Kami Berikan Bantuan Hukum Gratis Korban Staycation Perpanjang Kontrak Kerja

- Jurnalis

Jumat, 5 Mei 2023 - 16:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Indra Sukma

Foto: Indra Sukma

BERITA BEKASI – Ceo Ekspres Media Group Indra Sukma mengatakan, pihaknya mencoba membuka pengaduan atau bantuan hukum gratis bagi pekerja korban “staycation” perpanjang kontrak kerja yang belakangan viral melalui media sosial yang diunggah Jhon Sitorus melalui akun twitter @Miduk17.

Bahkan dalam unggahannya itu, Jhon Sitorus menuding masalah tersebut sudah menjadi rahasia umum dikalangan pekerja di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sehingga persoalan ini menjadi ramai dikalangan masyarakat yang perlu menjadi perhtian serius.

“Kita apresiasi respon cepat Polres Metro Kabupaten Bekasi yang telah membuka pos pengaduan terkait hal tersebut meski hingga kini belum ada pengaduan yang masuk,” terang Indra, Jumat (5/5/2023).

Untuk itu, lanjut Indra, pihaknya Ekspres Media Group melalui Media Online Matafakta.com mencoba membuka versi media dengan menyediakan bantuan hukum atau pendampingan hukum secara gratis yang muaranya nanti tetap bekerjasama dengan Kepolisian.

“Ya, khwatirnya ada korban yang takut mau mengadu ke polisi karena ngak tahu bagaimana caranya dan bagaimana posisinya selaku korban kaitan dengan data diri dan sebagainya, karena malu nah disitu kita bisa berikan penerangan dan pendampingan,” kata Indra.

Baca Juga :  Panglima TNI Hadiri Acara Halal Bihalal dan Silaturahmi PBNU

Intinya, tambah Indra, pihak tengah berpikir bagaimana caranya agar persoalan ini bisa terungkap dan terang karena menyangkut nasib pekerja wanita yang berkaitan dengan moral dan nama baik Kabupaten Bekasi yang sudah menjadi viral ini.

“Silahkan bagi para pekerja yang mengetahui hal itu dan korban utamanya menghubungi kami redaksi. Jangan takut data diri kita jamin dan kita lindungi kita siap bongkar,” pungkasnya. (Hasrul)

Berita Terkait

KOPPAJA Desak Jaksa Agung Tangani Kasus Korupsi Rp1 Triliun di Banten
Kuasa Hukum Korban Investasi Bodong DNA Pro Buatkan Surat Terbuka
Alvin Lim Bongkar Cara Licik Oknum Tipideksus Soal TPPU Panji Gumilang
Alvin Lim: Indonesia Jadi Nomor 1 Kepolisian Terkorup di Asia Negara
Panglima TNI Hadiri Acara Halal Bihalal dan Silaturahmi PBNU
Otak Atik Akta Nasabah, Alvin Lim Bongkar Dugaan Praktik Mafia Bank Victoria
Dukung Timnas Indonesia, Pemkot Bekasi Gelar Nobar AFC U-23 Asia Cup
Jawab Tudingan TPPU, Boyamin Saiman Malah Datangi Gedung KPK
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 2 Mei 2024 - 10:09 WIB

Kuasa Hukum Korban Investasi Bodong DNA Pro Buatkan Surat Terbuka

Kamis, 2 Mei 2024 - 08:35 WIB

Alvin Lim Bongkar Cara Licik Oknum Tipideksus Soal TPPU Panji Gumilang

Kamis, 2 Mei 2024 - 08:25 WIB

Alvin Lim: Indonesia Jadi Nomor 1 Kepolisian Terkorup di Asia Negara

Senin, 29 April 2024 - 12:28 WIB

Panglima TNI Hadiri Acara Halal Bihalal dan Silaturahmi PBNU

Senin, 29 April 2024 - 10:22 WIB

Otak Atik Akta Nasabah, Alvin Lim Bongkar Dugaan Praktik Mafia Bank Victoria

Senin, 29 April 2024 - 08:47 WIB

Dukung Timnas Indonesia, Pemkot Bekasi Gelar Nobar AFC U-23 Asia Cup

Sabtu, 27 April 2024 - 18:49 WIB

Jawab Tudingan TPPU, Boyamin Saiman Malah Datangi Gedung KPK

Kamis, 25 April 2024 - 10:03 WIB

Diduga, Oknum Jaksa Kejari Jakpus Langgar Kode Prilaku Jaksa

Berita Terbaru

Foto: Pj Walikota Bekasi Raden Gani Muhamad (Kedua dari kiri)

Seputar Bekasi

Pj Walikota Bekasi Buka Konsultasi Publik Pengenalan JUTPI 3 dan TOD

Kamis, 2 Mei 2024 - 21:09 WIB