Tanpa Haluan Negara, Janji Politik Jokowi dan Ma’ruf Amin Bakal Ditinggalkan

- Jurnalis

Rabu, 26 April 2023 - 14:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Koordinator SIAGA 98: Hasanudin

Foto: Koordinator SIAGA 98: Hasanudin

BERITA JAKARTA – Orientasi para kontestan peserta Pemilu 2024 tujuannya hanya untuk membuka peluang dan keleluasaan bagi calon Presiden dan Wakil Presiden menyampaikan visi misi dan programnya atau janji politiknya berbasis elektabilitas.

Visi, misi dan program berbasis elektabilitas ini akan menyesuaikan dengan keinginan pemilih semata atau orientasi populis. Pada kondisi ini, visi misi dan program pemerintahan Jokowi-Ma’ruf amin berpotensi ditinggalkan.

Sebab, selain Capres-Cawapres terpilih tak memiliki kewajiban melanjutkan visi misi dan program pemerintahan selanjutnya, namun juga janji politiknya akan disesuaikan dengan situasi pemilih 2024 dan tentu saja program pemerintah sebelumnya yang berpotensi mengurangi elektabilitas calon akan ditinggalkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Siaga 98 melihat kondisi ini akan terjadi disaat Capres-Wawapres menyampaikan visi misi dan programnya disaat jadual kampanye dimulai,” kata Koordinator Siaga 98, Hasanuddin dalam keterangan persnya, Rabu (26/4/2023).

Baca Juga :  LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan

Menurutnya, jika hal ini terjadi, maka diskontinuitas pembangunan terjadi. Dan ada banyak proyek akan tertunda, terbengkalai, mangkrak bahkan dapat saja dibatalkan.

“Terhadap hal ini, Siaga 98 memaklumi Pemerintahan Jokowi – Ma’ruf Amin berkepentingan terhadap Pemilu 2024 dan membuka Intervensi pada Pemilu 2024,” imbuhnya.

Sebab, tutur Hasanuddin, hal ini tentu akan berdampat pada kualitas Pemilu 2024 dan konflik. Situasi ini dapat dihindari apabila visi misi dan program Presiden-Wakil Presiden terpilih terikat dengan haluan negara atau Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN).

“Istilah lainnya yang menunjukkan pengertian, arah, tujuan, pedoman atau petunjuk resmi politik suatu negara,” beber Hasanuddin.

Sebab itu, lanjut Hasanuddin, Siaga 98 meminta kepada Partai Politik (Parpol) yang memiliki kursi di MPR RI dan DPR RI untuk kembali membahas dan menetapkan haluan negara sebelum Pemilu 2024 dilakukan.

Baca Juga :  Jaksa Jovi Dipecat, Pakar Hukum: Oknum Jaksa Terima Suap dan Narkoba?

Sebagaimana diketahui, bahwa pembahasan hal ini sempat tertunda akibat kekhawatiran adanya penumpang gelap yang hendak mengamandemen Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 secara tidak terbatas pada perpanjangan masa jabatan Presiden melalui pintu masuk haluan negara.

“Siaga 98 berpendapat bahwa sejak partai politik pengusung Jokowi (PDI Perjuangan) memutuskan calon Presidennya, pintu perpanjangan masa jabatan sudah tertutup,” ujarnya.

Maka, sudah saatnya ia menegaskan, haluan negara kembali dibahas dan dikaji yang kelak sebagai acuan Capres-Cawapres 2024 menentukan visi, misi dan programnya.

“Atau janji-janji politiknya tak terbatas pada orientasi elektabilitas, namun juga terikat pada kesinambungan pembangunan nasional,” pungkas Hasanuddin. (Sofyan)

Berita Terkait

Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum
Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung
Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung
Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi
Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan
Netralitas Pemerintah Pada Pilkada 2024 di Jawa Tengah
LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan
Kantor Pemenang Tender Proyek Kejagung Senilai Rp199,6 Miliar Ngumpet
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 09:03 WIB

Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum

Jumat, 22 November 2024 - 08:33 WIB

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Kamis, 21 November 2024 - 09:55 WIB

Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung

Rabu, 20 November 2024 - 08:16 WIB

Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

Selasa, 19 November 2024 - 08:03 WIB

Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan

Berita Terbaru

Panwascam Karang Bahagia

Seputar Bekasi

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Jumat, 22 Nov 2024 - 11:36 WIB

Foto: Gedung Kejaksaan Agung RI

Berita Utama

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Jumat, 22 Nov 2024 - 08:33 WIB