BERITA BEKASI – Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (Lazisnu) PCNU Kabupaten Bekasi bekerjasama dengan Perumda Tirta Bhagasasi dalam rangka distribusi air bersih untuk warga yang terdampak kekeringan di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Dilansir Pememerintah Kabupaten Bekasi, penetapan status Tanggap Darurat Bencana Kekeringan dituangkan dalam Surat Keputusan Bupati Bekasi Nomor : HK.02.02/Kep.532-BPBD/2024 pertanggal 30 Agustus 2024 yang ditandatangani Pj Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi.
Dalam Komentarnya, Affandy selaku Sekretaris NU CARE-LAZISNU Kabupaten Bekasi, mengatakan, kegiatan yang bekerjasama dengan Perumda Tirta Bhagasasi tersebut merupakan bagian program dari pada PDAM dalam tindak lanjut mengurangi dampak kekeringan yang terjadi di wilayah Kabupaten Bekasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti diketahui, dampak kekeringan diwilayah Kabupaten Bekasi diantaranya, Kecamatan Cabangbungin, Muara Gembong, Sukawangi, Karangbahagia, Babelan, Serang Baru dan Cibarusah.
Agenda itu, merupakah kolaborasi dua Lembaga sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat Kabupaten Bekasi untuk mendistribusikan air yang digunakan warga setempat.
Peningkatan status dari siaga ke tanggap darurat kekeringan dilihat dari dampak kemarau. Dari mulai kekeringan pada lahan pertanian juga sulitnya memperoleh air bersih bagi warga di beberapa Kecamatan.
“Berdasarkan arahan Ketua NU CARE-LAZISNU Kabupaten Bekasi dan dari sisi kemanusiaan kita harus bantu saudara-saudara kita yang terdampak kekeringan yang sedang melanda. Maka itu kami menjalin kerja sama dengan Perumda Tirta Bhagasasi,” kata Affandy kepada Matafakta.com, Kamis (26/9/2024).
Affandy menambahkan, pendistribusian air dilaksanakan selama tiga hari. Hari pertama pada Senin 23 September 2024 dilaksanakan di Kecamatan Cabangbungin, muara Gembong, dan Sukawangi.
“Hari kedua, Selasa 24 September 2024 dilaksanakan di Kecamatan Karangbahagia bertempatan pada Desa Sukaraya dan Kecamatan Babelan. Hari terakhir Rabu 25 September 2024 dilaksanakan di Kecamatan Cibarusah dan Serangbaru,” paparnya.
Maka dari itu, lanjut Affandy, dalam rencana aksi yang telah dilaksanakan, melibatkan seluruh pengurus NU CARE-LAZISNU Kabupaten Bekasi bersama Perumda Tirta Bhagasasi melakukan pencanangan dalam rangka darurat kekeringan.
Affandy menambahkan, dua Lembaga ini mengupayakan untuk mengatasi kekeringan yang terjadi secara berkala. Tentunya berharap dengan terlaksananya distribusi air bersih dapat membantu warga sekitar untuk memenuhi dalam kebutuhan sehari–hari. (Mul)