Mabes Polri Dihimbau Segera Tahan Michael Steven dan Inggrid Kusumodjojo

- Jurnalis

Minggu, 25 Juni 2023 - 15:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LQ Indonesia Law Firm

LQ Indonesia Law Firm

“Michael Steven dan Inggrid Kusumodjojo Disinyalir Terlibat Dugaan Pencucian Uang Asuransi Jiwa Kresna”

BERITA JAKARTA – Manajemen PT. Kresna Graha Investama Tbk (KREN) mengumumkan surat pengunduran diri beberapa pengurus perusahaan yakni, Michael Steven selaku Direktur Utama (Dirut) dan Dewi Kartini Laya sebagai Direktur serta Ingrid Kusumodjojo sebagai Komisaris Utama.

Berdasarkan informasi yang dikutif dari PT. Bursa Efek Indonesia (PT. BEI) pada Minggu 25 Juni 2023, manajemen PT. Kresna Graha Investama telah menerima surat pengunduran diri ketiganya pada Rabu 21 Juni 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal tersebut, sebagaimana hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) yang diselenggarakan pada Kamis 22 Juni 2023 dengan agenda perubahan susunan pengurus perseroan.

Michael Steven sendiri merupakan pemegang saham dari perusahaan asuransi jiwa PT. Asuransi Jiwa Kresna (AJK) yang izin usahanya telah dicabut oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Jumat 23 Juni 2023 kemarin.

Menangapi pencabutan ijin usaha Asuransi Jiwa Kresna dan pengunduran diri Michael Steven dan Inggrid Kusumodjojo, LQ Indonesia Law Firm meminta agar Mabes Polri segera mencekal dan menyidik keterlibatan Michael Steven, Inggrid Kusumodjojo dan kawan-kawan dalam aliran dana hasil kejahatan Kresna Life.

Baca Juga :  Tanggapi Pernyataan Ahok Soal Pajak, Alvin Lim: Jago Kritik Tanpa Solusi

“Pengunduran diri para Direksi Perusahaan Holding Kresna semakin menunjukkan itikat buruk dari para Direksi Kresna,” terang Kadiv Humas LQ Indonesia Law Firm, Advokat Bambang Hartono, SH, MH, Minggu (25/6/2023).

Sebelumnya, kata Bambang, mereka juga menolak menyuntikkan modal yang diminta oleh OJK dan gagal bayar Kresna Life, karena dengan sengaja para Direksi Kresna melanggar aturan OJK yaitu mengalirkan dana AJK ke perusahaan afiliasi Kresna.

“Sehingga, Pusat Pelaporan Transaksi Keuangan atau PPATK wajib mengusut kemana mengalir dana tersebut dari perusahaan affiliasi,” jelasnya.

Michael Steven adalah sosok ahli keuangan dan financial Engineer. Michael Steven mampu membuat perusahaan cangkang dan mengalirkan uang untuk dicuci, sehingga sulit untuk di lacak Aparat Penegak Hukum (APH).

Mabes Polri, sambung Bambang, khususnya Tipideksus Mabes Polri, perlu berkordinasi dengan PPATK untuk melacak kemana larinya uang para Pemegang Polis Asuransi Jiwa Kresna tersebut.

Baca Juga :  KEMAH Gaungkan Kolaborasi Dukung Pengaturan Perdagangan Karbon di Indonesia

“Pemerintah tidak boleh kalah dengan Kriminal Kerah Putih. Masyarakat mendukung sepenuhnya kinerja Mabes Polri dalam mengusut kasus Kresna yang merugikan senilai Rp5,7 Triliun ini,” ujarnya.

LQ Indonesia Law Firm diberikan kuasa oleh puluhan korban Kresna Life dengan kerugian diatas 100 miliar rupiah dan sudah mengambil langkah pidana terhadap AJK. Korban Kresna sudah ada yang meninggal, sakit kritis karena uangnya tidak bisa cair yang seharusnya untuk biaya pengobatan.

“Pemerintah tidak boleh berdiam diri. LQ Indonesia Law Firm berkomitmen untuk terus mengawal hingga seluruh pihak yang terlibat dijerat hukum dan mempertanggungjawabkan perbuatannya. Mabes Polri diharap segera sita aset kejahatan secara maksimal,” pungkas Bambang.

 

TENTANG LQ INDONESIA LAW FIRM

LQ Indonesia Lawfirm adalah Firma Hukum terdepan dalam penanganan kasus Pidana, Keuangan dan Ekonomi Khusus.

LQ Indonesia Law Firm memiliki Cabang di 4 Kota dan dapat di hubungi di Hotline 0817-4890-999 Tangerang, 0817-9999-489 Jakarta Barat, 0818-0489-0999 Jakarta Pusat, dan 0818-0454-4489 Surabaya dan email di [email protected]

Berita Terkait

TEAM GARUDA-08 Bekasi Raya Kecam Rocky Gerung Hina Prabowo
Alvin Lim: Penangkapan Buruh Perkebunan Sawit PT. SKB Sumsel Kriminalisasi!
Warga Perumahan Grand Tarumaja Gugat Developer, BUMN Hingga Presiden
Asset Sitaan KSP Indosurya Raib, Dirtipideksus Disomasi Para Korban
Kasus Tambang, KSST Gelar Dialog “Korupsi Sambil Berantas Korupsi”
Tanggapi Pernyataan Ahok Soal Pajak, Alvin Lim: Jago Kritik Tanpa Solusi
Tak Kenal Lelah, Karyawan Polo Ralph Lauren Terus Cari Keadilan ke MA
KEMAH Indonesia Tebar Spanduk Dukung Pengaturan Perdagangan Karbon
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Mei 2024 - 17:13 WIB

Pasca Pemberitaan Proyek Conblock SDN 02 Kebalen Dadakan Pasang Plang

Jumat, 17 Mei 2024 - 16:04 WIB

Pengurus PWI Bekasi Raya Bakal Dilantik 26 Juni 2024

Jumat, 17 Mei 2024 - 15:55 WIB

DBMSDA Kota Bekasi Kembali Anggarkan Rp1,8 Miliar Proyek Sumur Resapan

Kamis, 16 Mei 2024 - 12:07 WIB

Soal Sudah Adanya SK Pj Bupati Bekasi, FKMPB: Putusan Belum Final

Kamis, 16 Mei 2024 - 11:29 WIB

FKMPB Yakin Sekda Dedy Supriadi Jabat Posisi Pj Bupati Bekasi

Kamis, 16 Mei 2024 - 00:47 WIB

KSM LSM GMBI Babelan: Ada Proyek “Conblock Siluman” di SDN 02 Kebalen

Selasa, 14 Mei 2024 - 17:28 WIB

Ketua PWI Bekasi Minta Penyidik Polres Dalami Kasus Pengacaman Wartawan

Selasa, 14 Mei 2024 - 15:26 WIB

Ratusan PHL Kali Asem Kembali Datangi Pemkot Bekasi

Berita Terbaru

Foto: Agus Budiono (Dewan Pembina TEAM GARUDA-08, Bekasi Raya

Berita Utama

TEAM GARUDA-08 Bekasi Raya Kecam Rocky Gerung Hina Prabowo

Jumat, 17 Mei 2024 - 19:40 WIB

SDN 02 Kebalen

Seputar Bekasi

Pasca Pemberitaan Proyek Conblock SDN 02 Kebalen Dadakan Pasang Plang

Jumat, 17 Mei 2024 - 17:13 WIB

Foto: PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Pengurus PWI Bekasi Raya Bakal Dilantik 26 Juni 2024

Jumat, 17 Mei 2024 - 16:04 WIB

Foto: Sumur Resapan

Seputar Bekasi

DBMSDA Kota Bekasi Kembali Anggarkan Rp1,8 Miliar Proyek Sumur Resapan

Jumat, 17 Mei 2024 - 15:55 WIB