Mantan Sekda Kota Bekasi Heran Rotasi Mutasi di Demo Ada Kepentingan Apa?

- Jurnalis

Jumat, 22 Maret 2024 - 17:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Mantan Sekda Kota Bekasi Rayendra Sukarmadji Bersama Istri

Foto: Mantan Sekda Kota Bekasi Rayendra Sukarmadji Bersama Istri

BERITA BEKASI – Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bekasi, Rayendra Sukarmadji atau biasa disapa bang Roy mengaku heran adanya aksi demo terkait rencana mutasi rotasi dilingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Jawa Barat.

“Saya paling lama menjabat Sekda juga sebagai Ketua Baperjakat selama 7 tahun lebih heran rotasi mutasi aja di demo,” terang bang Roy ketika berbincang ringan dengan Matafakta.com, Jumat (22/3/2024).

Apalagi, kata bang Roy, rotasi mutasi itu hanya bergeser posisi tidak turun Esselon dan itu hal biasa dalam Organisasi Kepemerintahan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jutru sebaliknya yang harus dipertanyakan itu ada apa dengan aksi demo atau adanya aksi penolakan rencana rotasi mutasi tersebut. Ada kepentingan apa,” ujarnya.

Baca Juga :  Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  

Kalau saya, sambung bang Roy, mau balik bertanya kenapa hanya bergeser aja kok demo. Waktu Tri Adhianto jadi Walikota sebulan kurang aja ada mutasi bahkan malah promosi dari Esselon 3 ke Esselon 2.

“Itu adiknya sama adik iparnya. Padahal banyak yang dari APDN/STPDN yang lebih senior masih duduk di Esselon 3, tidak promosi. Malah adiknya sama adik iparnya yang naik, kok ngak ada di demo kan jelas itu KKN,” sindirnya.

Lebih jauh bang Roy mengatakan, yang bakal kena mutasi jangan pakai kekuasaan dan fasilitas jabatan untuk mengerahkan massa hanya untuk mengamankan jabatannya.

Baca Juga :  FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel

“Jujur saya yang merasa orang yang ikut membenahi Kota Bekasi, tidak bisa menerima apabila Aparatur diperlakukan tidak adil,” tegasnya.

Saya, tambah bang Roy, yang tahu semuanya tentang Kota Bekasi. Jangan pakai alat bantu massa untuk ngamanin jabatan, harus jentle dong. Lakoni aja kalau pindah toh masih sama Esselonnya.

“Pak Rahmat Effendi aja 9 tahun jadi Walikota Bekasi itu adiknya ada 2 masih tetep aja di Esselon 3, enggak dipromosikan,” pungkas bang Roy. (Dhendi)

Berita Terkait

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis
Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  
FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?
FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel
Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum
Berikan PAD, JNW Apresiasi Kinerja Dirut PT. Migas Kota Bekasi
Tak Ajukan Penyertaan Modal, PT. Migas Kota Bekasi Berikan PAD Miliaran Rupiah
Soal Kades Serang, Pemkab Bekasi Maldministrasi Soal Putusan PTUN
Berita ini 1,017 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 11:36 WIB

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Kamis, 21 November 2024 - 13:38 WIB

Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  

Kamis, 21 November 2024 - 10:34 WIB

FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?

Rabu, 20 November 2024 - 11:55 WIB

FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel

Rabu, 20 November 2024 - 07:12 WIB

Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum

Berita Terbaru

Panwascam Karang Bahagia

Seputar Bekasi

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Jumat, 22 Nov 2024 - 11:36 WIB

Foto: Gedung Kejaksaan Agung RI

Berita Utama

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Jumat, 22 Nov 2024 - 08:33 WIB

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Ketegangan Geopolitik Dorong Kenaikan Logam Mulia

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:01 WIB