Benny Rhamdani Tantang Polri, Bin dan Bais Ungkap Sosok Inisial T

- Jurnalis

Sabtu, 27 Juli 2024 - 13:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Pengamat Politik, Samuel F Silaen & Kepala BP2MI, Benny Rhamdani

Foto: Pengamat Politik, Samuel F Silaen & Kepala BP2MI, Benny Rhamdani

BERITA JAKARTA – Bila Kapolri, BIN dan BAIS tidak bisa mengungkap dan menangkap sosok inisial T seperti yang disampaikan Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani akan mempertaruhkan kredibiltas para pejabat Polri, BIN dan Bais.

Hal itu, dikatakan pengamat politik Samuel F Silaen menyoroti pernyataan Benny Rhamdani yang menyatakan bahwa sudah diketahui sosok boss mafia judi online berinisial T yang tidak bisa tersentuh hukum Indonesia.

“Konon kabarnya informasi yang disampaikan Benny tersebut membuat Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit sampai terkejut. Ini sesuatu banget deh,” sindirnya kepada Matafakta.com, Sabtu (27/7/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Silaen meminta kepada Aparat Hukum, tangkap Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, jika terbukti secara sah dan meyakinkan telah melakukan perbuatan penyebar hoaks (kabar bohong) yang telah menimbulkan keonaran dipublik.

Baca Juga :  Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

Sebab, lanjut Silaen, apa yang telah disampaikan Kepala BP2MI, Benny Rhamdani ke public, merupakan pertaruhan kredibilitas para pejabat Polri, BIN dan BAIS yang tidak dapat menumpas atau menangkap otak judi online.

“Karena informasi itu sudah diberikan atau diungkap langsung Kepala BP2MI dihadapan Presiden dan Kapolri di Istana Negara. Ini ngak main-main,” kritik Alumni Lemhanas Pemuda 2009 itu.

Artinya, kata Silaen, apa yang telah disampaikan seorang ahli filsafat Rocky Gerung, makin terbukti nyata bahwa memang sumber hoaks itu adanya di Istana Negara yang dihuni oleh para pembesar Negeri Konoha ini.

“Patut diduga kuat bahwa hoaks disemburkan guna mengalihkan issue besar Mega KORUPSI yang dilakukan oleh penguasa bersama antek-anteknya,” jelas Ketua Umum Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) ini.

Baca Juga :  Kantor Pemenang Tender Proyek Kejagung Senilai Rp199,6 Miliar Ngumpet

Beranikah Kapolri, BIN dan BAIS menuntaskan otak dari judi online yang selama ini tidak bisa tersentuh oleh hukum negeri Konoha? dengan segudang alasan yang disampaikan Kepala BP2MI, Benny Rhamadi tersebut.

“Rakyat menunggu kerja-kerja nyata para petinggi Polri, BIN dan BAIS, karena mereka sudah banyak ‘menguras’ APBN namun nihil fungsinya,” sindir Silaen lagi.

Demi kepatuhan hukum dan kesetaraan hukum maka sudah seharusnya siapapun yang menyebarkan kabar bohong atau hoax maka penyebarnya harus ditangkap agar tidak ditiru dan terulang kembali.

“Jadi, jangan mentang-mentang pejabat bisa seenaknya menyebarkan hoaks atau kabar bohong di public, karena pasti akan menjadi perhatian masyarakat luas,” pungkasnya. (Aji Prasetyo)

Berita Terkait

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung
Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum
Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung
Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung
Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi
Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan
Netralitas Pemerintah Pada Pilkada 2024 di Jawa Tengah
LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan
Berita ini 144 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 22:49 WIB

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 November 2024 - 09:03 WIB

Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum

Jumat, 22 November 2024 - 08:33 WIB

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Kamis, 21 November 2024 - 09:55 WIB

Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung

Rabu, 20 November 2024 - 08:16 WIB

Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

Berita Terbaru

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB

Foto: Saat Investigasi ke Kantor PT. PSP Pemenang Proyek Rp950 Miliar Kejaksaan Agung

Berita Utama

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:49 WIB

Kejaksaan Negeri Blitar

Hukum

Kejari Blitar Terapkan Keadilan Restoratif

Jumat, 22 Nov 2024 - 21:04 WIB