BERITA BEKASI – Berlarut-larutnya permasalahan Pasar Kranji Kota Bekasi terus mendapatkan perhatian dari sejumlah pihak. Senin, 3 Maret 2023, permasalahan tersebut kembali dibahas Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi dengan sejumlah pihak.
Terkait masalah tersebut, Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi, Faisal belum bisa berkomentar banyak.
“Saya tadi juga bertemu teman-teman media yang menanyakan hal tersebut, tapi saya belum bisa berkomentar banyak,” kata Faisal kepada Matafakta.com, Senin (3/4/2023).
Meski begitu, Faisal, memprediksi dalam waktu 2-3 hari kedepan akan ada titik terang terkait pembahasan masalah Pasar Kranji.
“Saya tannya apakah uraian tersebut merupakan hasil kutipan yang 3 kali di Pasar Kranji Baru. Dijawab hanya sekali kutip. Pihak Pemkot kelihatan gerah ketika saya senggol soal itu,” ungkap Faisal.
Sementara itu, Intan menegaskan untuk permintaan Plt. Wali Kota Bekasi Tri Adhianto untuk mengajukan kesanggupan membayar kompensasi. Dirinya akan berkonsultasi dulu dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Kami khawatir kalau kami bayar kan kompensasi yang dianggap piutang oleh Pemkot Bekasi. Apakah gratifikasi atau aman secara hukum. Makanya kami akan konsultasikan dengan KPK dulu,” pungkas Intan. (Edo)