BERITA BEKASI – Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Arief Rahman Hakim menegaskan, Walikota Bekasi, sudah pantas kalau mau mencopot Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Bekasi, Tanti Rohilawati. Pasalnya, Tanti selaku Kadinkes Kota Bekasi kurang merespon ketika masyarakat membutuhkannya.
“Ternyata betul, ada awak media bilang ke saya bahwa Kadinkes Kota Bekasi itu jauh sebelum darurat Corona sudah sulit dihubungi ketika ingin meminta konfirmasi. Dan sekarang saya sendiri selaku Anggota DPRD Kota Bekasi, mengalami hal itu, ketika ada warga diduga terpapar virus Corona,” kata Arif kepada Matafakta.com, Rabu (25/3/2020).
Untuk itu sambung Arif, sudah pantas kalau Walikota Bekasi mencopot, Tanti Rohilawati selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, karena kurang merespon masyarakat. Terlebih lagi saat ini, Negara tengah menghadapi darurat Corona. Masih banyak yang lain yang produktif juga bisa bekerja dengan penuh keiklasan untuk membantu warga Kota Bekasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebab lanjut Arif, repot jika Tanti Rohilawati selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, sulit untuk dikomunikasikan ketika ada persoalan yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan dan sebagainya, terlebih lagi disaat Pemerintah menyatakan darurat Corona maka akan menambah kekacauan dan kegaduhan ditengah masyarakat.
“Saya sempat ngamuk di Kantor Dinkes dari pukul 11 siang saya info pukul 21.00 WIB baru ditanggapin, gimana ngak darurat Bekasi kalau Kadinkesnya seperti itu. Udah pantaslah Kalau Walikota Bekasi mengganti Kadinkesnya, karena ini menyangkut kehidupan orang banyak,” pungkas Legislator PDI Perjuangan (PDIP) Kota Bekasi ini. (Indra)