Jerry Lumelle: Vaksin Itu Bukan Untuk Sembuhkan Covid-19

- Jurnalis

Kamis, 8 Oktober 2020 - 11:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jerry Lumelle

Jerry Lumelle

BERITA JAKARTA – Menyikapi bagaimana pemerintah dan rakyat bersatu dengan berbagai cara untuk mengantisipasi pandemi wabah virus Corona atau Covid-19 yang sebenarnya banyak cara sederhana untuk memerangi virus Corona tersebut.

Kepada Matafakta.com, Tim Bidang Investasi Bagian Pemulihan Ekonomi, Jerry Lumelle mencontohkan, ketika salah seorang dirumah kita terkena flu dan batuk pasti ada yang tertular dan ada yang tidak, bagi yang tertular pasti disaat daya tahan tubuh atau imune di tubuh kita sedang drop.

Disaat tubuh drop itulah semua penyakit bisa hadir leluasa ke dalam tubuh kita. Secara normative, kita bisa check ke dokter atau minum obat biasa dibantu dengan vitamin yang untuk tingkatkan imune dalam tubuh kita.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Masalah Covid-19 adalah sejenis virus flu, batuk dan bikin demam juga tapi tingkat resiko viralnya virus Covid-19 berbeda dengan virus flu biasa. Namun tetap kategory Covid-19 adalah virus,” jelas Jerry, Kamis (8/10/2020).

Logikanya, sambung Jerry, melawan virus Covid-19 ini hanya cukup gunakan obat atau vitamin jenis imune booster, jadi tidak perlu sejenis chloroquin ataupun vaksin.

“Jika memasukan vaksin kedalam tubuh untuk hadang virus sejenis Covid-19 adalah cara yang salah besar. Kita semua harus paham bahwa proses buat vaksin adalah terbuat dari campuran berbagai bakteri,” katanya.

Didalam zat bakteri tersebut pasti ada yang menguntungkan dan ada yang merugikan sel tubuh kita. Apa dampak bagi zat bakteri yang merugikan tubuh kita? Bahaya atau tidak? Bagaimana jika akan timbul menjadi jenis penyakit baru?

“Masalah vaksin sinovac asal China, apakah Pemerintah China gunakan vaksin sinovak untuk digunakan seluruh rakyat China?. Apakah vaksin tersebut sudah terbukti bisa sembuhkan pasien Covid-19 di China?,” tanyanya.

Seharusnya, lanjut Jerry, sinovac gunakan untuk rakyat China saja dulu, karena sampai saat ini masih ada PSBB di beberapa Provinsi di China, artinya China belum clean and clear dari virus Covid-19.

Apakah vaksin, tambah Jerry, sinovac sifatnya hanya untuk mencegah, jika hanya untuk mencegah belum tentu bisa menyembuhkan, apakah vaksin tersebut bisa tingkatkan daya tubuh atau imune?.

“Semua harus di analysa dengan kajian oleh para akademis yang ahli dibidang kimia kusus medis,” pungkasnya. (Edo)

Berita Terkait

Setelah Pemilu 2024 Apakah Akan Banyak Caleg Yang Masuk Rumah Sakit Jiwa?
Didukung 7 RT, Ketua RW024 Perum VGH Sahid Sutomo Lanjut Genapi 5 Tahun
Pengawasan Model Kerjasama Komisi Yudisial, Kepolisian dan KPK
Wow…!!!, Setahun Penyidikan di Kejati DKI Belum Ada Tersangka Korupsi?
Pesta Narkoba, Kepala UPTD Pajak dan Retrebusi Kota Bekasi Diciduk Polisi
Sampai Bubar, Pemain Persipasi Kota Bekasi TC Lembang Belum Terima Transport
Pakar Hukum Dorong Kasus Bos Kalpataru Sawit Plantation Terapkan Pasal TPPU
HDCI Berikan Bantuan Korban Erupsi Gunung Semeru
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 14 Desember 2023 - 15:31 WIB

Setelah Pemilu 2024 Apakah Akan Banyak Caleg Yang Masuk Rumah Sakit Jiwa?

Senin, 9 Oktober 2023 - 16:10 WIB

Didukung 7 RT, Ketua RW024 Perum VGH Sahid Sutomo Lanjut Genapi 5 Tahun

Minggu, 6 Agustus 2023 - 13:49 WIB

Pengawasan Model Kerjasama Komisi Yudisial, Kepolisian dan KPK

Senin, 17 April 2023 - 21:30 WIB

Wow…!!!, Setahun Penyidikan di Kejati DKI Belum Ada Tersangka Korupsi?

Senin, 17 April 2023 - 15:13 WIB

Pesta Narkoba, Kepala UPTD Pajak dan Retrebusi Kota Bekasi Diciduk Polisi

Berita Terbaru

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB

Foto: Saat Investigasi ke Kantor PT. PSP Pemenang Proyek Rp950 Miliar Kejaksaan Agung

Berita Utama

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:49 WIB

Kejaksaan Negeri Blitar

Hukum

Kejari Blitar Terapkan Keadilan Restoratif

Jumat, 22 Nov 2024 - 21:04 WIB