Bentangkan Spanduk, KEMAH Indonesia Kecam Penggiat Lingkungan Greenpeace

- Jurnalis

Senin, 19 Agustus 2024 - 09:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Spanduk Greenpeace Pada Perayaan Kemerdekaan RI ke-79

Spanduk Greenpeace Pada Perayaan Kemerdekaan RI ke-79

BERITA JAKARTA – Aktivis KEMAH Indonesia mengecam penggiat  lingkungan  hidup Greenpeace yang membentangkan spanduk besar bertuliskan “Indonesia is Not For Sale” di Jembatan Pulau Balang, Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Hari Kemerdekaan RI ke-79, Sabtu (17/8/2024).

“GreenPeace sebagai Organisasi luar Negeri seharusnya mengikuti aturan Perundang-Undangan Nomor: 9 tahun 1998, tentang kemerdekaan menyampaikan pendapat dimuka umum,” terang Koordinator KEMAH, Heru Purwoko kepada Matafakta.com, Senin (19/8/2024).

Dikatakan Heru, menyampaikan aspirasi atau pendapat dimuka umum pada hari besar tidak diperkenankan dalam Undang-Undang (UU) Nomor: 9 Tahun 1998 apalagi dilakukan pada hari besar Kemerdekaan RI ke-79.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Membentangkan spanduk diatas perairan Jembatan Pulau Balang adalah hal yang sangat berbahaya dan mengganggu lalu lintas di Perairan Pulau Balang Kalimantan Timur,” kata Heru.

Baca Juga :  Dugaan Proyek "Dagelan" Intelijen di Kejaksaan Agung

KEMAH Indonesia menegaskan, 79 tahun Indonesia merdeka dan 10 tahun Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), tidak ada satu jengkal pun wilayah di Indonesia yang dijual.

Organisasi Greenpeace, tambah Heru, jangan melakukan black propaganda yang bertujuan untuk menyudutkan Pemerintah Indonesia  di dunia Internasional.

“Greenpeace tidak mau mengikuti Peraturan Undang-Undang yang berlaku di Indonesia lebih baik Greenpeace keluar saja dari Wilayah Indonesia,” pungkas Heru.

Sebelumnya, sejumlah aktivis dari Organisasi penggiat lingkungan hidup, Greenpeace, diamankan aparat usai membentangkan spanduk besar bertuliskan “Indonesia is Not For Sale” di Jembatan Pulau Balang, Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.

Baca Juga :  Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum

Menurut informasi, tidak hanya aktivis, sejumlah jurnalis yang meliput di lokasi juga turut diamankan aparat. Kronologi penangkapan ini dimulai saat para aktivis membentangkan spanduk “Indonesia Not For Sale. Merdeka!” di Jembatan Pulau Balang pada Pukul 10.35 WITA.

Selang 1,5 jam kemudian atau sekitar Pukul 12.00 WITA, aparat kepolisian menghampiri kapal yang ditumpangi beberapa aktivis, jurnalis dan pendamping hukum.

Dua jurnalis dan 14 aktivis yang merupakan tim climbing dan boat pun diamankan polisi di Pos Polisi Jembatan Bapang. Selanjutnya, para aktivis digiring ke Polres Penajam Paser Utara sekitar Pukul 14.00 WIB.

Sampai saat ini, berdasarkan informasi belum ada kepastian terkait status dari para aktivis lingkungan Greenpeace yang diamankan. (Sofyan)

Berita Terkait

Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum
Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung
Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung
Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi
Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan
Netralitas Pemerintah Pada Pilkada 2024 di Jawa Tengah
LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan
Kantor Pemenang Tender Proyek Kejagung Senilai Rp199,6 Miliar Ngumpet
Berita ini 34 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 09:03 WIB

Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum

Kamis, 21 November 2024 - 09:55 WIB

Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung

Rabu, 20 November 2024 - 08:16 WIB

Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

Selasa, 19 November 2024 - 08:03 WIB

Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan

Senin, 18 November 2024 - 18:12 WIB

Netralitas Pemerintah Pada Pilkada 2024 di Jawa Tengah

Berita Terbaru

Panwascam Karang Bahagia

Seputar Bekasi

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Jumat, 22 Nov 2024 - 11:36 WIB