BERITA JAKARTA – Hari ini, sebanyak 15 tenaga kesehatan TNI AU diberangkatkan dari Lanud Halim Perdana Kusuma, menuju daerah terdampak gempa Mamuju Sulawesi Barat (Sulbar). Ke-15 prajurit TNI AU terdiri dari tiga dokter, satu apoteker dan 11 orang perawat. Mereka dari Batalyon Kesehatan Denma Mabesau, Selasa (19/1/2021).
Komandan Batalyon Kesehatan (Yonkes) Denma Mabesau Letkol Kes dr. Yanuar Tirtajaya Sastranegara menyampaikan, bahwa saat ini Yonkes Denma Mabesau mengirimkan 15 orang tenaga kesehatan yang dipimpin Kapten Kes Ferli Sitorus dan diberangkatkan dari Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta.
“Sebelumnya Yonkes Denma Mabesau juga telah memberangkatkan tim ajunya sebanyak 5 orang yang dipimpin Letda Kes dr. Ibnu. Tim itu, diberangkatkan untuk menilai seberapa parah dan sejauh mana kebutuhan tenaga kesehatan diperlukan,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut rencana, tim kesehatan akan berada di daerah bencana kurang lebih selama 4 minggu sampai kondisi kesehatan para korban dan pengungsi mulai stabil. Pelayanan kesehatan yang dilaksanakan di daerah bencana juga tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19.
Sampai hari ke5, pukul 10.45 WIB TNI AU dari Lanud Halim Perdana Kusuma telah mendistribusikan bantuan sosial ke daerah bencana baik Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Mamuju Sulawesi Barat sebanyak 112.598 Kg.
Menurut rencana besok juga akan diberangkatkan alat kesehatan (alkes) dengan mengunakan Alutsista TNI AU yang akan menuju ke Kalsel dan Sulbar. (Stave)