BERITA JAKARTA – Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Agus Andrianto, terus berupaya menjaga komitmennya mengutamakan produk dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan peralatan material khusus (Almatsus) Polri di jajarannya.
Kabaharkam Polri bersama pejabat utama (PJU) Baharkam Polri mengunjungi perusahaan garmen PT. Mulia Knitting Factory (Rider) yang berlokasi di Jalan Semanan Raya Nomor 50, Daan Mogot KM 16, Kota Jakarta Barat.
Komjen Pol Agus Andrianto menjelaskan, kunjungan ini dilakukan untuk memastikan Almatsus Polri yang dipesan melalui PT. Rider kualitasnya benar-benar baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami bersama pejabat utama Korsabhara Baharkam Polri datang ke pabrik dalam negeri untuk cek pesanan Almatsus Korsabhara Polri,” kata Agus, Kamis (13/8/2020).
Menurut Agus, bila produk dalam negeri lebih baik secara kualitas dari pada produk luar negeri, kalau bagus, ngapain beli produk luar negeri, dan kita akan dorong terus agar kualitasnya semakin membaik.
Agus Andrianto mengungkapkan, melalui PT. Rider, Polri memesan 3.000 rompi antipeluru. Hasil uji produksi secara langsung oleh PJU, kualitas produksi rompi anti peluru PT. Rider cukup bagus.
“Ada 27 lapis, hanya masuk ke lapis keempat ketika ditembakkan peluru. Polri memesan 3.000 rompi anti peluru dan akan terus berlanjut,” jelasnya.
Sebelumnya, pagi Kabaharkam Polri ikut mendampingi Wakapolri, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, dalam rapat internal lanjutan terkait penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional (PCPEN) bersama Menteri BUMN, Erick Thohir, selaku Ketua Pelaksana Komite PCPEN.
“Ada Satgas percepatan penanganan Covid-19 dan Satgas pemulihan ekonomi nasional dan Wakapolri menjabat sebagai Wakil Pelaksana II dari Menteri BUMN di Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional,” ungkap Agus.
Agus berharap, langkah Polri mengutamakan produk dalam negeri untuk kebutuhan Almatsus dapat menjadi pendorong percepatan pemulihan perekonomian nasional.
“Bapak Kapolri telah memerintahkan penggunaan produksi dalam negeri untuk keperluan Almatsus Polri sebagai bentuk apresiasi dan dukung produksi dalam negeri untuk keselamatan dan kemajuan bangsa dan negara,” imbuhnya.
Tak lupa, selaku Kaopspus Aman Nusa II-Penanganan Covid-19, Komjen Pol Agus Andrianto juga melakukan pengecekan penerapan protokol kesehatan di perusahaan garmen yang berdiri sejak 1955 itu. Ia bersyukur, sekitar 2.000 karyawan tetap bekerja di tengah pandemi dengan tetap menjaga kesehatan
“Sejak awal pandemi semua karyawan masih bekerja, tidak ada satu pun yang di-PHK. Protokol kesehatan sudah diterapkan oleh perusahaan,” pungkas Agus. (Almira)