BERITA BEKASI – CV. Bunga Agung Perkasa (CV. BAP) kembali mendapatkan proyek pekerjaan rehap total bangunan gedung SMP Negeri 7, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, senilai Rp2,6 miliar lebih.
Sebelumnya, CV, BAP berhasil mengeser CV. Kevin Jaya Mandiri (KJM) meski diketahui salah satu persyaratannya yaitu BG 09, telah dicabut sejak Bulan Februari 2023 untuk mendapatkan proyek rehab total bangunan Kantor Kelurahan Kebalen tahun 2023 kemarin.
CV. BAP juga berhasil memenangkan proyek pembangunan Kantor Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi yang sempat menjadi sorotan LSM Lembaga Independen Anti Rasuah (LIAR), terkait gagal target pembangunan Kantor Kelurahan Kebalen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menanggapi hal itu, Ketua Jaringan Nusantara Watch (JNW) Indra Sukma mengatakan, inilah yang tidak merubah perbaikan kualitas pekerjaan bangunan Pemerintah yang masih beraroma KKN dalam prosesnya.
“Luar biasa kalau CV. BAP kembali mendapatkan pekerjaan proyek ditahun 2024 ini. Coba sekali datang ke Kantor Kelurahan Kebalen bisa dilihat hasilnya,” terang Indra kepada Matafakta.com, Jumat (10/5/2024).
Salah satunya, sambung Indra, cat temboknya luntur, list plafonnya ngak mecing dan ubinya juga sudah ada yang amblas, termasuk area sekitar gedung baru Kelurahan Kebalen tersebut tampak gersang dan kotor seperti tampak belum selesai.
“Itu gimana ya penilaian pengawas dan konsultannya dilapangan. Mana ngak target penyelesaian sesuai dengan kontrak hingga diperpanjang lagi sampai penyelenggaraan Pemilu Presiden kemarin Lurah Kebalen kebingungan tempat,” sindirnya.
Namun faktanya, lanjut Indra, CV. BAP kembali dengan mudahnya mendapatkan pekerjaan paket proyek rehat total pembangunan gedung SMP Negeri 7, Tambun Selatan tanpa pertimbangan dengan catatan yang ada.
“Ya itulahnya faktanya makanya Kabupaten Bekasi sulit untuk melakukan perubahan kearah yang lebih baik. Utamanya proyek-proyek pembangunan gedung Pemerintah, karena tidak bisa lepas dari aroma KKN dan tidak pernah ada yang menindak,” pungkasnya. (Dhendi)