Jaksa Jovi Dipecat, Pakar Hukum: Oknum Jaksa Terima Suap dan Narkoba?

- Jurnalis

Minggu, 17 November 2024 - 18:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapuspenkum Kejagung: Harli Siregar

Kapuspenkum Kejagung: Harli Siregar

BERITA JAKARTA – Rencana Kejaksaan Agung (Kejagung) akan memberhentikan Jaksa Jovi Andrea Bachtiar dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Tapanuli Selatan yang viral bernarasi seolah-olah dikriminalisasi institusinya, mendapatkan sentimen negatif dari publik.

Salah satunya, datang dari Pakar Hukum Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar. Sebab menurutnya, Kejaksaan seharusnya belajar menerima kritik dan memberi peluang pada bawahan serta internal Kejaksaan untuk ikut memperbaiki dan membangun institusi.

“Jika harus ditindak itu banyak oknum-oknum Jaksa yang memanfaatkan jabatannya dengan memeras para terdakwa di Pengadilan. Ini pelajaran mahal untuk membersihkan institusi Kejaksaan,” kata Fickar menanggapi Matafakta.com, Minggu (17/11/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebaliknya, Fickar malah beranggapan justru sejumlah oknum Jaksa yang melanggar hukum dimaafkan dan tidak diproses hukum.

Baca Juga :  Jaksa Agung Sanksi Pegawai Main Judol, Tapi Ogah Adili Penerima Gratifikasi

“Seperti oknum Jaksa yang diduga menerima suap dari tambang timah tidak dipecat dan hanya menurunkan pangkat. Kemudian oknum Jaksa yang konsumsi sabu juga tidak dipecat akan tetapi malah dipindahkan ke Badiklat Kejaksaan RI,” ungkapnya.

Selain itu, lanjut Fickar, oknum Jaksa yang meminta uang di kasus guru honorer Supriyani yang dituduh menganiaya siswa di Konawe Selatan juga sama.

“Ini artinya ada diskriminasi terhadap Jaksa yang justru ingin memperbaiki institusinya. Jangan-jangan ini karena oknum tersebut tidak memberikan setoran pada oknum Jaksa tertentu, sehingga dia harus dihukum berat bahkan dipecat,” sindir Fickar.

“”Ini sesuatu yang tidak sehat dan tidak rasional. Institusi Kejaksaan bisa rusak,” tambah Fickar mengkahiri.

Baca Juga :  JNF Apresiasi Kapolri Tindak Tegas Anggota Tak Netral di Pilkada 2024

Sebelumnya, Kejagung bakal mengusulkan pemecatan terhadap Jaksa Fungsional Kejari Tapanuli Selatan, Jovi Andrea Bachtiar yang jadi terdakwa kasus pencemaran nama baik.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar menyebut, usulan tersebut dipertimbangkan lantaran Jovi secara akumulatif juga pernah tidak bekerja tanpa alasan selama 29 hari.

Harli menjelaskan, pelanggaran disiplin yang dilakukan Jovi sudah cukup untuk menjatuhkan sanksi pemecatan dengan hormat tanpa permintaan sendiri.

“Saat ini sedang diusulkan untuk pemberhentian dengan hormat tanpa permintaan sendiri, karena itu sesuai PP Nomor: 94 Tahun 2021, tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil,” pungkas Harli dalam keterangannya kepada wartawan. (Sofyan)

Berita Terkait

Jaksa Agung Sanksi Pegawai Main Judol, Tapi Ogah Adili Penerima Gratifikasi
Hakim PN Jaksel “Warning” KPK Dalam Menetapkan Tersangka Korupsi
Kasus ZR, Komisi Yudisial Koordinasi Dengan Kejagung
Alvin Lim Cium Bau Tak Sedap di Balik RUU Perampasan Aset
Mantan Penasehat KPK Sarankan Jaksa Agung Meniru Manajemen KPK
Alvin Lim Pesimis Presiden Prabowo Mampu Berantas Mafia Hukum
Jubir Mahkamah Agung Bungkam Soal Usul MA Ditutup Sementara
JNF Apresiasi Kapolri Tindak Tegas Anggota Tak Netral di Pilkada 2024
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 18:35 WIB

Jaksa Jovi Dipecat, Pakar Hukum: Oknum Jaksa Terima Suap dan Narkoba?

Rabu, 13 November 2024 - 21:23 WIB

Jaksa Agung Sanksi Pegawai Main Judol, Tapi Ogah Adili Penerima Gratifikasi

Rabu, 13 November 2024 - 10:50 WIB

Hakim PN Jaksel “Warning” KPK Dalam Menetapkan Tersangka Korupsi

Rabu, 13 November 2024 - 09:49 WIB

Kasus ZR, Komisi Yudisial Koordinasi Dengan Kejagung

Selasa, 12 November 2024 - 19:23 WIB

Alvin Lim Cium Bau Tak Sedap di Balik RUU Perampasan Aset

Berita Terbaru

Kapuspenkum Kejagung: Harli Siregar

Berita Utama

Jaksa Jovi Dipecat, Pakar Hukum: Oknum Jaksa Terima Suap dan Narkoba?

Minggu, 17 Nov 2024 - 18:35 WIB

Tempat Pembuangan Sampah Ilegal

Seputar Bekasi

JNW: Polisi Sudah Bertindak, DLH Kabupaten Bekasi Baru Teguran

Sabtu, 16 Nov 2024 - 20:59 WIB

Ilustrasi

Seputar Bekasi

Ini Kata Ketua FKMPB Soal Isue “Mahar Jabatan” di Kabupaten Bekasi

Jumat, 15 Nov 2024 - 20:34 WIB

Kantor Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi

Seputar Bekasi

Duh…!!!, Baru Setahun Dibangun, Kantor Kelurahan Kebalen Rembes

Jumat, 15 Nov 2024 - 18:32 WIB