Bacok Ibu Rumah Tangga, Kelompok KKB di Papua Kembali Berulah

- Jurnalis

Kamis, 18 Februari 2021 - 16:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA PAPUA – Aksi brutal dan keji Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua tak hanya menyerang personel TNI, namun juga masyarakat umum. Kali ini, menimpa Deljati Pamean (28) seorang ibu rumah tangga di Kampung Yulukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Selasa (16/2/2021).

Peristiwa itu terjadi, pada pukul 13.00 WIT, saat korban Deljati Pamean berada di kiosnya yang menjual berbagai aneka barang kelontong, didatangi tiga orang tak dikenal yang diduga anggota KKB.

Menurut keterangan saksi yang namanya tidak mau disebutkan mengatakan, saat itu korban sedang melayani pembeli yang akan berbelanja di kiosnya, lalu datang tiga orang, dua diantaranya menyatakan ingin berbelanja.

Sementara seorang lainnya berada di luar, salah seorang rekan pelaku menanyakan keberadaan suami korban, di jawab korban kalau suaminya sedang ke pasar.

Mendengar jawaban korban, kedua orang itu langsung masuk ke dalam kios dan membacok korban dengan menggunakan parang, sehingga korban berteriak sekeras-kerasnya minta tolong, membuat Hendra Tenan salah seorang saudara korban yang juga tinggal di rumah tersebut keluar.

Melihat Hendra Tenan keluar dari kamarnya, ketiga pelaku langsung melarikan diri ke arah Kali atau Sungai kecil.

Baca Juga :  Dua Warga Kabupaten Bekasi Jadi Korban Gadai Motor Oknum TNI

Dari keterangan saksi, terungkap ketiga orang tersebut sempat mengancam akan memanah seorang guru bernama Pitter Mutung yang berada tak jauh dari tempat kejadian. Saat diancam, guru tersebut langsung masuk dan mengunci rumahnya.

Menanggapi hal itu, Kapolres Puncak, AKBP Pol Dicky Saragih mengatakan, bahwa memang benar pelaku penganiayaan terhadap korban Deljati Pamean adalah anggota KKB, namun dari kelompok mana masih dalam penyelidikan.

“Korban yang terluka dibawa ke Puskesmas untuk mendapat perawatan medis. Pelaku dari anggota KKB, tapi kita lagi cari tahu dari kelompok mana,” pungkasnya. (Indra)

Berita Terkait

Waduh…!!!, Bos Toko Obat Aniaya Wartawan Depan Kantor PWI Bekasi
Dua Warga Kabupaten Bekasi Jadi Korban Gadai Motor Oknum TNI
Kiriman Video Syur Coreng Nama Baik Unisma 45 Bekasi
Nginapi Cowok, Warga Clauster Al-Mandiri Kebalen Gerebek Tetangga
Diisukan Korban Asusila, Ini Kata Wanita Belia Dinikahi Pemilik Ponpes
Komnas PA Minta Pelaku Pengeroyokan Siswi SMP Segera Proses Hukum
Minta Diusut, Ibu Korban Penganiayaan Belasan Remaja Lapor ke Polisi
Polisi Tengah Dalami Dugaan Asusila di Ponpes Karang Bahagia Bekasi
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 17:47 WIB

Waduh…!!!, Bos Toko Obat Aniaya Wartawan Depan Kantor PWI Bekasi

Kamis, 21 November 2024 - 15:14 WIB

Dua Warga Kabupaten Bekasi Jadi Korban Gadai Motor Oknum TNI

Kamis, 14 November 2024 - 18:42 WIB

Kiriman Video Syur Coreng Nama Baik Unisma 45 Bekasi

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 16:21 WIB

Nginapi Cowok, Warga Clauster Al-Mandiri Kebalen Gerebek Tetangga

Senin, 7 Oktober 2024 - 10:30 WIB

Diisukan Korban Asusila, Ini Kata Wanita Belia Dinikahi Pemilik Ponpes

Berita Terbaru

Foto: Saat Investigasi ke Kantor PT. PSP Pemenang Proyek Rp950 Miliar Kejaksaan Agung

Berita Utama

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:49 WIB

Kejaksaan Negeri Blitar

Hukum

Kejari Blitar Terapkan Keadilan Restoratif

Jumat, 22 Nov 2024 - 21:04 WIB