Koppaja Bakal Surati Kejagung Soal Sejumlah Kasus Mangkrak di Kejati Maluku

- Jurnalis

Minggu, 5 Januari 2025 - 18:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Ketua Umum Koppaja: Mr. Mukhsin Nasir

Foto: Ketua Umum Koppaja: Mr. Mukhsin Nasir

BERITA JAKARTA – Komite Pemantau Perilaku Jaksa (Koppaja), berencana akan bersurat kepada Jaksa Agung ST. Burhanuddin, terkait dugaan mangkraknya sejumlah kasus dugaan korupsi di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku.

Hal itu dikatakan, Ketua Umum Koppaja, Mr. Mukhsin Nasir, dalam percakapannya dengan wartawan di Kejaksaan Agung (Kejagung) Jakarta, kemarin.

“Koppaja banyak menerima informasi dan laporan masyarakat terkait sejumlah kasus dugaan korupsi mangkrak di Kejati Maluku,” kata Mukhsin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun sejumlah kasus yang masih tersimpan di meja Penyidik, yakni, kasus dana Covid-19 Tahun Anggaran (TA) 2020-2021 dengan kerugian Negara diperkirakan mencapai Rp19 miliar.

Baca Juga :  Kabar Duka, Pengacara Vokal Alvin Lim Meninggal Dunia

“Kemudian, kasus proyek Air Bersih di Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah yang menelan anggaran sebesar Rp13 miliar,” ungkapnya.

Kemudian, lanjut Mukhsin, kasus dugaan korupsi 140 Ruko di Kawasan Pasar Mardika Kota Ambon dan Pembangunan Jembatan Tetoat, Kabupaten Maluku Tenggara senilai Rp38 miliar.

“Kasus ini sejumlah pihak sudah diperiksa, seperti Kadis PUPR Maluku, Ismail Usemahu. Sayangnya belum juga tuntas hingga ke Penyidikan,” jelasnya.

“Belum lagi, kasus dugaan korupsi Ambon Plaza atau Amplaz, BRI Namlea-Ambon yang saat ini juga masih dalam Penyelidikan mereka,” tambahnya.

Baca Juga :  Demi Penyidikan Kasus Markus, Jampidsus Ogah Publikasi

Mukhsin berujar, tindakannya menyurati Jaksa Agung ST. Burhanuddin dimaksudkan agar Korps Adhyaksa yang dipimpin Kajati Maluku, Agoes SP bergerak cepat tidak lamban untuk menindaklanjuti dugaan korupsi tersebut.

“Jangan sampai mangkrak lagi di tahun 2025. Kalau ini terjadi ngak ada yang selesai perkara korupsi di Kejati Maluku,” ujarnya.

Mukhsin sepakat dengan pendapat masyarakat bahwa korupsi adalah kejahatan luar biasa. Uang Negara, uang rakyat yang disalahgunakan pihak tertentu untuk kepentingan dan keuntungan pribadi atau kelompok.

“Nah, jaga citra, jaga kepercayaan publik sebagaimana perinta Jaksa Agung,” pungkas Mukhsin. (Syam)

Berita Terkait

Dugaan Korupsi Naskah Akademik Mandek di Polda Metro Jaya
Desak Kapolda Metro Jaya di Copot, AKHERA Sebut Ubedilah Badrun Ngawur!
Tatkala Marbot Menjadi PPK Proyek Intelijen Puluhan Miliar Kejagung
Dahlan Iskan Dalam Sebuah Kesempatan Bertemu Alvin Lim
Esensi Pakta Integritas Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Disoal
Reaksi Kejagung Soal Vonis Rendah Kasus Timah Harvey Moeis
Kabar Duka, Pengacara Vokal Alvin Lim Meninggal Dunia
AKHERA: Dukung Polda Metro Jaya Tuntaskan Kasus Suap Firli Bahuri
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 11:57 WIB

Dugaan Korupsi Naskah Akademik Mandek di Polda Metro Jaya

Rabu, 8 Januari 2025 - 08:30 WIB

Desak Kapolda Metro Jaya di Copot, AKHERA Sebut Ubedilah Badrun Ngawur!

Rabu, 8 Januari 2025 - 05:46 WIB

Tatkala Marbot Menjadi PPK Proyek Intelijen Puluhan Miliar Kejagung

Selasa, 7 Januari 2025 - 12:57 WIB

Dahlan Iskan Dalam Sebuah Kesempatan Bertemu Alvin Lim

Senin, 6 Januari 2025 - 22:34 WIB

Esensi Pakta Integritas Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Disoal

Berita Terbaru

Foto: Suasana Saat Pembubaran Paksa Acara

Megapolitan

FAJAR Bekal Gelar Aksi Desak Kapolsek Kebayoran Lama Dicopot

Rabu, 8 Jan 2025 - 14:44 WIB

Foto: Pagar SDN 04 Desa Sumberjaya, Kantor Kelurahan Kebalen dan Pagar SDN 05 Cipayung, Kabupaten Bekasi

Seputar Bekasi

Ini Kata FKMPB Menyoal Kualitas Proyek Pemerintah Kabupaten Bekasi

Rabu, 8 Jan 2025 - 13:05 WIB

Kasus Proyek Naskah Akademik

Berita Utama

Dugaan Korupsi Naskah Akademik Mandek di Polda Metro Jaya

Rabu, 8 Jan 2025 - 11:57 WIB

Video Viral Antrian Peserta KIS di Kabupaten Bekasi

Seputar Bekasi

Ini Kata Dinkes Kabupaten Bekasi Soal Adanya Antrian Masyarakat

Rabu, 8 Jan 2025 - 07:46 WIB