BERITA BEKASI – PT. Witan Presisi Indonesia (PT. WPI) bukan hanya merugikan PT. Agra Sarana Jaya (ASK) dengan persoalan yang sama soal talagan gaji pekerja juga dialami PT. Trilogi Sura Laga (TSL) yang mencapai Rp1,5 miliar.
Terkait hal tersebut, PT. TSL mempolisikan Direktur Utama (Dirut) PT. WPI, HW ke Polres Metro Bekasi dalam dugaan tindak pidana penipuan dan penggelapan pembayaran dana talangan gaji karyawan melalui LP: TTLP/LP/B/500/II/2023/SPKT/Polres Metro Bekasi.
Kepada Matafakta.com, Kuasa Hukum PT. TSL, MZ Yassin mengatakan, kliennya diduga telah ditipu terlapor HW, sehingga mengalami kerugian materiil senilai Rp1,5 miliar yang sampai sekarang belum ada etikat baik dari yang bersangkutan HW.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Diduga, modus yang dilakukan terlapor HW ini dengan cara meminjam dana talangan dari pelapor untuk keperluan membayar gaji karyawan PT. WPI,” terangnya, Senin (28/8/2023).
HW, sambung Yassin, berulang kali berjanji manis akan mengembalikan uang pinjaman dana talangan kliennya tersebut namun tidak pernah ditepati. HW selalu menghindar lebih banyak memasang orang untuk membec-up dirinya.
“HW berulang kali berjanji namun tidak pernah ditepati serta pembayaran yang dijanjikan nyatanya tidak pernah dilaksanakan oleh terlapor sampai sekarang,” jelasnya.
Yassin mengaku, kliennya juga mendapatkan informasi dari pihak-pihak lain yang menjadi korban dari terlapor HW sebagai Direktur Utama sekaligus pemilik PT. WPI dengan modus yang sama yaitu terkait talangan gaji.
“Ada beberapa perusahaan lain yang menjadi korban juga dengan modus sama meminta bantuan dana talangan dari perusahaan lain,” tandas Yassin.
Informasi yang didapat Matafakta.com, puluhan perusahaan yang diduga tertipu Dirut PT. WPI, HW dengan kerugian mencapai Rp50 miliar lebih dengan modus yang sama baik dalih urusan limbah maupun modus talangan gaji pekerja dengan fee 10 persen.
“Wah, banyak bang kalau dihitung ada 30 perusahaan dan kalau ditotal mencapai Rp50 miliar lebih. Modusnya ngak jauh urusan talangan gaji sama limbah,” kata sumber.
Sumber yang tidak bersedia namanya disebutkan mengatakan, HW selaku Dirut PT. WPI dikenal licin bahkan sekarang HW sudah menyiapkan nama PT baru yakni, PT. Wiratama Tehnik Nusantara (WTN) ada dugaan PT. WPI akan di pailitkan untuk menghindari tanggung jawab.
“Sekarang udah mulai kebaca karena ada sebagian besar yang bakal ketipu lagi ditawari ikut PKPU. HW pailit bagaimana orang dia aja buka PT. Wisata Tangguh hektaran di Yogyakarta. Modus,” pungkas sumber. (Indra)