Polres Metro Bekasi Kota Gelar Giat Bhakti Sosial

- Jurnalis

Senin, 2 Maret 2020 - 16:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA BEKASI – Pasca banjir pada 25 Februari lalu, Polres Metro Bekasi kota kembali menggelar Bakti Sosial (Baksos). Kali ini rombongan Polrestro Bekasi kota bersama Bhayangkari mendatangi RT011/RW06, Kelurahan Kaliabang Tengah, Bekasi Utara, Kota Bekasi.

“Mudah-mudahan dengan kegiatan ini dapat bermanfaat dan dapat membantu meringankan atas kesulitan yang dialami oleh warga,” kata Kapolres Metro Bekasi kota Kombes Pol Wijonarko di sela-sela kegiatannya Senin, (2/3/2020).

Kapolres beserta rombongan menyerahkan secara simbolis bantuan kepada korban banjir berupa kasur lantai dan sembako.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, mobil kesehatan juga selalu hadir pada kegiatan Baksos yang digelar oleh Polres Metro Bekasi Kota.

Baca Juga :  Duh...!!!, Baru Setahun Dibangun, Kantor Kelurahan Kebalen Rembes

Dalam kegiatan tersebut, hadir juga Lurah Kaliabang Tengah, RR. Sri Setianingrum beserta jajarannya, Kapolsek Bekasi Utara Kompol. Chalid dan Danramil Bekasi Bekasi Utara.

Kapolres beserta rombongan Bhayangkari kemudian meninjau lokasi banjir di Kelurahan tersebut dengan didampingi Lurah dan jajarannya, Kapolres Wijonarko beserta Bhayangkari melintasi perkampungan yang pada 25 Februari lalu terkena banjir.

Sementara itu, Lurah Kaliabang Tengah, RR. Sri Setianingrum mengapresiasi atas kepedulian dari Polres Metro Bekasi kota yang telah ikut berperan aktif tanggap banjir beserta jajarannya.

“Kami bersyukur dan Alhamdulillah kami tiga pilar selalu mengingatkan dan semaksimal mungkin melakukan K3,” kata Lurah Sri di lokasi yang sama.

Baca Juga :  Ini Kata Ketua FKMPB Soal Isue "Mahar Jabatan" di Kabupaten Bekasi

Beberapa RW di Kelurahan Kaliabang Tengah mengalami dampak banjir diantaranya, RW 06 (80 KK), RW 11, RW RW 12, RW 29, RW  09, RW  01, 02, 03, 05, 08, 07, RW 05 (30 KK) menjadi dampak parah.

“Imbasnya memang dampak dari saluran irigasi yang betul-betul memang harus kita normalisasi dan paling tidak normalisasi ya satu meter ke bawah,” kata Lurah.

Laurah juga sudah meminta nomalisasi kali Alam dari Sasak bule sampai RW09, dari permata sampai RW 09 dengan pembangunan turap untuk mencegah banjir dikemudian hari.

“Mudah-mudahan permintaan kami akan segera direalisasikan Pemerintah Kota Bekasi,” puangkasnya. (Edo)

Berita Terkait

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis
Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  
FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?
FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel
Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum
Berikan PAD, JNW Apresiasi Kinerja Dirut PT. Migas Kota Bekasi
Tak Ajukan Penyertaan Modal, PT. Migas Kota Bekasi Berikan PAD Miliaran Rupiah
Soal Kades Serang, Pemkab Bekasi Maldministrasi Soal Putusan PTUN
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 11:36 WIB

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Kamis, 21 November 2024 - 13:38 WIB

Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  

Kamis, 21 November 2024 - 10:34 WIB

FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?

Rabu, 20 November 2024 - 11:55 WIB

FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel

Rabu, 20 November 2024 - 07:12 WIB

Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum

Berita Terbaru

Panwascam Karang Bahagia

Seputar Bekasi

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Jumat, 22 Nov 2024 - 11:36 WIB

Foto: Gedung Kejaksaan Agung RI

Berita Utama

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Jumat, 22 Nov 2024 - 08:33 WIB