Pemeriksaan Positif, Bupati Bekasi Masuk ICU RS. Siloam

- Jurnalis

Senin, 5 Juli 2021 - 16:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Bekasi: Eka Supria Atmaja

Bupati Bekasi: Eka Supria Atmaja

BERITA BEKASI – Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja menjalani perawatan secara intensif diruang ICU RS Siloam. Kondisi Ketua DPD Partai Golkar itu, mengalami penurunan saturasi.

Kepada awak media, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bekasi, dr, Sri Eni, membenarkan Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja dirawat di Intensive Care Unit (ICU) RS. Siloam.

Selain trombosit dan saturasi menurun, tes antigen dan pemeriksaan PCR setelah mendapatkan komfirmasi hasilnya positif.

“Diagnosa awal pertama demam berdarah atau DBD, karena trombositnya turun, terus dokter cek antigen hasilnya konfirmasi positif,” terangnya.

Meski begitu, Eni juga menjelaskan, kondisi jantung Bupati masih stabil, tekanan darah normal, denyut jantung normal dan kondisi makan masih enak ngak ada keluhan.

“Gak ada keluhan penciuman, cuma mual, pusing kemarin kaya kesan demam berdarah aja. Jumat kemaren itu baru muncul batuk,” singkatnya.

Saat dibawa dari RS Permata ke RS Siloam, Bupati Eka dalam kondisi stabil dan sempat ngobrol dengan Eka, karena sempat masuk ke dalam ruang perawatan.

Baca Juga :  FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel

Namun kata Eni, memang hawatir karena saturasi (kadar oksigen dalam darah) turun dan perlu penanganan ruang ICU.

“Kami berkoordinasi semuanya ikut turun mensuport, dapatnya (ICU) di RS Siloam. Karena di Kabupaten Bekasi penuh semua,” ungkapnya.

Eni menegaskan, Bupati bukan isolasi mandiri karena menurutnya Bupati membutuhkan perawatan secara intensif.

“Itukan diruang perawatan rumah sakit, bukan isolasi. Kalau isolasi mandirikan masih mampu bergerak beraktivitas,” pungkasnya. (Mul)

Berita Terkait

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin
Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket
Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi
Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis
Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  
FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?
FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel
Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 21:35 WIB

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 November 2024 - 20:37 WIB

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 November 2024 - 14:49 WIB

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Jumat, 22 November 2024 - 11:36 WIB

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Kamis, 21 November 2024 - 13:38 WIB

Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  

Berita Terbaru

Duet Heri Koswara-Sholihin di Pilkada Kota Bekasi 2024

Seputar Bekasi

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 Nov 2024 - 21:35 WIB

Foto: Heri Koswara & Sholihin

Seputar Bekasi

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 Nov 2024 - 20:37 WIB

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB