BERITA BEKASI – Meski sudah dilakukan pendataan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) untuk mengetahui profil, kondisi sosial, ekonomi dan tingkat kesejahteraan namun faktanya dilapangan masih terdapat keluarga kategori mampu yang menerima bantuan Pemerintah Pusat.
“Itu Pemerintah memakai data yang mana? Sebab, 2023 kemarin sudah ada petugas datang minta pendampingan pengurus RT dan RW untuk Regsosek,” terang Indra salah satu Pengurus RT01 RW024, Perum VGH, Kebalen, Selasa (30/1/2024).
Data Regsosek nantinya akan menjembatani koordinasi dan berbagi pakai data lintas lembaga dan lintas daerah untuk memastikan pemakaian data yang konsisten, karena terhubung dengan data induk kependudukan serta basis data lainnya hingga tingkat Desa dan Kelurahan.
“Lah..repot kalau begini Pemerintah sudah melakukan Regsosek, tapi nyatanya masih ada keluarga kategori mampu yang menerima undangan bantuan sosial dari Pemerintah Pusat yakni Kemensos RI selama 6 bulan kedepan,” ulasnya.
Menurut Indra, keluarga kategori mampu juga tidak tahu bahwa keluarganya mendapat undangan untuk menerima bantuan sosial dari Kemensos RI yang dibagikan melalui RW kepada Ketua RT wilayah untuk disampaikan kepada calon penerima bansos selama 6 bulan kedepan.
“Salah satu keluarga kategori mampu penerima bansos Kemensos RI juga bingung, tahu-tahu mendapatkan undangan untuk menerima bansos dari Ketua RT setempat yang diterim dari RW wilayah,” ungkapnya.
Sementara, tambah Indra, masih terdapat beberapa warga yang kondisi atau keadaan ekonominya sulit atau memprihatinkan yang justru tidak mendapatkan undangan yang disampaikan RW melalui RT untuk menerima bansos selama 6 bulan kedepan dari Kemensos RI tersebut.
“Ya..begini kalau kinerja Pemerintah antar sektor atau wilayah kacau, sehingga bansos yang diberikan Kemensos RI jadi tidak tepat sasaran. Jangan-jangan bukan hanya diwilayah Perum VGH Kebalen wilayah lain pun begitu lagi,” pungkasnya. (Hasrul)