PCNU Kabupaten Bekasi Gelar Bimtek “Karta NU” Tanda Warga NU

- Jurnalis

Minggu, 5 September 2021 - 17:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PCNU Kabupaten Bekasi Jawa Barat

PCNU Kabupaten Bekasi Jawa Barat

BERITA BEKASI – Untuk target tiga besar se-Jawa Barat, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU), Kabupaten Bekasi melalui Admin Karta NU PCNU Kabupaten Bekasi, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) ke dua pembuatan kartu anggota Nahdlatul Ulama (Karta NU) yang berlokasi Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Untuk diketahui, 10 besar warga Nahdlatul Ulama yang mempunyai karta NU di setiap Kabupaten, se-Jawa Barat, yaitu Kabupaten Garut kurang lebih 10.042 orang, Kabupaten Tasik Malaya 9.145 orang, Kabupaten Ciamis 6. 645 orang, Kabupaten Bandung 3.145 orang.

Dilanjut, Kabupaten Karawang 2.818 orang, Kabupaten Subang 2.307 orang, Kàbupaten Cianjur 2. 259 orang, Kabupaten Indramayu 1.998 orang, Kabupaten Cirebon 1.909 orang dan ke 10, Kabupaten Bekasi berjumlah 1. 720 orang yang mempunyai Karta NU.

Bimtek itu turut hadir perwakilan per-Kecamatan Majlis Musyawarah Nahdlatul Ulama (MWC NU) diantaranya, MWC NU Pebayuran, MWC NU Kedung Waringin, MWC NU Cikarang Utara dan ranting NU Pasir Sari, Kabupaten Bekasi.

“Bimtek ini, di namai penggerak Karta NU agar warga NU Kabupaten Bekasi harus punya karta NU. Jangan ngaku warga NU kalau belum punya Karta NU,” kata Admin Karta NU PCNU Kabupaten Bekasi, Fiqri kepada Matafakta.com, Minggu (5/9/2021).

Sekarang ini, sambung Fiqri, ada dua program yang harus dijalankan admin Karta NU PCNU Kabupaten Bekasi yang pertama Sistem Informasi Strategis NU (SisNU) dan Karta NU sebagai bukti warga NU.

Baca Juga :  FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel

Tidak hanya itu, tambah Fiqri, untuk mencapai tiga besar se-Jawa Barat, admin Karta NU melibatkan MWC NU di per-Kecamatan serta harus selektif dan cermat melakukan sensus warga Nahdliyin untuk menjadi warga NU, dikuatirkan Karta NU tersebut disalahgunakan oknum yang tidak bertanggungjawab.

“Mempunyai Karta NU ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga Nahdliyin di karenakan kita benar tercatat warga NU. Semoga Bimtek ini, bisa meningkatkan karta NU di Kabupaten Bekasi,” pungkasnya. (Usan)

Berita Terkait

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin
Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket
Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi
Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis
Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  
FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?
FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel
Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 21:35 WIB

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 November 2024 - 20:37 WIB

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Jumat, 22 November 2024 - 11:36 WIB

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Kamis, 21 November 2024 - 13:38 WIB

Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  

Kamis, 21 November 2024 - 10:34 WIB

FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?

Berita Terbaru

Duet Heri Koswara-Sholihin di Pilkada Kota Bekasi 2024

Seputar Bekasi

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 Nov 2024 - 21:35 WIB

Foto: Heri Koswara & Sholihin

Seputar Bekasi

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 Nov 2024 - 20:37 WIB