BERITA BEKASI – Sudah menjadi kewajiban setiap pekerjaan proyek yang dananya bersumber dari APBN maupun APBD untuk memasang plang papan proyek dilokasi pekerjaan.
Namun hal tersebut, tampaknya tidak berlaku bagi proyek pekerjaan conblock yang berlokasi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 02, Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.
Kepada Matafakta.com, Ketua KSM LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI), Babelan, Rosul atau biasa disapa Chire mengatakan, bahwa proyek pekerjaan conblock tersebut seperti proyek siluman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kenapa saya bilang proyek siluman, karena selain tidak ada plang proyak dilokasi, Kepala Sekolah pun mengaku tidak tahu proyek pekerjaan tersebut punya siapa. Kan luar biasa ini,” tegas Rosul, Rabu (15/5/2024).
Padahal, sambung Rosul, aturan tersebut sudah jelas tertera dalam Undang-Undang (UU) Nomor: 14, tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) dan ada beberapa aturan lain yang mempertegas tentang transparansi pelaksanaan program Pemerintah.
“Seperti Perpres Nomor: 70 tahun 2012, tentang Perubahan Kedua atas Perpres Nomor: 54 tahun 2010, tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. Fakta ini jelas ada yang tidak beres dalam proyek tersebut,” jelasnya.
Bahkan, lanjut Rosul, Ketua RW14 wilayah pun mengaku, tidak tahu bahwa ada proyek pekerjaan conblock, karena tidak pernah ada satu orang pun yang datang meminta izin atau memberitahukan.
“Ngak ada pemberitahuan. Udah naro tukangnya sembarangan mobil angkut materialnya juga bulak balik, ngak ada sopan santunya. Kita pun ngak tahu itu proyek pakai anggaran apa, ngak ada keterangan,” kata Rosul menirukan ucapan RW, Dani.
Untuk itu, tambah Rosul selaku Ketua KSM LSM GMBI, Babelan meminta Instansi atau Dinas terkait Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi untuk menindak pemborong atau pihak ketiga yang tidak mentaati aturan.
“Kita menduga pekerjaan ini tidak sesuai RAB alias asal jadi. Oleh karena itu kita akan pantau proyek ini dan kita akan laporkan ke Dinas terkait. Proyek siluman kita ngak tahu sumbernya dari mana,” pungkas Rosul. (Indra)