BERITA BEKASI – Pembatalan pelantikan Sowi Hidayatullah, pejabat Eselon IV A pada Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Bekasi sebagai Lurah Bantargebang masih menjadi pertanyaan publik.
Aroma tak sedap pun dilontarkan beberapa kalangan diinternal Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi bahwa pembatalan pelantikan Sowi sebagai Lurah Bantargebang lantaran Satim yang saat ini menjabat keberatan jika dirinya digeser.
Bahkan Satim disebut-sebut memiliki orang kuat dibelakangnya yang dikabarkan turut mengintervensi Badan Pertimbangan Pangkat Jabatan (Baperjakat) Pemkot Bekasi untuk tidak menggeser Satim dari posisinya sebagai Lurah Bantargebang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Lurah Bantargebang gitu lho, dibelakangnya siapa dulu dong,” cletuk sumber yang tidak bersedia namanya disebutkan kepada Maktafakta.com saat berbincang melalui komunikasi selularnya, Kamis (20/7/2023).
“Kaga cantik banget kan maennya, lah kasian itu Sowi katanya udah dateng ke Pemkot bersama istrinya, tapi disuruh pulang, alasannya kepending dulu. Gimana itu psikologisnya ya,” tambah sumber.
Sumber mengaku, dari buah bibir yang berkembang dikalangan internal ada intervensi dari salah satu tokoh sekaligus pengusaha sukses di Kota Bekasi yang cukup berpengaruh terkait batalnya pelantikan Sowi.
“Informasi yang beredar itu adalah kemauan dari sang pengusaha setelah mendapat kabar dari yang bersangkutan bahwa posisinya akan digeser. Mau digeser asal mendapatkan jabatan promosi naik jabatan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Sowi Hidayatullah sesuai daftar dan undangan bakal dilantik menjadi Lurah Bantargebang. Namun ironisnya, Sowi gagal dilantik oleh Plh. Sekda Kota Bekasi, Junaedi diruang Nonon Sontani Pemkot Bekasi.
Diketahui bahwa Nama Sowi Hidayatullah, ST, merupakan salah satu pejabat Eselon IV A dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkot Bekasi.
Sowi pun mengaku, telah mendapatkan undangan resmi dan berangkat bersama istrinya dengan berpakaian yang sudah ditentukan untuk ikut prosesi pelantikan rotasi dan mutasi menjabat sebagai Lurah Bantargebang. (Indra)