Proyek Pemasangan U-ditch di Desa Karangpatri Dikerjakan Asal Jadi

- Jurnalis

Rabu, 6 Juli 2022 - 03:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lokasi Proyek Drainase

Lokasi Proyek Drainase

BERITA BEKASI – Pembangunan drainase atau saluran air U-ditch yang bersumber dari APBD Kabupaten Bekasi Tahun 2022 sebesar Rp199.044.000.00 yang berlokasi di Kampung Bakung RT02/RW04, Desa Karangpatri, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dinilai asal jadi.

Selain disinyalir pekerjaannya tidak sesuai speak atau Rencana Anggaran Belanja (RAB), pekerjaan CV. Rahmat Hidayat (RH) tersebut juga disinyalir tidak memiliki Konsultan Pengawas serta Pelaksana dilapangan saat proses pekerjaan dimulai, sehingga telah terjadi pembiaran.

“Pemasangan U-ditchnya ajah nggak dikeringin dulu masih banyak air di selokanya bang, ditambah lagi nggak ada lantai dasar langsung di ceburin gitu ajah gimana mau bertahan lama coba,” kata KH (38) warga setempat, Selasa (5/7/2022)

Selain itu, sambung KH, umumnya pemasangan U-ditch itu sejajar dengan jalanan, tapi proyek U-ditchnya di Kampung Bakung RT02/RW04, Desa Karangpatri, Kecamatan Pabayuran ini lebih tinggi dari jalanan sehingga mirip bangunan trotoar.

“Sebagai warga setempat saya merasa sangat kecewa dengan pekerjaan pembangunan drainase atau saluran air tersebut, karena tidak akan bertahan lama yang merugikan masyarakat juga pembiayaan dari negara,” jelasnya.

Baca Juga :  MAKI Layangkan Surat ke Presiden Prabowo Soal Pansel KPK Bentukan Jokowi

KH pun berharap, pengawas program U-ditch Pemerintah jangan bermain mata dengan pihak kontraktor yang berpotensi merugikan keuangan negara yang notabene adalah uang masyarakat sebagai wajib pajak untuk pembangunan.

“Kalau begini caranya ya rugi uang rakyat yang sudah keluar besar, tapi tidak dapat kualitasnya, sehingga kebanyakan proyek Pemerintah rusak sebelum waktunya,” pungkas KH. (Usan)

Berita Terkait

Pakar Hukum: Harapan Untuk Pemerintahan Prabowo & Gibran
Warning Penyidik Kepada Pihak yang Pernah Kerjasama Dengan Zarof Ricar
Tiga Hakim Agung “Tersengat” Perkara Gregorius Ronald Tannur?
Soal Kasus Suap, Kejagung Berencana Periksa Tiga Hakim Agung
Dugaan Dewas KPK “Lindungi” Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK
Badai KKN Menerpa Mahkamah Agung
Kongkalingkong Perkara Tim Saber Pungli Kejagung Amankan Duit Rp1 Triliun
Kisah Majelis Hakim PN Surabaya “Nyambi” Kuasa Hukum Kena OTT
Berita ini 41 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 17:56 WIB

Pakar Hukum: Harapan Untuk Pemerintahan Prabowo & Gibran

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:56 WIB

Warning Penyidik Kepada Pihak yang Pernah Kerjasama Dengan Zarof Ricar

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 01:07 WIB

Tiga Hakim Agung “Tersengat” Perkara Gregorius Ronald Tannur?

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 00:12 WIB

Soal Kasus Suap, Kejagung Berencana Periksa Tiga Hakim Agung

Jumat, 25 Oktober 2024 - 23:56 WIB

Dugaan Dewas KPK “Lindungi” Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK

Berita Terbaru

Bakamla RI Usir Kapal China Coast Guard-5402

Internasional

Bakamla RI Usir Kapal China Coast Guard-5402

Minggu, 27 Okt 2024 - 12:14 WIB

London Metal Exchange

Berita Ekonomi

Global Quotient Fund Indonesia “London Metal Exchange”

Minggu, 27 Okt 2024 - 07:47 WIB

Foto: Ketua Garda Bekasi, Samsudin Saat Berorasi Didampingi Ketua LSM SNIPER Indonesia, Gunawan

Seputar Bekasi

Ini Kata Ketua SNIPER Soal Tolak Masa Aksi Dari Luar Kabupaten Bekasi  

Minggu, 27 Okt 2024 - 07:30 WIB