Drama Penegakan Hukum Impor Garam Industri di Kejaksaan Agung

- Jurnalis

Kamis, 31 Agustus 2023 - 19:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Tersangka M. Khayam

Foto: Tersangka M. Khayam

BERITA JAKARTA – Ditetapkannya eks Dirjen IKFT pada Kementerian Perindustrian (Kemenprin) sebagai tersangka korupsi impor garam industri periode 2016-2022 oleh Penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Agung (Kejagung), kuat dugaan sebagai drama untuk mengelabui publik.

Sebab, hingga hari ini Penuntut Umum Kejagung ogah melimpahkan berkas perkara tersangka M. Khayam ke Pengadilan tanpa kepastian hukum. Akan tetapi sikap tegas Tim Penuntut Umum justru diperlihatkan kepada 5 tersangka lainnya yang telah berstatus sebagai terdakwa di Pengadilan Tipikor Jakarta.

Bak superman, Direktur Penuntutan Pidana Khusus (Pidsus) Kejagung, Hendro Dewanto dengan gagah menjelaskan, bahwa pihaknya masih menunggu pelimpahan perkara impor garam industri dari Tim Penyidik Jaksa Agung Muda Bidang Pidana (Jampidsus) Kejagung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Karena itu belum di P21 dan belum ada tahap dua (penyerahan tersangka dan barang-bukti). Karena berkas perkara MK memang belum kita terima,” ujarnya, Jumat (11/8/2023) lalu.

Baca Juga :  Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

Namun, entah mengapa pada Jumat 25 Agustus 2023, sikap Hendro Dewanto melempem saat ditanya pewarta yang malah memilih kabur atau menghindar saat ditanya mengenai penanganan perkara korupsi garam terkait tersangka, M. Khayam.

Sikap mendua juga dipertontonkan Direktur Penyidikan (Dirdik) Jampidsus Kejagung, Kuntadi, ketika dirinya mengumumkan penetapan tersangka impor garam industry dari pihak swasta sebagai tersangka berinisial FTT.

“Setelah melakukan gelar perkara dan pengumpulan alat bukti yang cukup, penyidik menetapkan MK, FJ, YA, dan FTT sebagai tersangka dalam tindak pidana penentuan kuota impor garam,” kata Kuntadi di Kejakgung, Rabu (2/11/2022) silam.

Lagi-lagi Dirdik Jampidsus Kuntadi menolak menjelaskan soal tak diadilinya tersangka M. Khayam yang konon merupakan kerabat Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan.

“Silahkan tanya pada Kapuspenkum,” ucapnya saat ditemui usai pembukaan Pekan Olahraga Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-63 tahun 2023 di Badiklat Kejaksaan, Kamis 26 Oktober 2023.

Baca Juga :  Miris...!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan

Tak hanya Jaksa bersikap ambigu, Ketua Majelis Hakim, Eko Aryanto yang mengadili kroni M. Khayam, pun diduga “bermain aman“. Mengapa? sebab dalam persidangan impor garam, Rabu 30 Agustus 2023, Hakim Eko Aryanto tidak menanyakan kepada Penuntut Umum mengenai perkara M. Khayam sudah sejauh mana.

Hakim Eko Aryanto beralasan bahwa pihaknya tidak mempunyai kewenangan untuk meminta Penuntut Umum menghadirkan M. Khayam ke meja hijau.

“Kami tidak mempunyai kewenangan untuk meminta Jaksa menghadirkan M. Khayam. Hal itu sudah kami sampaikan dalam putusan sela. Semua kembali kepada Jaksa Penuntut Umum,” tegas Hakim Eko diruang sidang Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin 19 Juni 2023.

Kini publik menantikan sikap tegas Jaksa Agung ST. Burhanuddin sebagai pimpinan tertinggi Kejaksaan RI untuk menepati janjinya yang akan mempidanakan oknum Jaksa bermain perkara? Kita tunggu saja. (Sofyan)

Foto: Tersangka M. Khayam

Berita Terkait

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung
Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum
Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung
Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung
Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi
Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan
Netralitas Pemerintah Pada Pilkada 2024 di Jawa Tengah
LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 22:49 WIB

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 November 2024 - 09:03 WIB

Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum

Jumat, 22 November 2024 - 08:33 WIB

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Kamis, 21 November 2024 - 09:55 WIB

Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung

Rabu, 20 November 2024 - 08:16 WIB

Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

Berita Terbaru

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB

Foto: Saat Investigasi ke Kantor PT. PSP Pemenang Proyek Rp950 Miliar Kejaksaan Agung

Berita Utama

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:49 WIB

Kejaksaan Negeri Blitar

Hukum

Kejari Blitar Terapkan Keadilan Restoratif

Jumat, 22 Nov 2024 - 21:04 WIB