Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan

- Jurnalis

Selasa, 19 November 2024 - 08:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Gedung Kejaksaan Agung RI

Foto: Gedung Kejaksaan Agung RI

BERITA JAKARTA – Konon kabarnya, Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (Jamintel) diminta untuk mengadakan tender pengadaan barang berupa peralatan keamanan informasi dengan peralatan kontra penyadapan radio frekuensi tahun 2024 sebesar Rp200 miliar pada satuan kerja Kejaksaan Agung RI, Selasa (19/11/2024).

Hal itu pasca pengepungan sejumlah oknum Brimob saat ramai isu penguntitan Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung, Febrie Ardiansyah oleh Anggota Densus 88 Polri pada Minggu 19 Mei 2024 lalu.

Disinyalir dengan keberadaan peralatan keamanan informasi dengan peralatan kontra penyadapan radio frekuensi itu, pihak Kejaksaan Agung (Kejagung) akan terhindar dari target penyadapan pihak-pihak bermental pencundang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebab, hal ini berpotensi dapat membahayakan dan kerahasian informasi terkait perkara hukum, strategi Penegakan Hukum dan keselamatan para pimpinan Kejaksaan Agung.

Dalam dokumen yang diperoleh Matafakta.com disebutkan secara umum bahwa peralatan keamanan informasi dengan peralatan kontra penyadapan radio frekuensi, dirancang untuk melindungi informasi dan komunikasi internal dari penyadapan dan kebocoran dengan menggunakan sinyal radio frekuensi.

Baca Juga :  LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan

Bahkan akibat penyadapan dapat memberikan informasi rahasia Kejaksaan Agung kepada pihak yang tidak bertanggungjawab dan membahayakan operasi, penyelidikan serta keselamatan pejabat Kejaksaan Agung.

Harapannya dengan adanya peralatan modern dapat melindungi informasi dan komunikasi internal Kejagung, menjaga kerahasian dan integritas Penegakan Hukum.

Meski demikian Matafakta.com telah berusaha menghubungi dan melayangkan pertanyaan melalui aplikasi WhatsApp kepada Jamintel, Reda Manthovani, Sesjamintel Sarjono Turin hingga Direktur E Intelijen, Herry Hermanus Horo, Kamis 14 November 2024, namun ketiga pejabat tersebut tidak merespon hingga artikel ini diturunkan.

Kantor Pemenang Tender Tak Punya Karyawan

Lucunya, alih-alih untuk menjaga kerahasian dan Penegakan Hukum, namun yang terjadi malah sebaliknya. Kondisi PT. Surya Muara Emas (SME) di Jalan KH. Hasyim Ashari tak terlihat sebagai pemenang tender, tidak ada karyawan.

Baca Juga :  Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

“Ini kantor dulunya bekas penjualan motor merek jepang” ucap Supardi yang bekerja di Saputra Ban selama 17 tahun, Rabu (6/11/24).

Supardi menuturkan saban hari di PT. SME selalu sepi dan tidak ada kegiatan perkantoran.

“Setiap hari memang seperti ini. Hanya pada waktu tertentu saja ramainya. Banyak motor dan mobil mewah,” ulasnya.

Ia melanjutkan, sepengetahuannya PT. SME diduga sebagai tempat menyimpan dokumen tender. Sebab tidak ada karyawan di PT. SME selain seorang wanita yang bertugas menerima tamu.

“Ya memang seperti ini keadaannya. Bahkan cat di Gedung PT. SME sudah kusam dan lagi-lagi tidak ada papan nama perusahaan,” ujarnya.

Selain itu, tambah Supardi, untuk mencari alamat PT. SME memang bukan perkara mudah.

“Karena memang tidak diketahui alamat perusahaan tersebut yang konon bergelut dibidang informasi teknologi atau IT itu,” tungkasnya. (Sofyan)

Bersambung…………

Berita Terkait

Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung
Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi
Netralitas Pemerintah Pada Pilkada 2024 di Jawa Tengah
LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan
Kantor Pemenang Tender Proyek Kejagung Senilai Rp199,6 Miliar Ngumpet
Jaksa Jovi Dipecat, Pakar Hukum: Oknum Jaksa Terima Suap dan Narkoba?
Jaksa Agung Sanksi Pegawai Main Judol, Tapi Ogah Adili Penerima Gratifikasi
Hakim PN Jaksel “Warning” KPK Dalam Menetapkan Tersangka Korupsi
Berita ini 60 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 20 November 2024 - 08:16 WIB

Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

Selasa, 19 November 2024 - 08:03 WIB

Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan

Senin, 18 November 2024 - 18:12 WIB

Netralitas Pemerintah Pada Pilkada 2024 di Jawa Tengah

Senin, 18 November 2024 - 17:52 WIB

LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan

Senin, 18 November 2024 - 16:24 WIB

Kantor Pemenang Tender Proyek Kejagung Senilai Rp199,6 Miliar Ngumpet

Berita Terbaru

Foto: Motor dinas TNI yang jadi barang gadaian oknum anggota TNI

Peristiwa

Dua Warga Kabupaten Bekasi Jadi Korban Gadai Motor Oknum TNI

Kamis, 21 Nov 2024 - 15:14 WIB

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Harga Emas Naik Termasuk Impor Perak Tiongkok dan Persediaan Minyak

Kamis, 21 Nov 2024 - 10:49 WIB

Foto: Kantor Desa Serang, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

Seputar Bekasi

FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?

Kamis, 21 Nov 2024 - 10:34 WIB