AOB Berikan Data Tambahan Dugaan Gratifikasi “Paket” Pj. Bupati Bekasi

- Jurnalis

Kamis, 6 April 2023 - 16:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Aliansi Ormas Bekasi di Gedung KPK

Foto: Aliansi Ormas Bekasi di Gedung KPK

BERITA BEKASI – Aliansi Ormas Bekasi (AOB) kembali datangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jalan Kuningan Persada Kav. 4 Jakarta Selatan, untuk memberikan data tambahan dugaan gratifikasi, Rabu (5/4/2023) kemarin.

Sebelumnya, AOB mendatangi Gedung KPK pada Selasa 28 Maret 2023, terkait dugaan gratifikasi Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan ke oknum pejabat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berinisial G di Kompleks Sumur Batu, Jakarta Pusat.

Ketua Umum AOB, HM. Zaenal Abidin dengan tegas mengatakan, pihaknya akan terus mengawal laporannya terkait dugaan gratifikasi Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan yang sebelumnya sempat beredar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Data tambahan yang disampaikan ke KPK itu kami yakini dapat dijadikan sebagai dasar penyidik KPK untuk melakukan tindakan hukum penyelidikan dan tindakan hukum lainnya,” tegas Zaenal.

Baca Juga :  Kantor Pemenang Tender Proyek Kejagung Senilai Rp199,6 Miliar Ngumpet

Termasuk, lanjut Zaenal, adanya usulan 3 calon Penjabat (Pj) Kabupaten Bekasi ke Kemendagri, karena pihaknya tidak ingin posisi Pj. Bupati Bekasi terjadi transaksional oleh pihak-pihak yang berkepentingan.

“Kami tidak mau proses demokrasi politik pengurusan atau pengajuan nama calon Penjabat Bupati Bekasi itu terjadi transaksional oleh pihak-pihak yang berkepentingan,” tandasnya.

Sebelumnya, sempat beredar foto dan screenshot whatsapp adanya pengiriman sebuah paket kerumah salah seorang oknum pejabat Kemendagri yang disinyalir paket tersebut dari Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan.

Dalam percakapan lawan bicara tersimpan atau tertulis “Bupati Dani Ramdan” yang tengah menuntun seseorang yang diperintahkan atau yang dipercaya menuju arah Bandung, Jawa Barat, mengambil paket untuk diantarkan ke Jakarta Pusat.

Baca Juga :  Dugaan Proyek "Dagelan" Intelijen di Kejaksaan Agung

“Sudah sampai mana Ji?,” tannya Bupati Dani Ramdan sesuai nama yang tersimpan dalam ponsel lawan bicara.

“Masih macet di Karawang Pak Bupati,” jawab lawan bicara.

“Kita makan di Restouran Timur Tengah ya,” balas Bupati Dani Ramdan lagi.

“Siap Pak Bupati,” balas lawan bicara.

Dalam serlokasi (serlock) yang tertera dalam pembicaraan whatsapp Restouran Timur Tengah yang dimaksud berada di Jalan Ternate No. 3, Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat. (Indra/Mul)

Berita Terkait

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung
Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum
Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung
Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung
Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi
Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan
Netralitas Pemerintah Pada Pilkada 2024 di Jawa Tengah
LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 22:49 WIB

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 November 2024 - 09:03 WIB

Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum

Jumat, 22 November 2024 - 08:33 WIB

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Kamis, 21 November 2024 - 09:55 WIB

Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung

Rabu, 20 November 2024 - 08:16 WIB

Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

Berita Terbaru

Foto: Saat Investigasi ke Kantor PT. PSP Pemenang Proyek Rp950 Miliar Kejaksaan Agung

Berita Utama

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:49 WIB

Kejaksaan Negeri Blitar

Hukum

Kejari Blitar Terapkan Keadilan Restoratif

Jumat, 22 Nov 2024 - 21:04 WIB