Pengamat: Bergabungnya Kader Baru, Menegaskan Kepemimpinan Airlangga

- Jurnalis

Rabu, 22 Maret 2023 - 20:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Pengamat IDD, Bambang Arianto (kiri) dan Airlangga Hartato (kanan)

Foto: Pengamat IDD, Bambang Arianto (kiri) dan Airlangga Hartato (kanan)

BERITA YOGYAKARTA – Pengamat politik Institute for Digital Democracy (IDD) Yogyakarta Bambang Arianto, menilai bergabungnya kader baru di Partai Golkar menegaskan bila pola kepemimpinan Airlangga Hartarto sangat partisipatif dan transformatif.

“Saya lihat ada beberapa tokoh penting di masyarakat baik itu akademisi, pejabat daerah, politisi, artis, hingga influencer yang bergabung dengan Golkar,” terang Bambang, Rabu (22/3/2023).

Tentu dampak dari bergabungnya tokoh-tokoh penting tersebut bisa mendongkrak elektabilitas Partai dan ketokohan Airlangga Hartarto. Asalkan momentum ini bisa dikemas dengan baik terutama untuk komunikasi publik.

“Artinya ketika banyak tokoh bergabung, Golkar juga harus berani menjelaskan rekam jejak para figur tersebut kepada publik, sehingga bisa menjadi bagian dari edukasi politik. Ya agar publik tidak seperti membeli kucing dalam karung,” jelasnya.

Lebih lanjut, kata Bambang, bergabungnya para figur potensial tersebut sejatinya bisa dikemas dengan baik terutama di media sosial agar bisa menarik simpati para generasi milenial.

Baca Juga :  Jaksa Agung Tutup Rakernas Kejaksaan RI

Sebab, tambah Bambang, generasi milenial yang terdiri dari generasi Z dan Y sangat mencari figur politik yang partisipatif dan transformatif. Apalagi sampai detik ini media sosial menjadi salah satu rujukan utama generasi milenial dalam mencari sosok pemimpin.

“Artinya, bila gebrakan yang digulirkan Airlangga sesuai dengan selera generasi milenial, tentu ini akan menjadi poin penting untuk memperkuat elektabilitas Golkar dan tentunya sosok Airlangga. Ingat, bahwa figur politik itu tidak akan besar tanpa media sosial,” pungkas Bambang. (Indra)

Berita Terkait

Pengusaha Tommy Uno Gelar Resepsi Pernikahan Putrinya Silvia Valentina Uno
Kejati Kalbar Kasasi Vonis Bebas Kasus Tambang WNA Asal China
Laporan Ditolak, LQ Indonesia Law Firm: Apa Gunanya Komisi Yudisial
Kejagung-Komjak Sepakat Optimalkan Pelaksanaan Tugas dan Fungsi
Rakernas Kejaksaan 2025 Rekomendasikan 8 Program Kerja Prioritas
Jaksa Agung Tutup Rakernas Kejaksaan RI
Soal Saldo e-Money, KOPAJA Minta APH Audit TransJakarta
Sidang Korupsi DJKA Muncul Galangan Dana Dukungan Pilpres 2019   
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 18 Januari 2025 - 18:30 WIB

Pengusaha Tommy Uno Gelar Resepsi Pernikahan Putrinya Silvia Valentina Uno

Sabtu, 18 Januari 2025 - 17:52 WIB

Kejati Kalbar Kasasi Vonis Bebas Kasus Tambang WNA Asal China

Jumat, 17 Januari 2025 - 19:39 WIB

Laporan Ditolak, LQ Indonesia Law Firm: Apa Gunanya Komisi Yudisial

Kamis, 16 Januari 2025 - 22:39 WIB

Kejagung-Komjak Sepakat Optimalkan Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

Kamis, 16 Januari 2025 - 22:27 WIB

Rakernas Kejaksaan 2025 Rekomendasikan 8 Program Kerja Prioritas

Berita Terbaru

Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar

Berita Utama

Kejati Kalbar Kasasi Vonis Bebas Kasus Tambang WNA Asal China

Sabtu, 18 Jan 2025 - 17:52 WIB

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman

Megapolitan

Tilang Elektronik Bakal Dikirim ke WhatsApp, Begini Penjelasannya

Jumat, 17 Jan 2025 - 20:54 WIB

LQ Indonesia Law Firm

Berita Utama

Laporan Ditolak, LQ Indonesia Law Firm: Apa Gunanya Komisi Yudisial

Jumat, 17 Jan 2025 - 19:39 WIB