BERITA BEKASI – BOX…!!!, begitu kalimat salam hormat khas keluarga olahraga Tarung Derajat (Kodrat), salah satu cabang olahraga yang ada di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Rabu (6/10/2021).
Tarung derajat merupakan seni olahraga beladiri asli Indonesia yang lahir di tanah air tepatnya di Bandung, Jawa Barat.
Olahraga tarung derajat yang sudah menyebar hingga ke Mancanegara ini merupakan olahraga beladiri full body contact yang diciptakan Sang Guru, H. Ahmad Drajat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di Kota Bekasi, tarung derajat memiliki beberapa Satuan Latihan (Satlat) salah satunya dilingkungan Komplek Departemen Sosial (Depsos).
Satlat Depsos berusia kurang lebih 10 Tahun yang di Prakarsai Kang Udin Syamsudin (Kurata VI Sabuk Merah) dibantu rekan-rekannya.
Sejak berdirinya Satlat Depsos telah menyumbangkan dan melahirkan beberapa orang atlit yang ikut dalam ajang Pekan Olahraga Daerah (Porda) di beberapa daerah.
Tak lepas dari persoalan yang sama di dunia, Satlat Depsos sempat tidak aktif sejak adanya wabah virus Corona atau Covid-19.
Mengingat telah dibukanya PON di Papua, Satlat Depsos bangkit kembali dan kembali memulai aktifitas melatih dan berlatih diawal Oktober 2021.
Semangat Ksatria yang diajarkan Sang Guru, membuat para senior dan atlit yang aktif di Satlat Depsos tak mau berlama-lama lagi berdiam diri.
Semangat untuk menyehatkan masyarakat dengan olahraga membuat Satlat Depsos Kota Bekasi bangkit kembali untuk memulai semangatnya.
Hadir dalam latihan perdana sebagai wujud rindu pada olahraga yang telah menggembleng mental menjadi mental pribadi mandiri yakni, Kang Nana, Kang Udin Syamsudin, Kang Adam, Kang Basri, Kang Parjo, Kang Jay Gogolio (Kurata IV – KURATA VI).
Sebutan “Kang” merupakan panggilan akrab kepada para senior di keluarga besar olahraga tarung derajat atau kodrat Kota Bekasi. (Edo)