Jelang Pilkada, Humas FORMAS: Nama Pak Hashim Sering Dijual Oknum

- Jurnalis

Senin, 5 Agustus 2024 - 14:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keterangan Foto: Hashim Djojohadikusumo Dengan Suryo Sudharmo

Keterangan Foto: Hashim Djojohadikusumo Dengan Suryo Sudharmo

BERITA JAKARTA – Divisi Humas dan Publikasi Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS), Suryo Sudharmo mengatakan, nama Hashim Djojohadikusumo sering dijual untuk mendapatkan rekomendasi calon Pilkada dari DPP Gerindra.

Hal tersebut, diungkapkan Suryo Sudharmo saat tengah mempersiapkan rapat pra Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang akan diadakan PT. Internusamedia Group (IMG) pada Selasa-Rabu 6-7 Agustus 2024.

“Nama Pak Hashim sering dijual-jual untuk mendapatkan rekomendasi Partai Gerindra. Itu kata Pak Hashim selaku Dewan Pembina kami di FORMAS saat pidato diacara pelantikan Pengurus FORMAS di Jakarta Sabtu lalu,” ungkap Suryo, Senin (5/8/2024).

Dikatakan Suryo, para kandidat calon yang berkeinginan ikut serta dalam kontes Pilkada serentak 2024 ini, harus waspada agar tidak mudah tertipu dan percaya kepada oknum yang menjual nama Hashim Djojohadikusumo.

“Hal ini, perlu disampaikan karena menyangkut reputasi pak Hashim Djojohadikusumo yang sering dijual-jual oleh oknum yang tidak bertanggung Jawab dengan memanfaatkan momentum Pilkada November 2024 mendatang,” ulas Suryo.

Hashim menegaskan, klaim oknum yang menyatakan bahwa calon kandidat seperti Bupati, Walikota atau Gubernur bisa mendapatkan rekomendasi melalui dirinya dengan imbalan sejumlah uang.

Baca Juga :  Hebat...!!!, LPJ Belum Selesai, DD Tahap II Desa Sumberjaya Cair Tanpa Token

“Itu adalah hoaks dan tidak benar. Bicara rekomendasi Pilkada seperti yang disampaikan Pak Hashim DPP Gerindra memprioritaskan para kadernya dengan kriteria yang sudah ditetapkan Partai Gerindra,” tegas Suryo.

Perlu diingat, dalam proses pemilihan calon Pilkada ada aturan dan prosedur yang harus diikuti. Tidak boleh ada campur tangan pihak-pihak tertentu yang mencoba untuk merusak integritas dan kredibilitas dari proses demokratis.

“Reputasi dan nama baik seseorang seperti Pak Hashim, harus dijaga dan dilindungi agar tidak disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” pungkas Suryo. (Hasrul)

Berita Terkait

Diberhentikan Mendadak, FKMPB: Ini Sosok Pj Kades Sumberjaya Sofyan Hakim  
JNW: Masyarakat Kota Bekasi Harus Cerdas di Pilkada 2024
Survei EII, Herkos-Solihin Ungguli Kandidat Lain di Pilkada Kota Bekasi
Gelar Dialog, PMII Kabupaten Bekasi Apresiasi Kehadiran Dani Ramdan
Nah Lho…!!!, Janji Proyek Pejabat di Kota Bekasi Tak Kunjung Turun
Pilkada Kota Bekasi, Penasihat HPMBI “Ogah” Dukung Calon Bau Korupsi
Ketua PAC PPP Babelan Terima Ambulance Gratis Bantu Masyarakat
Soal Konflik Parkir SNK, Warga Paguyuban Sesalkan Kebijakan Tri Adhianto
Berita ini 52 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 00:44 WIB

Diberhentikan Mendadak, FKMPB: Ini Sosok Pj Kades Sumberjaya Sofyan Hakim  

Senin, 14 Oktober 2024 - 15:25 WIB

JNW: Masyarakat Kota Bekasi Harus Cerdas di Pilkada 2024

Senin, 14 Oktober 2024 - 13:43 WIB

Gelar Dialog, PMII Kabupaten Bekasi Apresiasi Kehadiran Dani Ramdan

Senin, 14 Oktober 2024 - 13:35 WIB

Nah Lho…!!!, Janji Proyek Pejabat di Kota Bekasi Tak Kunjung Turun

Senin, 14 Oktober 2024 - 10:30 WIB

Pilkada Kota Bekasi, Penasihat HPMBI “Ogah” Dukung Calon Bau Korupsi

Berita Terbaru

Kordinator MAKI, Boyamin Saiman

Berita Utama

Kasus PT. Timah, MAKI: Jampidsus Tutup Mulut Soal RBS

Senin, 14 Okt 2024 - 16:07 WIB

Ilustrasi

Seputar Bekasi

JNW: Masyarakat Kota Bekasi Harus Cerdas di Pilkada 2024

Senin, 14 Okt 2024 - 15:25 WIB