Insiden Taman, Netizen: Mau Nyohor, Tapi Kurang Pertimbangan Keselamatan

- Jurnalis

Sabtu, 2 September 2023 - 15:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Walikota Bekasi Tri Adhianto Saat Peresmian Taman Bermain Pedurenan, Mustikajaya

Foto: Walikota Bekasi Tri Adhianto Saat Peresmian Taman Bermain Pedurenan, Mustikajaya

BERITA BEKASI – Camat Mustikajaya, Jaya Eko Setiawan mengatakan, turut prihatin atas insiden atau musibah yang terjadi di Taman Pedurenan pada Jumat 1 September 2023 malam.

Kecelakaan yang memakan korban beberapa warga yang tengah bermain diarea taman tersebut, termasuk korbannya anak-anak dan orang dewasa akan dikordinasikan pihak Kecamatan dengan Dinas terkait termasuk pihak Kepolisian Polsek Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat.

“Iya betul, semalam ada musibah, kita komunikasikan agar yang bersangkutan siap memperbaiki Taman kembali,” kata Camat Mustikajaya, melalui pesan singkatnya, Sabtu (2/9/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain meminta pelaku untuk dapat memperbaiki taman yang ditabrak dengan mini bus milik pelaku, pihaknya juga meminta agar pelaku bertanggung jawab terhadap para korban yang mengalami musibah yang terjadi.

“Dan kita juga meminta pertanggung jawaban pelaku kepada para korban dan kami juga sudah berkoordinasi dengan Polsek Bantargebang,” tambah Jaya.

Baca Juga :  FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel

Seperti diketahui, taman tempat bermain anak di Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Mustikajaya yang belum lama diresmikan Plt. Walikota Bekasi, Tri Adhianto pada 2 Agustus 2023.

Saat itu, Tri Adhianto belum dilantik menjadi Walikota Bekasi depinitif sisa masa jabatan 2018 – 2023 oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

“Taman yang selesai dibuat ini merupakan milik bersama warga Kota Bekasi, khususnya Pedurenan Mustikajaya,” kata Tri Adhianto disela peresmian Taman Pedurenan yang berada dipinggir jalan lapangan Kelurahan Pedurenan Kecamatan Mustikajaya tersebut.

Foto: Lokasi Kecelakaan Taman Pedurenan Kota Bekasi

Sebelumnya, insiden tersebut sempat viral diberbagai media sosial yang banyak mendapatkan reaksi dari para netizen yang melontarkan berbagai pertanyaan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, terkait proyek pembangunan taman bermain terbut.

Mereka mempertanyakan pembuatan taman arena bermain atau Ruang Terbuka Hijau (RTH) bagi warga Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Mustikajaya itu yang dinilai asal jadi. Sebab, pembangunan taman tersebut dianggap tidak mempertimbangkan keselamatan warga atau pengunjung.

Baca Juga :  Duh...!!!, Baru Setahun Dibangun, Kantor Kelurahan Kebalen Rembes

“Sebulan yang lalu kita sudah minta pihak Kelurahan Pedurenan agar dibuatkan pagar pembatas dengan Jalan Raya, tapi no respon. Ngak ngerti konsep buat taman itu gimana?. Tolong pantau Pak Tri Adhianto, karena ini menyangkut keselamatan masyarakat,” tulis akun @dianapriani92.

“Coba pak Tri dikaji lagi taman yang unik (kebalik hadapnya) ini, apalagi jalur truk tanah lewat, haddeh,” tambah akun @ssntoahmd.

Belakangan beberapa nitizen mengatakan, pelaku yang menabrakan mobil jenis Izusu APV itu dikabarkan melarikan diri setelah banyak memakan korban warga yang tengah bermain hingga pedangan kaki lima yang tengah mangkal.

“Konsepnya keluar tamannya bukan kedalem. Mungkin biar nyohor kali bisa dilihat banyak yang lewat. Cuma lupa dengan perhitungan keselamatan sama pagar pembatasnya,” pungkas warga yang merespon insiden kecelakaan maut tersebut. (Dhendi)

Berita Terkait

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis
Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  
FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?
FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel
Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum
Berikan PAD, JNW Apresiasi Kinerja Dirut PT. Migas Kota Bekasi
Tak Ajukan Penyertaan Modal, PT. Migas Kota Bekasi Berikan PAD Miliaran Rupiah
Soal Kades Serang, Pemkab Bekasi Maldministrasi Soal Putusan PTUN
Berita ini 76 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 11:36 WIB

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Kamis, 21 November 2024 - 13:38 WIB

Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  

Kamis, 21 November 2024 - 10:34 WIB

FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?

Rabu, 20 November 2024 - 11:55 WIB

FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel

Rabu, 20 November 2024 - 07:12 WIB

Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum

Berita Terbaru

Panwascam Karang Bahagia

Seputar Bekasi

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Jumat, 22 Nov 2024 - 11:36 WIB

Foto: Gedung Kejaksaan Agung RI

Berita Utama

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Jumat, 22 Nov 2024 - 08:33 WIB

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Ketegangan Geopolitik Dorong Kenaikan Logam Mulia

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:01 WIB