BERITA BEKASI – Dinas Binarmarga Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi dikabarkan tengah mengajukan penambahan Pekerja Harian Lepas pada sistem Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) sebanyak 800 orang.
Diketahui, sebelumnya PHL hanya berjumlah 200 orang yang kini bertambah menjadi 1000 orang Pekerja Harian Lepas atau PHL.
“Awalnya kan PHL itu semua kurang dari 200 orang dan sekarang mengajukan PHL ke sistem PJLP sebanyak 1000 orang. Jadi ada penambahan 800 orang,” kata sumber kepada Matafakta.com, Rabu (20/12/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sumber menduga, pengajuan ke sistem PJLP tersebut hanya sebagai upaya dugaan penggelembungan data yang sebelumnya sudah tidak adalagi pengangkatan TKK atau PHL.
Namun faktanya, Dinas besutan mantan Walikota Bekasi Tri Adhianto itu tengah berupaya memasukan data yang fantastis kedalam sistem PJLP.
“Penggelembungan data TKK dari BMDSDA yang seyogyanya awalnya 200 sekarang menjadi 1000 orang,” ulas sumber yang minta namanya tidak disebutkan ini.
Menurutnya, manipulasi tambahan data sangat melukai Tenaga Kerja Kontrak (TKK) yang sudah kerja atau mengabdi bekerja bertahun tahun di Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi.
Sumber menambahkan, rencana atas dugaan jahat Tri Adianto Tjahyono itu sudah dirasakan para TKK mulai dari dengan adanya memotong gaji TKK se-Kota Bekasi.
“Lah terus sekarang ini, dia mau alihkan titipan baru ke Dinas yang dipimpin adik iparnya itu dengan pengalihan data PHL baru. Belum lagi calon PHL di Disperkimtan dan Dinas LH,” pungkasnya kecewa. (Dhendi)