BERITA BEKASI – Ratusan pelanggan yang merasa geram atas pelayanan buruk Perusahaan Air Minum Daerah (Perumda) Tirta Patriot Kota Bekasi masih membanjiri kolam komentar dalam postingan himbauan pada akun milik Perumda Tirta Patriot Bekasi.
Dari ratusan nitizen menanganggap Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi tidak becus dalam hal ini Perumda Tirta Patriot dalam mengatasi persoalan pencemaran di Kali Bekasi yang terjadi untuk kesekian kalinya.
Bahkan, selain meluapkan kekecewaan, para pelanggan juga sudah merasakan dampak gangguan kesehatan yang mulai gatal – gatal kulit pada keluarganya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Demi Allah pak, adik saya gatal – gatal ini, sampe kapan kok seperti ini terus, mohon pak Ridwan Kamil ditindak lanjuti dan bapak @mastriadhianto tolong dong kami warga kecil ko seperti ini terus,” tulis akun @nadyni_reno.
Tak hanya mengeluhkan tentang kesehatan, sejumlah pelangganpun mendesak beberapa pihak terkait untuk melakukan audit pada Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Bekasi dan perusahaan daerah milik Pemerintah Kota Bekasi atau BUMD.
Para pelanggan mencurigai terdapat dugaan kongkalingkong antara Pemerintah Kota Bekasi dengan Perusahaan limbah yang belum lama ini sudah diketahui nama-nama perusahaan yang membuang limbah pada kali Bekasi oleh pihak terkait.
“Harusnya, Dinas lingkungan hidupnya juga di audit terima suap tidak, sehingga tidak ada penindakan pada pencemar limbah tersebut,” sentil pemilik akun @ibnu_rasid.
“Sebetulnya mereka sudah tahu biang kerok penyebab atau siapa pembuang limbahnya, tapi kan uang berkuasa,” sindir @su_undari177 .
Tak hanya pertanyakan kinerja jajaran Perumda Tirta Patriot, warga nitizen juga meluapkan kekecewaan terhadap Walikota Bekasi, Tri Adhianto yang baru saja dilantik dari Plt Walikota Bekasi menjadi devinitif Walikota Bekasi sisa masa jabatan 2018 – 2023.
“Alasannya limbah melulu, percuma punya Walikota baru @mastriadhianto kalo ngak bisa menyelesaikan masalahnya, pantes sih disuruh mundur orang kerja bikin konten doang, kerjanya kaga keliatan,” sindir akun @myusufaco26.
“Bekasi berasa kaya ngak punya pemimpin ya,” sambut bertanya pemilik akun @ifanihnfh.
“Tolong dong bang @Hotmanparisofficial, persoalan pelanggan Perumda Tirta Patriot Kota Bekasi ini dapat diproses Hukum nga sih, udah keseringan nih air bermasalah dan untuk @Ylki_id tolong diusut Karen ini sudah sangat merugikan konsumen loh,” ungkap pemilik akun @tiurhosiana.
Pemilik akun @ayambakarbumbuhitam pun menyinggung masa jabatan Tri Adhianto sebagai Walikota Bekasi yang sisa sebulan lagi untuk bisa menyelesaikan persoalan yang kembali terulang atas pencemaran limbah yang berdampak pada warga pelanggan Perumda Tirta Patriot Kota Bekasi.
“Yang diatasi itu Pabrik yang buang limbahnya, bukan airnya @mastriadhianto, tolong ditindak tegas mas, sebulan lagi jangan ditinggalin masalah begini berkepanjangan,” sindirnya.
Untuk diketahui, sekarang jumlah pelanggan sebanyak 40 ribu pelangan dan rencananya 2024 akan menarget sebanyak 70 ribu pelanggan yang kabarnya Perumda Tirta Patriot Kota Bekasi meminta suntikan dana dari Pemerintah Kota Bekasi Rp100 miliar melalui APBD murni dan ABT. (Dhendi)