Aniaya Wartawan, GWI Minta Polisi Tangkap Kades Selawangi Kabupaten Bogor

- Jurnalis

Rabu, 7 Juni 2023 - 19:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Investigasi DPP GWI: Agus Budiono

Ketua Investigasi DPP GWI: Agus Budiono

BERITA BOGOR – Ketua Investigasi GWI Agus Budiono mengecam keras aksi kekerasan yang dilakukan Kepala Desa (Kades) Selawangi, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, H. Juhendi Ahmad Zulfikar yang sempat viral di media sosial.

“Selaku Kades bukannya memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, malah menunjukan sikap arogan. Terlebih lagi dengan rekan media,” tegas Agus kepada Matafakta.com, Selasa (7/6/2023).

Menurut Agus, rekan media melakukan konfirmasi terlabih dahulu atas informasi yang diterimanya, sudah sesuai dengan kaedah jurnalistik yang tidak langsung memberitakan khwatir informasi tersebut tidak benar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Inilah kadang-kadang rekan media tidak melakukan konfirmasi dulu salah. Tapi ketika melakukan konfirmasi untuk mengetahui kebenarannya, malah jadi korban kekerasan. Kades harus diproses hukum,” tegas Agus lagi.

Dikatakan Agus, kronologis awalnya saat rekan media melakukan konfirmasi dan klarifikasi terkait jual beli tanah milik keluarga Kintan seluas 2,6 Ha kepada PT. Granada, ternyata sudah dibayar lunas kepada Kades Juhendi.

“Tapi faktanya sudah 3 tahun keluarga pemilik tanah ternyata tidak menerima seluruhnya uang pembayaran jual beli tanah itu. Informasi itukan wajar rekan media menindaklanjuti, karena kaitan hak masyarakat,” ujarnya.

Untuk itu, tambah Agus, pihak Kepolisian Sektor Bogor dapat segera melakukan pemanggilan bila perlu penangkapan jika mangkir dari panggilan polisi. Sebab, aksi kekerasan yang dilakukan Kades Selawangi jelas melanggar hukum.

“Bila perlu keluarga pemilik tanah juga ikut lapor ke polisi dan jika terbukti uang pembayaran sebagai hak keluarga Kintan habis sama Kades juga jelas pidananya. Tegakkan hukum agar tidak menjadi kebiasaan makan hak orang terlebih lagi seorang pamong Desa,” pungkasnya. (Hasrul)

Berita Terkait

2 Bulan Sudah Pelaku Asusila di Kota Bekasi Masih Bebas Berkeliaran
Polisi Sita Rp 2,8 Miliar dari Pelaku Judol Oknum Pegawai Kementerian Komdigi
Waduh…..!!!, Pensiunan ASN Kementerian Gelapkan Mobil Rental
Demi Pengobatan Ayahnya Sakit, Gutama Terpaksa Mencuri Emas
Foto Profil Jadi Dagangan, CEO Media Online Beksi Lapor ke Polrestro Bekasi
9 Orang Diduga Terlibat Dalam Pengeroyokan dan Mencuri Mobil Korban
Ditipu Lanjutkan Usaha Agen JNT, Retno Indriyani Polisikan Eks Penyewa Ruko    
Beli Dari Calo, Toko Beras Idola Pasar Induk Cipinang Tampung Beras Bermasalah
Berita ini 31 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 11 November 2024 - 22:04 WIB

2 Bulan Sudah Pelaku Asusila di Kota Bekasi Masih Bebas Berkeliaran

Senin, 11 November 2024 - 09:08 WIB

Polisi Sita Rp 2,8 Miliar dari Pelaku Judol Oknum Pegawai Kementerian Komdigi

Kamis, 17 Oktober 2024 - 17:51 WIB

Waduh…..!!!, Pensiunan ASN Kementerian Gelapkan Mobil Rental

Jumat, 11 Oktober 2024 - 08:31 WIB

Demi Pengobatan Ayahnya Sakit, Gutama Terpaksa Mencuri Emas

Selasa, 8 Oktober 2024 - 22:52 WIB

Foto Profil Jadi Dagangan, CEO Media Online Beksi Lapor ke Polrestro Bekasi

Berita Terbaru

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Ketegangan Geopolitik Dorong Kenaikan Logam Mulia

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:01 WIB

Foto: Motor dinas TNI yang jadi barang gadaian oknum anggota TNI

Peristiwa

Dua Warga Kabupaten Bekasi Jadi Korban Gadai Motor Oknum TNI

Kamis, 21 Nov 2024 - 15:14 WIB

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Harga Emas Naik Termasuk Impor Perak Tiongkok dan Persediaan Minyak

Kamis, 21 Nov 2024 - 10:49 WIB