata Subariyah memiliki tujuan tersendiri dalam karakter belajar mengajar yang ia berlakukan dan terbukti Subariyah mampu mencetak karakter dari salah seorang prajurit di Kodam V Brawijaya.

“Widodo ini (Pangdam) kalau ngak salah lulusan tahun 1975. Memang, waktu itu anak SD jaman dulu dengan sekarang bedanya jauh sekali,” ujar wanita kelahiran Kabupaten Bantul, Yogyakarta ini usai menyambut kunjungan kerja Pangdam V Brawijaya di SDN Geluran, Selasa (15/9/2020) kemarin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wanita berusia 71 tahun itu mengungkapkan jika Mayjen TNI Widodo, merupakan sosok murid pendiam diantara murid-murid lainnya. “Dia itu tidak nakal. Pendiam, suka usil sama teman-temannya. Sering saya setrap, biar disiplin maksud saya. Nakalnya tidak, anaknya pintar dan baik,” katanya.

Tak tanggung-tanggung, tujuh saudara Pangdam pun pernah menjadi anak didik Subariyah di SDN 2 Geluran yang pada saat itu bernama SD Kalijaten. “Tujuh orang, murid saya semua,” ungkapnya.

Sementara itu, dalam sambutannya dihadapan Guru dan Kepala Sekolah SDN setempat, Pangdam mengungkapkan jika dirinya sangat bersyukur dengan cara belajar mengajar di SD tersebut, kala itu.

Jenderal bintang dua kelahiran Kabupaten Sidoarjo itu mengungkapkan jika selama menempuh pendidikan di bangku Sekolah Dasar, banyak pengalaman dan pelajaran yang ia terima, salah satunya tentang karakter dan mental.

“Tapi terima kasih Ibu dan Bapak Guru, beliau-beliau inilah pejuang kita. SD menurut saya, ini adalah dasar pondasi yang dituntun harus karakternya dikuatkan. Kalau di SD ini sudah mulai tidak bagus karakternya, saya yakin ke depannya tidak baik juga,” pungkas Pangdam. (Alina)

Berita Terkait

Kodim 0812 Lamongan Salurkan Zakat dari Baznas
Koramil 05 Cibitung Kabupaten Bekasi Begikan Takjil Berbuka Puasa
Kasum TNI Mewakili Panglima TNI Membuka Bazar Ramadhan 2024
Sambut Hari Raya Idul Fitri 2024, Kodim 0819 Pasuruan Gelar Bazar Murah
Bazar Murah Ramadhan Kodam Brawijaya Diserbu Masyarakat
HUT ke-78, Persit Kodim 0812 Lamongan Tabur Bunga
Di Bulan Ramadhan, Ratusan Prajurit Kodam V Brawijaya Naik Pangkat
Operasi Spider Web II, Wujudkan Perdamaian di Daerah Misi 
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 24 April 2024 - 22:19 WIB

Tuntut Ganti Majelis Hakim, Ratusan Karyawan PT. PRLI Unjuk Rasa di MA

Rabu, 24 April 2024 - 13:42 WIB

Aksi di Mabes Polri, LQ Indonesia Law Firm Tuntut Copot Dir-Tipideksus

Selasa, 23 April 2024 - 19:07 WIB

Menangkan Buronan, Karyawan PT. PRLI Minta 3 Hakim MA Diusut

Senin, 22 April 2024 - 21:50 WIB

Terancam PHK Massal, Karyawan PT. Polo Ralph Lauren Indonesia Tolak Putusan MA

Minggu, 21 April 2024 - 15:26 WIB

Alvin Lim Laporkan Brigjen Wisnu Hermawan Atas Dugaan Kaburnya Bos Investasi

Minggu, 21 April 2024 - 12:04 WIB

Nitizen Soroti Rumah Presiden PKS Saat Dikunjungi Anies Baswedan

Jumat, 19 April 2024 - 19:29 WIB

Tak Profesional, Alvin Lim Laporkan Penyidik Dirtipideksus Mabes Polri

Jumat, 19 April 2024 - 13:34 WIB

LQ Indonesia Law Firm Bakal Gelar Aksi Dengan Korban Net-89 dan Indosurya

Berita Terbaru

Foto: H. Abdul Rosyad Irwan Siswadi, SE

Seputar Bekasi

Yan Rasyad Diharapkan Maju di Pemilihan Walikota Bekasi

Jumat, 26 Apr 2024 - 19:16 WIB