TPP Dipotong Rp3 Juta, Ratusan Pegawai P3K Geruduk Pemkot Bekasi

- Jurnalis

Senin, 10 April 2023 - 20:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Aksi Pegawai P3K Pemeritah Kota Bekasi Jawa Barat

Foto: Aksi Pegawai P3K Pemeritah Kota Bekasi Jawa Barat

BERITA BEKASI – Ratusan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), menggelar aksi demo di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Jawa Barat, Senin (10/4/2023).

Koordinator Aksi, Mulyono mengatakan, kedatangan ratusan guru SD dan SMP yang berstatus P3K, tidak lain menuntut keadilan atas TPP atau tunjangan yang diterima oleh P3K agar disamakan statusnya dengan PNS.

“Saat ini, tunjangan TPP P3K yang kami terima sebesar Rp1 juta dari sebelumnya Rp4,5 juta dan ada pemotongan sebesar Rp3 juta,” tegasnya.

Kami berharap, lanjut Mul, adanya penyamarataan tunjangan TPP yang diterima P3K dan PNS. Dalam hal ini, Pemerintah Kota Bekasi terindikasi melakukan sejumlah pelanggaran terkait hal tersebut.

“Kami menuntut keadilan, karena Pemerintah Kota Bekasi terindikasi melanggar sejumlah peraturan,” katanya menambahkan.

Sebelumnya, hasil pertemuan dengan Plt. Sekda Kota Bekasi, Junaedi, menegaskan bahwa Pemkot Bekasi tetap memberikan tunjangan sebesar Rp3 juta berdasarkan notulen pertemuan yang dilakukan antara P3K dan Dinas Pendidikan Kota Bekasi.

Baca Juga :  Diadili di Ethiopia, Pemerintah Diminta Bela Warga Majalengka Kejebak Narkoba

“Pak Plt. Sekda tetap berpegang teguh tunjangannya tetap Rp3 juta bagi P3K dan kami berharap bisa seperti sedia kala, yakni Rp4,5 juta atau disamakan dengan PNS tunjangan TPP-nya,” harap Mul.

Mul juga menjelaskan, pihaknya akan mengirimkan deskresi kepada Pemerintah Kota Bekasi pada Selasa 11 April 2023 untuk memperjuangkan tunjangan TPP tersebut.

“Kami akan mengirimkan surat pada esok hari, Selasa 11 April 2023 untuk memperjuangkan tunjangan TPP-nya,” pungkas Mul. (Edo)

Berita Terkait

Jaksa OTT Oknum Hakim “Yang Mulia” Vonis Bebas Kasus Pembunuhan
Diduga Hakim Vonis Bebas Gregorius Ronald Tanur Terkena OTT
Miris Melihat Corong Informasi “Soud Of Justice” Kejagung Terbengkalai
Diadili di Ethiopia, Pemerintah Diminta Bela Warga Majalengka Kejebak Narkoba
Selamat Atas Dilantiknya Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029
MAKI Layangkan Surat ke Presiden Prabowo Soal Pansel KPK Bentukan Jokowi
Laporan Masyarakat Mandek, LQ Pertanyakan Anggaran Polri
Ketua JNW Apresiasi Pidato Pertama Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 23 Oktober 2024 - 19:38 WIB

Jaksa OTT Oknum Hakim “Yang Mulia” Vonis Bebas Kasus Pembunuhan

Rabu, 23 Oktober 2024 - 19:12 WIB

Diduga Hakim Vonis Bebas Gregorius Ronald Tanur Terkena OTT

Rabu, 23 Oktober 2024 - 14:44 WIB

Miris Melihat Corong Informasi “Soud Of Justice” Kejagung Terbengkalai

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:54 WIB

Diadili di Ethiopia, Pemerintah Diminta Bela Warga Majalengka Kejebak Narkoba

Selasa, 22 Oktober 2024 - 19:18 WIB

Selamat Atas Dilantiknya Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029

Berita Terbaru

Foto: Japindum Kejagung, Febrie Adriansyah

Berita Utama

Diduga Hakim Vonis Bebas Gregorius Ronald Tanur Terkena OTT

Rabu, 23 Okt 2024 - 19:12 WIB