BERITA JAKARTA – Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Non Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tergabung dalam Front Pembela Honorer Indonesia (FPHI) Kabupaten Bekasi yang long march dari Bekasi menuju Istana Negara, tiba di Kantor Komnas HAM RI di Jalan Latuharhary No.4b, Menteng, Jakarta Pusat.
Rombongan GTK Non ASN Kabupaten Bekasi yang yang berjumlah sebanyak 25 orang tersebut, menyempatkan diri menggelar berbuka puasa bersama di Kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Komnas HAM RI).
“Kami tadi sampai di Kantor Komnas HAM menjelang magrib dan buka puasa bersama disini,” terang Ketua Forum Pembela Honorer Indonesia (FPHI) Kabupaten Bekasi, Andi Heryana kepada Matafakta.com, Selasa (27/4/2021) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dikatakan Andi, pihaknya juga sudah bertemu dengan Bagian Pengaduan Komnas HAM RI dan menyerahkan bukti-bukti intimidasi dan ancaman pemecatan yang dilakukan Kepala Dinas Pendidikan (Ka Disik) Kabupaten Bekasi, Carwinda.
“Laporan kami, sudah diterima langsung perwakilan Bagian Pengaduan Komnas HAM RI sekitar pukul 20.00 WIB tadi,” jelas Andi.
Andi pun menjelaskan, bahwa rombongan GTK Non ASN Kabupaten Bekasi akan menginap di depan Kantor Komnas HAM RI.
“Ya, malam ini kami menginap dan sahur di sini. Besok Rabu 28 April 2021 pagi pukul 07.00 WIB kita baru akan bergerak menuju Istana Negara,” ungkapnya.
Andi memperkirakan, rombongan GTK Non ASN akan tiba di Istana Negara sekitar pukul 09.00 WIB dan langsung menyampaikan aspirasi.
“Sekira pukul 09.00 WIB pagi, kami akan tiba di Istana Negara. Infonya pihak Istana sudah mengetahui kedatangan kami dan siap menerima rombongan,” pungkas Andi. (Mul)