BERITA BEKASI – Musyawarah Cabang (Muscab) VIII DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Bekasi digelar di Hotel Santika dengan Protokol Kesehatan (Prokes) secara ketat pada Minggu (16/10/2021).
Hadir dalam undangan Muscab PPP Kota Bekasi diantaranya Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Ardhianto, Ketua DPRD Kota Bekasi, Choiruman J. Putro, Fraksi Golkar, Fraksi PAN, Fraksi PDIP dan Partai PSI.
Dalam sambutannya, Rahmat Effendi mengatakan, kita patut berrsyukur di tengah-tengah proses pengendalian pandemi Covid-19, DPC PPP Kota Bekasi masih bisa melaksanakan amanah AD/ART Partai Muscab VIII.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tadi Ketua DPC (Sholihin)-nya sudah bilang harus aklamasi. Jadi dengan saya lihat begitu semangat dan gagahnya para utusan, Gus Shol (Sholihin-red) pasti aklamasi,” ucap Pepen biasa disapa dihadapan peserta dan tamu undangan Muscab PPP Kota Bekasi.
Senior Golkar ini mengatakan, PPP itu gabung dengan Golkar di Fraksi Golkar Pembangunan. Kemudian, PPP yang pertama yang pertama mendukung pasangan Pepen-Tri.
“Jadi, jangan dipertanyakan dapat apa, tapi pengabdian PPP di Kota Bekasi dengan partai-partai lain. Karena memang kita tidak melihat adanya oposisi, kita bangun kota ini seperti ini,” ungkapnya.
“Kekurangannya banyak, tapi hasilnya juga sudah sangat banyak,” sambung Pepen.
Sebelumnya, muncul tiga nama calon di Muscab VIII DPC PPP Kota Bekasi, yakni Sholihin (incumbent/Anggota DPRD), Bambang Supriyadi (Anggota DPRD dan Zaeni (kader partai).
Gus Shol menyampaikan, Muscab PPP Kota Bekasi merupakan ajang konsolidasi menyambut Pileg 2024 guna memanaskan mesin partai untuk meningkatkan perolehan suara.
Gus Shol pun berjanji jika terpilih kembali menahkodai PPP Kota Bekasi, dirinya akan meningkatkan target raihan 6 kursi.
Dalam Muscab tersebut agendanya hanya menyepakati pembentukan formatur. Adapun 5 anggota formatur terdiri dari 1 DPC, 2 PAC, 1 DPW dan 1 DPP. (Edo)