BPBD: Angin Kencang Tumbangkan Dua Pohon di Kota Bekasi

- Jurnalis

Rabu, 24 November 2021 - 03:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA BEKASI – Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi mencatat, ada dua pohon tumbang akibat angin kencang yang terjadi pada Selasa (23/11/2021) malam.

Anggota Pusat Pengendalian Operasi BPBD Kota Bekasi Aditya Dwi Prabowo mengatakan, pohon tumbang terjadi di dua wilayah berbeda.

“Akibat angin kencang, ada dua lokasi pohon tumbang, pertama di daerah Medan Satria, kedua Bintara 8,” ujar Adit saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (24/11/2021).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adit mengatakan, pohon tumbang tersebut sudah ditangani oleh BPBD dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bekasi.

“Di Medan Satria ada laporan dari masyarakat setempat, kemudian ada teman kami juga yang di daerah setempat juga akhirnya melaporkan ke kami juga, lalu yang di Bintara 8 kebetulan ada teman-teman relawan juga menghubungkan ke damkar,” ujarnya.

Seperti diketahui, wilayah Jakarta dan sekitarnya dilanda angin kencang pada Selasa. Angin kencang itu sampai membuat pohon di sejumlah lokasi tumbang.

Baca Juga :  Konflik IPSI, Choiroman Sarankan Pj Walikota Bekasi Lakukan Pembinaan ASN

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan, angin kencang itu sesuai dengan prakiraan cuaca dan peringatan dini yang dikeluarkan BMKG. BMKG mencatat, angin kencang itu terjadi di sejumlah wilayah sekitar pukul 18.30 sampai 19.00 WIB.

“Data pengamatan cuaca di beberapa titik pengamatan menunjukkan kondisi angin bertiup dengan kecepatan berkisar antara 28-46 KM/Jam di beberapa wilayah seperti Cengkareng, Kemayoran, Halim, dan Tanjung Priok,” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG Kuswanto, Rabu pagi.

Dari hasil analisis dinamika atmosfer, dapat diidentifikasi bahwa fenomena angin kencang tersebut terjadi karena adanya aliran massa udara yang cukup kuat dari wilayah Samudera Hindia sebelah barat Banten yang bertiup ke arah timur hingga di sekitar wilayah utara Tangerang dan Jakarta.

“Aliran massa udara yang cukup kuat tersebut dipicu secara tidak langsung oleh perbedaan tekanan udara yang cukup signifikan sebagai dampak dari keberadaan pola tekanan rendah di sekitar Samudera Hindia selatan Jawa, termasuk adanya siklon tropis paddy,” kata Kuswanto.

Baca Juga :  Ini Kata Ketua PPPSRS Terpilih Grand Center Point Apartemen Bekasi

Sistem siklon paddy juga membentuk pola low level jet dengan kecepatan angin lebih dari 25 knot (46 km/jam) yang memanjang dari Samudera Hindia selatan Jawa Tengah hingga selatan Jawa Barat.

“Low level jet merupakan fenomena anomali angin kencang di sekitar lapisan troposfer, yang dampaknya secara tidak langsung terjadi Selasa petang kemarin,” tutur Kuswanto.

Kejadian fenomena angin kencang ini diprediksikan akan berkurang dalam 24 jam ke depan seiring dengan melemahnya siklon tropis paddy. Masyarakat diimbau untuk terus mewaspadai kondisi cuaca ekstrem seperti hujan lebat dan angin kencang yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, dan longsor.

BMKG juga mengimbau warga melakukan antisipasi dengan memotong dahan dan ranting pohon yang sudah rapuh atau lapuk dan menguatkan atap rumah ataupun tiang-tiang seperti baliho untuk menghindari adanya korban dan kerusakan lainnya. (Adv Humas/Edo)

Berita Terkait

Kinerja Jeblok, Beberapa Pejabat Esselon II Kota Bekasi Terancam Dimutasi
Meski Kalah, Warga RT01 Perum VGH Kebalen Apresiasi Timnas Indonesia U-23
Konflik IPSI, Choiroman Sarankan Pj Walikota Bekasi Lakukan Pembinaan ASN
Ribuan Warga Kabupaten Bekasi Sambut Pembukaan MTQ Ke-38 Tingkat Jabar
Dani Ramdhan Optimis Kabupaten Bekasi Juara Umum MTQ Tingkat Jabar
Dukung Garuda Muda, Warga 01 Manunggal Gelar Nobar AFC U-23 Asia Cup
Ini Kata Ketua PPPSRS Terpilih Grand Center Point Apartemen Bekasi
Ardy Junaidi Terpilih Jadi Ketua PPPSRS Apartemen Center Point Bekasi
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 2 Mei 2024 - 08:16 WIB

Kinerja Jeblok, Beberapa Pejabat Esselon II Kota Bekasi Terancam Dimutasi

Kamis, 18 April 2024 - 17:38 WIB

Tata Kelola Buruk, Proyek Pengelola Sampah “PSEL” Kota Bekasi Terancam Gagal  

Senin, 15 April 2024 - 15:31 WIB

32 Tahun, Alumni SMP Muhammadiyah Butuh Purworejo Gelar Reuni Akbar

Sabtu, 30 Maret 2024 - 18:37 WIB

Balitbang Agama Semarang Beberkan Kajia Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi

Kamis, 14 Maret 2024 - 13:44 WIB

Patgulipat “Pelangan Tetap” Pemenang Tander Proyek Besar di Kota Bekasi

Sabtu, 9 Maret 2024 - 09:49 WIB

Satgas 53 Kejagung Diduga OTT Kajari Sorong Papua

Selasa, 5 Maret 2024 - 15:42 WIB

Pemkot Bekasi Terima Adipura, Warga: Gimana Persoalan Sampah Dekat Terminal Damri

Jumat, 1 Maret 2024 - 13:39 WIB

Ngopi Bareng Gratis Sambil Dapatkan Diskon Tiket KA 20 Persen Masa Lebaran

Berita Terbaru